MODEL COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS CO-FIRING DI KABUPATEN SIDOARJO
Sari
Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Dan Mendeskripsikan Terkait Model Collaborative Governance Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Refuse Derived Fuel (RDF) Di Kabupaten Sidoarjo. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Yaitu Kualitatif Deskriptif Dengan Fokus Model Collaborative Governance Menurut Ansell & Gash (2008). Hasil Penelitian Menunjukan Bahwa Dalam Model Collaborative Governance Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Refuse Derived Fuel (RDF) Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, PT. PLN Nusantara Power Dan PT. Bangga Indonesia Mulia Dalam Variabel Kondisi Awal, Desain Kelembagaan, Kepemimpinan, Dan Proses Kolaborasi Telah Berjalan Dengan Baik. Namun Meskipun Demikian Hasil Sementara Dalam Kolaborasi Ini Masih Kecil Karena Dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Refuse Derived Fuel (RDF) Hanya Mampu Mengelola Sampah 1% Dari 68.697.731 Kg Sampah Yang Masuk Pada Periode Januari Sampai April 2023.
Teks Lengkap:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.25157/dak.v11i1.12334
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
DINAMIKA
Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
email: dinamika@unigal.ac.id
ISSN: 2356-2269
eISSN: 2614-2945
Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara © 2023 by Program Studi Administrasi Publik, FISIP - Universitas Galuh is licensed under CC BY-NC-SA 4.0
Created by Admin