MODEL BISNIS PERUSAHAAN JAMUR SKALA BESAR DI NEGARA JEPANG (Studi Kasus Yukiguni Maitake Co., Ltd., Niigata, Jepang)

Feby Claudya Navelda, Gema Wibawa Mukti

Abstract


Jurnal ini menjelaskan model bisnis yang diterapkan salah satu perusahaan agroindustri komoditas jamur yang bernama Yukiguni Maitake Co., Ltd. Penelitian berlokasi di Niigata, Jepang. Yukiguni Maitake Co., Ltd. mampu menjadi perusahaan besar bukan dalam waktu yang singkat. Perusahaan tidak pernah lelah untuk mengembangkan teknologi baru, mencari konsumen, serta menghasilkan produk yang terbaik. Kerja keras, disiplin, jujur, sopan santun, dan inovatif merupakan karakter khas bangsa Jepang yang teraplikasi didalam kegiatan bisnis perusahaan. Hubungan kekeluargan dan loyalitas antar tenaga kerja yang dibangun dalam kegiatan informal mampu membuat karyawan bertahan dalam satu perusahaan.

References


Amit, Raphael and Christoph Zott. 2010. Creating Value Through Business Model Innovation. MITsloan Management review.

Ashkenazi, M and Jacob, J. 2003. Food Culture In Japan. London: Greenwood Press

Euromonitor International. 2015. Consumtion of Fruits and Vegetables: Global and Asian Perspective. (Diakses 21 Mei 2018)

FAO, 2017. Non-Wood Forest Production in International Statistical System, 2017, melalui http://www.fao.org diakses pada 3 Agustus 2017

Global Trade Altas (GTA). Top Five Exporters, Importers, and Global Reporting of Fresh or Chilled Mushrooms Other Than Agaricus (HS 070959), 2015. diakses di www.gtis.com Pada 3 Agustus 2017

Mainichi Japan News Daily. 2016. Top Japanese Mushroom Companies Look To Other Asian Markets. (versi online) diakses dilink www.mainichi.jp pada 3 Agustus 2017

Ministry of Agriculture Forestry and Fisheries (MAFF), 2017. Monthly Statistics of Agriculture Forestry and Fisheries. Melalui http://www.maff.go.jp diakses pada 3 agustus 2017

Nathan, John. 2004. Japan Unbound. Houghton Mifflin Company, Boston New York

Osterwalder, Alexander & Pigneur, Yves. 2012. Generasi Model Bisnis (Business Model Generation). penerjemah. Jakarta: PT Elex Media Komputindo

Ratna, Patria Maharani. 2015. Bisnis dalam Masyarakat Jepang. Jurnal Izumi Vol 5. No. 1, 2015

Rogers, Everett, dkk. 2002, November 24th Edward T. Hall and The History of Intercultural Communications: The United States and Japan. Keio University, Tokyo.

Setijawibawa, Melina. 2015. Evaluasi Model Bisnis Pada Perusahaan X Menggunakan Business Model Canvas. Agora 3.1: 305-313.

Subarkah, Imam. 2013. Ilham-Ilham Dahsyat dari Kesuksesan Bangsa Jepang. Jakarta: Flash books

Sun, Haiwei. 2013. Competitive Strategies for Chinese Mushroom Export to the Japanese Market. Thesis. Swedish University of Agriculture

Trade Maps, Internasional Trade Center. 2015. Top five exporters, importers, and Global Reporting of Dried Mushrooms Other Than Agaricus (HS 071232/33/390), 2015 diakses di www.intracen.org/marketanalysis Pada 3 Agustus 2017

Yamanaka, Katsuji. 2011. Mushroom Cultivation in Japan. WSMBPM Bulletin 4:1-10. Kyoto Mycological Institute.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v6i1.1430

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: