Strategi Pengembangan Keripik Talas di Desa Setiawaras Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya

Khoerul Azhim, Sudrajat Sudrajat, Tiktiek Kurniawati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan agroindustri keripik talas, merumuskan rekomendasi strategi pengembangan yang sebaiknya dilakukan oleh agroindustri keripik talas di Desa Setiawaras. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini di ambil  secaa purposive sampling pada agroindustri keripik talas di Desa Setiawaras Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya yang menjual olahan keripik talas. Responden dalam penelitian ini terdiri dari 6 orang angggota keluarga yang di ambil secara sampel jenuh dan 6 orang konsumen agroindustri keripik talas. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pada agroindustri keripik talas mendapatkan 10 rekomendasi strategi yang dapat di jalankan oleh agroindustri keripik talas, hasilnya yaitu : Meningkatkan modal, mengoptimalkan pangsa pasar dan daya beli masyarakat melalui penetapan harga jual produk yang stabil, memanfaatkan pangsa pasar dengan memanfaatkan ketersediaan sarana transportasi yang mudah, meningkatkan kualitas produk sesuai dengan selera masyarakat, memanfaatkan daya beli masyarakat melalui peningkatan promosi, menyediakan pelatihan untuk tenaga kerja, memperluas jaringan pemasaran, mempertahankan pelanggan, melakukan promosi ke perusahaan besar, serta meningkatkan jumlah produksi dan kualitas produk.

Keywords


Strategi, Pengembangan, SWOT. Keripik talas

References


Alma Buchori. (2014). Manajemen Pemasaran Dan Pemasaran Jasa. Bandung: Alfabeta.

Agus Dwi, Supriadi P. 2019. Pembuatan Keripik Kentang, Puslitbang Teknologi Tepat Guna, API Indonesia; Bandung. 4 Desember 2019.

Amir, M. Taufiq. 2011. Manajemen Strategik. Jakarta: Rajawali Pers

Arikunto, S. (2006). Prosedur penelitian tindakan kelas. Bumi aksara, 136(2), 2-3.

Austin JE. 1992. Agroindustrial Project Analysis Critical Design Factors: EDI Series in Economic Development. Baltimore: John Hopkins Univ. Press

Backer CA, Bakhuizen van den Brink, RC, Jr. 1968. Flora of Java 3. Groningen: NVP Nordhoff

Budiyanto S. 2009. Dukungan iptek bahan pangan pada pengembangan tepung lokal. Buletin Pangan 54 (18), 55-67.

Direct, Marcel A.F. and Jan H.M. Stroeken.1999. Information Technology and Innovation in Small and Medium- Sized Enterprise. North Holland, (60), pp: 149-166.

Ermayuli, E. (2011). Analisis Teknis dan Finansial Agroindustri Skala kecil Pada Berbagai Proses Pembuatan Keripik Talas di Kabupaten Lampung Barat.

Gonçalves RF, Silva AMS, Silva AM, Valentão P, Ferreres F, Izquierdo AG, Silva JB, Santos D, & Andrade PB. 2013. Influence of taro (Colocasia esculenta L. Shott) growth conditions on the phenolic composition and biological properties. Food Chemistry 14, 3480-3485.

Helmayuni, Edi F, Nova Nadia F,. 2022. Dukungan iptek bahan pangan pada pengembangan tepung lokal. Buletin Pangan 54, November 2022. (18), 55-67.

Lemmens, N., Bunyapraphatsara, 2003. “Plant Resources Of South-East Asia”. Backhuys Publisher. Leiden. Pages.189

Lestari, N., Syarif, W., & Holinesti, R. (2015). Substitusi Tepung Talas Terhadap Kualitas Cookies. E-Journal Home Economic and Tourism, 8(1).




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v11i2.12685

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: