Analisis Perbandingan Risiko Usahatani Padi Sawah Musim Kemarau Dan Musim Hujan

Riski Ramadani, Trisna Insan Noor, Muhamad Nurdin Yusuf

Abstract


Adanya perbedaan produksi setiap musim tanam berpengaruh terhadap harga dan penerimaan petani, sehingga pada akhirnya berpengaruh terhadap pendapatan petani. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisis : (1) Biaya, penerimaan dan pendapatan usahatani padi sawah pada musim hujan dan musim kemarau di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis. (2) Risiko usahatani padi sawah pada musim hujan dan musim kemarau di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis. (3) Perbedaan risiko usahatani padi sawah pada musim hujan dan musim kemarau di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey terhadap petani padi sawah di Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis, sebanyak 82 orang dengan tingkat kealahan 15% menggunakan rumus slovin yang diambil secara acak sederhana (Simple Random Sampling). Biaya, penerimaan, dan pendapatan usahatani dianalisis secara deskriftif, sementara risiko usahatani padi dianalisis menggunakan koefisien variasi  (CV) dan perbedaan risiko usahatani dianalisis menggunakan uji t berpasangan (Paried t-test) Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata Biaya total yang dikeluarkan petani sebesar MK112.730.125,/ha, MK2 Rp 12.726.418,-/ha, musim hujan 2019 Rp 13.131.440,-/ha, musim hujan 2018 Rp 13.714.961,-/ha,. Rata-rata penerimaan usahatani MK1 Rp Rp 24.305.443,24,-/ha, MK2 Rp 26.656.927,03,-/ha, musim hujan 2019 Rp 19.054.762,16,-/ha, musim hujan 2018 Rp 15.260.121,62,-/ha. Rata-rata pendapatan petani MK1 Rp 14.369.400,-/ha, MK2 Rp 16.720.886,-/ha, MH 2019 Rp 8.983.300,-/ha, MH 2018 Rp 5.095.312,-/ha. (2) Risiko usahatani menunjukan bahwa usahatani padi sawah musim kemarau lebih rendah dibandingkan dengan risiko usahatani padi sawah musim hujan. Baik untuk risiko produksi, risiko harga, dan risiko pendapatan.(3) Hasil analisi uji-t berpasangan (Paired t-test) menunjukan bahwa risiko produksi, risiko harga, dan risiko pendapatan pada usahatani padi sawah berbeda secara signifikan (nyata).

Keywords


Risiko, Usahatani Padi Sawah

References


Apriliani Ratu. 2016. Analisis Pendapatan dan Risiko Usahatani Padi Organik dan Anorganik di Kabupaten Pringsewu. (Skripsi). Bandarlampung. Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung.

Balai Penyuluh Pertanian. 2019. Programa Penyuluh Pertanian BPP Kecamatan Sadananya Tahun Anggaran 2019. Ciamis.

Daniel,M. 2002 .Pengantar Ekonomi Pertanian. Bumi Aksara: Jakarta.

Darmawi, H. 2004. Manajemen Risiko. Bumi Aksara. Jakarta.

Ghani, M.A 2013.Dampak Perubahan Iklim Terhadap Hasil dan Risiko Produksi Padi di Indonesia.Thesis Program Studi Ilmu Ekonomi. Fakultas Ekonomi. Universitas Indonesia. Jakarta

Herdaker, J.B., Huirne, R.B.M. and Anderson, J.R. 1984. Coping Whith Risk in Agriculture.CAB International New York.

Hernanto, F. 1991. Ilmu Usahatani. Cetakan Ke-2. Penebar Swadaya. Jakarta.

Kadarsan. 1995. Keuangan Pertanian dan Pembiayaan Perusahaan Agribisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Kontur, R. 2006. Manajemen Risiko Operasional Perusahaan. Jakarta: PPM.

Magfira, Meiza, Noor, T.I. dan Dani,H.L. 2019. Analisis Perbandingan Risiko Usahatani Padi Sawah Dan Padi Rawa(Suatu Kasus Di Desa Sukanagara Kecamatan Lakbok Kabupaten Ciamis). Jurnal Ilmiah Mahasiswa AGROINFO GALUH 7 (1): 14 – 27.

Mubyarto. 1989. Pengantar Ekonomi Pertanian. Edisi ketiga. Jakarta. LP3S.

Papas, James, L. Mark, Haslesy. 1995. Ekonomi Manajerial. Jakarta: Bina Rupa Aksara.

Sudrajat, O. 1994. Pembangunan di Indonesia. Jakrta: Universitas Terbuka.

Soedjana. 2007. Sistem Usahatani. Jakarta: Agromedia Pusaka.

Soekartawi, Rusmiadi, dan E. Damaijati. 1993. Risiko dan Ketidakpastian dalam Agribisnis (Teori dan Aplikasi). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sugiyono.2014. Metode Penelirtian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. PT Alpabeth. Bandung

_____. 2016. Metode Penelirtian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Penerbit CV. PT Alpabeth. Bandung.

Suratiyah. 2006. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta

_____. 2009. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta.

_____. 2015. Ilmu Usahatani. Penebaran Swadaya: Jakarta. Timur.

Yusuf, M.N., Isyanto, A.Y., Sudrajat., Kurnia, R., Nurahman, I. S., Saeful, A. 2020. Keragaan Usahatanui Padi di Daerah Sawah Rawan Banjir Kabupaten Pangandaran. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Agribisnis IV “Regenerasi Petani : Titik Impas Pembangunan Pertanian Bekelanjutan” Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Galuh Ciamis: 300-307.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v8i1.4575

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: