Abdimas Galuh
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh
<p><strong>Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong> merupakan jurnal ilmiah peer review yang mempublikasikan hasil pengabdian kepada masyarakat dari seluruh bidang ilmu. <strong>Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong> terbit dengan E-ISSN <strong><a title="ISSN" href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1572960399" target="_blank">2716-0211</a></strong>.</p><p><strong><strong>Abdimas Galuh<strong>: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong></strong></strong> diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Galuh.</p><p><strong>Abdimas Galuh<strong>: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat</strong> </strong>terbit secara berkala dua kali dalam satu tahun, yaitu pada bulan Maret dan September.</p><p><strong>Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat </strong>terakreditasi berdasarkan Surat Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor <strong><a title="Akreditasi" href="https://drive.google.com/file/d/1tdzEwa2fBTJy69sZAVjz_7zQ7nj1qttN/view?usp=sharing" target="_blank">152/E/Kpt/2023</a></strong> pada peringkat <strong><a title="SINTA" href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/detail?id=7757" target="_blank">SINTA 4</a></strong>. Akreditasi berlaku sampai dengan Volume 9 Nomor 2 Tahun 2027.</p>Universitas Galuhen-USAbdimas Galuh2716-0211<p>(1) Every text submitted by the author to the editorial board must be subject to the applicable policies and provisions.</p><p>(2) The publication rights of all published/published journal manuscript material are held by the editorial board on the basis of mutual agreement with the author.</p><p>(3) Manuscripts that are published/published electronically can be accessed for free full text for educational and research purposes. Beyond this objective, every person who accesses will be subject to sanctions in accordance with the provisions of the Copyright Law.</p>Front Matter
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12405
Front MatterAbdimas Galuh
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-3052PERENCANAAN SUMUR RESAPAN UNTUK PENGENDALIAN BANJIR DI WILAYAH KECAMATAN PASAR REBO, JAKARTA TIMUR
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10195
<p>Kecamatan Pasar Rebo merupakan salah satu kecamatan di Kota Administrasi Jakarta Timur yang terletak antara 106049’35” Bujur Timur dan 06010’37” Lintang Selatan, Luas wilayah kecamatan ini seluas 12,98 km2 (6,88 persen dari luas wilayah Kota Jakarta Timur) yang terbagi dalam 5 (lima) kelurahan meliputi: Kelurahan Baru, Kelurahan Cijantung, Kelurahan Gedong, Kelurahan Kalisari, dan Kelurahan Pekayon. Kecamatan Pasar Rebo termasuk kedalam kawasan rawan pergesaran tanah berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta. Pada tanggal 10 Oktober 2020, banjir akibat hujan deras berada di jalan Lewa RT 14 RW 08 Kelurahan Pekayon setinggi 50 sentimeter, jalan Swadaya dan jalan Karya Bakti RT 10 RW 11 Kelurahan Cijantung setinggi 1,2 meter, dan jalan Cakrabuawana dan Manunggal Kelurahan Kalisari 1 meter. Permasalahan ini tidak terlepas terhadap belum terintegrasi sistem drainase dengan baik, perilaku masyarakat membuang sampah, pendangkalan saluran, kepadatan bangunan menyebabkan tidak terdapat resapan air, dataran rendah. Sumur resapan adalah salah satu konsep sederhana yang efektif untuk mengurangi aliran permukaan yang dapat menyebabkan banjir dan merupakan kegiatan konservasi sipil teknis sederhana berupa sumuran yang berfungsi untuk menampung, menahan dan meresapkan air permukaan (<em>run-off</em>) ke dalam tanah (<em>akuifer</em>) untuk meningkatkan jumlah dan posisi muka air tanah. Adapun hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini berupa kegiatan FGD yang kemudian menjadi bahan pertimbangan untuk finalisasi pembuatan rekomendasi konsep dalam pembuatan desain saluran drainase selanjutnya untuk mendorong pihak-pihak terkait sesuai bidangnya (OPD Pemda), untuk mewujudkan sumur resapan sebagai usulan program kegiatan.</p>Gita Puspa ArtianiAchmad Pahrul RodjiSahat Martua SihombingYonas Prima ArgaGali Pribadi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521008101810.25157/ag.v5i2.10195SOSIALISASI MANAJEMEN MASJID GUNA MENDUKUNG MASJID SEBAGAI TEMPAT IBADAH DAN PUSAT PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT PADA PERUMAHAN TANJAKAN INDAH TANGERANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10213
<p>Masjid Tanjakan Indah saat ini dimanfaatkan semata-mata hanya sebagai tempat ibadah bagi umat Islam. Selain tempat beribadah, masjid difungsikan untuk pengajian TPA dan penerima serta penyalur zakat dan sodaqoh. Masjid belum dimanfaatkan untuk hal lain selain dari kedua hal tersebut. Masjid terlihat sepi di saat jam-jam tertentu dan akan ramai kembali di waktu orang-orang muslim mengerjakan ibadah sholat. Banyak aktivitas yang dapat dilakukan di lingkungan masjid, pertemuan-pertemuan warga, diskusi, dan kegiatan ekonomi lainnya dapat dilakukan dan dikelola oleh para pengurus masjid. Memaksimalkan fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan pusat ekonomi umat bukan hal yang mudah. Dibutuhkan sosialisasi dan pemahaman kepada seluruh warga dan pengurus masjid sebagai penanggung jawab. Sosialisasi dilakukan sebagai salah satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat dosen dan mahasiswa Universitas Insan Pembangunan. Narasumber menyampaikan berbagai pengetahuan mengenai fungsi masjid sebagai tempat ibadah dan pusat ekonomi umat yang diikuti oleh masyarakat perumahan Tanjakan Indah. Sosialisasi melibatkan masyarakat di perumahan Tanjakan Indah kabupaten Tangerang, baik laki-laki maupun perempuan. Narasumber menyampaikan materi mengenai bagaimana mengelola keuangan masjid, lingkungan dan membentuk unit-unit sosial dan bisnis melalui kepengurusan DKM masjid. Memanfaatkan berbagai kegiatan ekonomi masyarakat di lingkungan masjid guna meningkatkan ekonomi umat melalui beberapa kegiatan dan membentuk koperasi masjid untuk memfasilitasi berbagai kebutuhan anak-anak yang belajar di TPA dan ibu-ibu majelis taklim. Sosialisasi ini diharapkan dapat menumbuh kembangkan peran masjid sebagai tempat ibadah sekaligus sebagai pusat ekonomi umat di perumahan Tanjakan Indah.</p>Winanti WinantiSucipto BasukiMiyv FayzhallYoga PrihastomoBayu SusenoIpang SasonoNyoman BudiadyanaNurasiah NurasiahSupriyanto SupriyantoYusuf YusufCahya Ayu WahyuniRiyani Riyani
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521019102510.25157/ag.v5i2.10213EDUKASI KONTRA NARASI INTOLERAN DAN RADIKALISME MELALUI LITERASI MEDIA ONLINE KEPADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN ANNIDA KOTA CIREBON
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10258
<p>Santri pada era digital saat ini banyak melakukan akses informasi ke internet dan media sosial. Bahkan anak anak dapat memengang HP selama 8 jam. Yang menjadi kekhawatiran kita bersama adalah merebaknya konten-konten untuk penyebaran ideologi dan propaganda intoleran dan radikalisme yang menyerang di dunia maya, khususnya di media sosial. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah <em>Asset-Based Community Development</em> (ABCD). Metode ini adalah salah satu metode yang digunakan dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat dimana metode ini fokus pada kekuatan dan asset, dan dirancang untuk merancang pengorganisasian masyarakat, menghubungkan dan memanfaatkan bantuan dari lembaga esternal. Jumlah santri di Pondok Pesantren Annida Kota Cirebon sebanyak 60 orang. Hasil kegiatan penelitian berbasis pengabdian Prodi Aqidah dan Filsafat Islam ini adalah: Pertama, bahwa santri di Pondok Pesantren belum mengetahui cara meng<em>counter</em> narasi intoleran dan radikalisme secara online, oleh karena itu diperlukan sosialisasi pendidikan cara meng<em>counter</em> narasi radikalisme dalam membendung konten radikalisme. Kedua, para santri diupayakan dapat melawan konten konten radikalisme dan intoleran dengan membuat website atau menyuguhkan menu-menu toleransi terhadap narasi radikalisme. Setiap santri Annida diharuskan mampu mengetahui narasi-narasi radikalisme. Ketiga, santri Santri Annida yang berjumlah 60 orang hasil dari survei mengatakan siap membuat media online yang bertujuan untuk mengcounter narasi-narasi intoleran di internet dan media sosial.</p>Mustopa MustopaFuad NawawiBisri Bisri
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521026103610.25157/ag.v5i2.10258PENINGKATAN PEMAHAMAN NAHWU MELALUI METODE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DI PONDOK PESANTREN AR-RAOUDOTUSSIBYAN CIHANJAWAR
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10275
Kaidah ilmu nahwu merupakan ilmu yang mengkaji tentang perubahan akhir kalimat sehingga tatanan bahasa akan menentukan benar atau salah sebuah bacaan. Masalah dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah santri belum memahami kaidah ilmu nahwu, faktor yang mempengaruhinya ialah santri itu sendiri yang kurang memperhatikan penjelasan seorang guru sehingga santri tidak ada motivasi untuk belajar ilmu nahwu. Metode pelaksanaan pengabdian ini menggunakan metode <em>Participatory Action Research</em> (PAR) yang merupakan pengabdian yang dilakukan dalam tiga tahap; riset, aksi, dan partisipasi dengan masyarakat. Peningkatan pemahaman nahwu merupakan alat untuk membantu santri dalam aspek membaca dan menulis bahasa Arab. Melalui metode TGT dapat meningkatkan kemampuan santri dalam mempelajari ilmu nahwu, dengan alasan bahwa pembelajaran menggunakan metode TGT dapat motivasi santri sehingga santri mendapatkan daya tarik untuk terus menerus belajar kaidah ilmu nahwu. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu santri dalam peningkatan pemahaman nahwu. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam penggunaan metode TGT terdapat peningkatan pemahaman nahwu pada temuan awal yang kriteria baik 20% menjadi 26%, kriteria cukup 34% menjadi 54%, dan kriteria kurang baik 46% menjadi 20%.Muhammad Jamjam JamaludinAhmad Fajar
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521037104610.25157/ag.v5i2.10275PELATIHAN TATA BAHASA BAKU BERMUATAN KARAKTER PANCASILA PADA KELOMPOK PUSAT INFORMASI KONSELING REMAJA (PIK-R) DI KABUPATEN CIAMIS
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10279
<p>Penguasaan tata bahasa sangat penting dalam mendukung keterampilan berbicara dan menulis. Permasalahan prioritas kelompok PIKR adalah penguasaan tata bahasa yang rendah. Rendahnya penguasaan tata bahasa anggota kelompok PIKR terlihat dari seringkali menggunakan bahasa Indonesia yang dipadukan dengan bahasa gaul. Bukan itu saja, pada saat mengikuti acara formal, kebanyakan dari mereka juga masih menggunakan percampuran bahasa gaul. Karena penguasaan tata bahasa masih rendah, kemampuan menulis generasi muda anggota PIKR juga masih rendah. Nilai rata-rata prapelatihan mendapatkan nilai 60. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasai permasalahan pada mitra adalah (1) pelatihan tata bahasa baku bermuatan karakter Pancasila I, (2) sesi tugas, kuis, dan umpan balik I, (3) pelatihan tata bahasa baku bermuatan karakter Pancasila II, dan (4) sesi tugas, penghargaan, dan umpan balik II. Tahapan dalam melaksanakan solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan mitra meliputi empat tahapan. Tahap pertama, pelatihan tata bahasa baku bermuatan karakter Pancasila I. Pada tahap ini diberikan pemahaman tentang konsep tata bahasa baku dengan materi tata bunyi dan bentuk. Tahap kedua, sesi tugas, kuis, dan umpan balik I. Tahap ketiga, dilakukan pelatihan lanjutan berkaitan dengan tata bahsa baku: tata makna. Tahap keempat, sesi tugas, penghargaan, dan umpan balik II. Tahap ini melanjutkan pengerjaan tugas berdasarkan hasil pelatihan kedua. Melalui metode tersebut, kemampuan tata bahasa peserta meningkat. Nilai pascapelatihan I mendapatkan nilai rata-rata 75 dan nilai pascapelatihan II mendapatkan nilai rata-rata 80.</p>Asep HidayatullahSri MulyaniSiti AndiniSirojul Munir
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521047105510.25157/ag.v5i2.10279SUSTAINABLE ENTREPRENEURHSIP DAN GREEN ECONOMY UNTUK PELAKU UMKM DI DESA KARANGAMPEL
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10294
<p>Kemajuan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan berdampak secara langsung pada kesejahteraan masyarakat. Indikator kesejahteraan salah satunya dapat diukur melalui peningkatan pendapatan. Peningkatan pendapatan pada UMKM dapat dioptimalkan dengan meminimalisir dan mengefisienkan biaya produksi serta melakukan manajemen keuangan dengan baik. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan nyata yang terjadi pada UMKM di Desa Karangampel, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis melalui pelatihan <em>sustainable entrepreneurhsip</em> dan <em>green economy</em> untuk Pelaku UMKM. Model yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metodologi kualitatif. Metode analisis pengabdian ini yang digunakan adalah analisis studi kasus berdasarkan metode, data, dan triangulasi sumber. Adanya peningkatan pemahaman peserta mengenai <em>sustainable entrepreneurhsip dan green economy</em> sehingga diharapkan dapat meningkatkan Kesejahteraan pelaku UMKM di Wilayah Desa Karangampel Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis. Pelaksanaan pengabdian masyarakat melalui sosialisasi <em>sustainable entrepreneurhsip</em> dan <em>green economy</em> diharapkan dapat terus berlanjut dan Universitas Galuh sebagai lembaga tetap menjadi pelopor dalam pengabdian pada masyarakat.</p>Nur Rizki ArifinRizka Andhika PutraRita PatonahTati Heryati
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521056106910.25157/ag.v5i2.10294PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI P5BK BAGI GURU SMK N 1 KARANGANYAR
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10374
Kurikulum Operasional Sekolah (KOS) yang diberlakukan untuk Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK) menuntut adanya penerapan konsep Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja (P5BK). Namun, belum semua program keahlian di SMK mendapat kesempatan menjalankan program ini, maka bagi pengelola dan guru-guru dari program keahlian yang terimbas perlu mendapatkan penguatan melalui pelatihan agar bisa setara dengan pengelola dan guru-guru program keahlian tertentu yang menjalankan program SMK-PK. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan penguatan kepada guru dalam mengimplementasikan konsep P5BK agar dapat menanamkan dan menumbuhkan karakter peserta didik sesuai nafas kurikulum paradigma baru. Pengabdian ini menekankan pada penguatan kompetensi guru dalam mengidentifikasi faktor-faktor dalam pelaksanakan dimensi P5BK, serta tema pelaksanaanya. Dengan memberikan penguatan ini diharapkan guru dapat mengembangkan kegiatan-kegatan projek sesuai dengan bidang keahlian dan sesuai dengan P5BK. Jadi kompetensi bidang keahlian siswa tetap diperhatikan sekaligus siswa memiliki profil pelajar pancasila yang berbudaya kerja. Objek pengabdian ini adalah guru-guru SMK N 1 Karanganyar sebagai sekolah yang diberikan mandat oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi untuk melaksanakan kurikulum paradigma baru.Susilaningsih SusilaningsihSiswandari SiswandariBinti MuchsiniNurhasan Hamidi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521070108010.25157/ag.v5i2.10374PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PENYULUHAN LITERASI DIGITAL KEUANGAN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10378
Perempuan mempunyai peranan yang penting termasuk dalam membuat perencanaan keuangan. Karena pentingnya peranan tersebut, maka perlu memberdayakan perempuan dalam mengatur keuangan, maka diperlukan edukasi tentang literasi keuangan yang memadai. Tujuan dari kegiatan ini adalah peningkatan literasi digital keuangan pada perempuan Dharma Wanita Persatuan SMA/SMK/SLB Banjar. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan melalui metode penyuluhan tentang pentingnya literasi digital keuangan dengan memberikan pengetahuan dan informasi tentang perkembangan digital keuangan, memudahkan untuk mengakses produk dan layanan sektor jasa keuangan secara cepat dan mudah.Yuyun SusantiDedeh DedehIlah IlahRini Agustin Eka YantiEndang Mulyadi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521081109310.25157/ag.v5i2.10378PENDAMPINGAN KELOMPOK PETANI GARAM PULAU SABU, NTT DALAM PEMBUATAN TAMBAK GARAM
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10382
Pulau Sabu, Kabupaten Sabu Raijua, Provinsi Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu wilayah yang cocok digunakan untuk memproduksi garam. Hal ini tidak terlepas dari kondisi iklim dan geografis yang dimilikinya. Metode produksi garam yang dapat diaplikasikan adalah metode penguapan air laut dengan bantuan sinar matahari. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu komunitas petani garam di Pulau Sabu dalam merancang, membangun, dan melakukan uji coba tambak garam. Hal ini dilakukan supaya petani garam dapat meningkatkan jumlah produksi garam di wilayah tersebut. Kegiatan ini berjalan melalui beberapa tahap, yaitu tahap persiapan (survei dan diskusi), tahap desain tambak, tahap pembangunan tambak, dan tahap tindak lanjut (pendampingan, uji coba, dan evaluasi). Secara umum, kegiatan ini berlangsung dengan baik meskipun terhalang dengan pandemi COVID-19. Komunitas petani garam di Pulau Sabu berhasil membangun tambak garam tersebut sesuai dengan desain yang telah dibuat. Namun, kegiatan pengabdian ini belum selesai karena apa yang dilakukan saat ini baru tahap awal. Ke depannya, kegiatan pengabdian dilanjutkan dengan fokus lain, seperti peningkatan kualitas garam, pengenalan teknologi tepat guna lainnya, hingga diversifikasi produk garam.Kevin Cleary WantaHerry SantosoJudy Retti B. Witono
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521094110210.25157/ag.v5i2.10382SOSIALISASI DAN PEMANTAUAN PROTOKOL KESEHATAN DI SEKOLAH WILAYAH DESA MAJASETRA KECAMATAN MAJALAYA KABUPATEN BANDUNG JAWA BARAT
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10389
Saat ini hampir di berbagai wilayah Indonesia telah melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan ketentuan yang telah ditentukan oleh pemerintah, seperti siswa yang masuk sekolah dibatasi menggunakan sistem “Shifting”, kesiapan sekolah dengan fasilitas yang harus dipenuhi pada saat PTM, menjaga protokol kesehatan dengan baik, dan telah mendapatkan vaksinasi. Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, asesmen situasi COVID-19 di Jawa Barat yaitu menyentuh level 2 dan tingkat vaksinasi untuk usia 12-17 tahun baru mencapai 84.74%. Melihat data tersebut, kesadaran para guru dan siswa menjadi hal penting dalam mencegah penularan COVID-19. Fokus kami dalam hal tersebut yaitu dengan cara melakukan sosialisasi mengenai Protokol Kesehatan dan Vaksinasi serta pemantauan menggunakan RapidPro. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran, kepedulian serta tanggung jawab untuk melindungi diri sendiri dan melindungi lingkungan sekitar.Eka Purna YudhaFauziyah Sirril HasaniAndita SalsabilaNurhadini PutriSafira Rahmah ApridiantriResa Ana Dina
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521103111210.25157/ag.v5i2.10389SOSIALISASI CARA BIJAK BERMEDIA SOSIAL
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10390
<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat literasi digital di desa ini merupakan salah satu alternatif pilihan yang ditawarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika kepada perguruan tinggi dalam rangka mendorong percepatan pembangunan di desa dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di desa melalui penggunaan digital. Kegiatan Literasi Digital yang telah dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Cicapar dan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Banjarsari, kami memberikan penyampaian yang dapat mereka pahami dan menampilkannya melalui video ilustrasi yang kami buat dan presentasi tetapi sebagian peserta atau siswa yang mengikuti acara sedikit tidak memperhatikan atau kurang interaktif. Karena kami tidak dapat memprediksi bagaimana respon mereka, sehingga kami harus dapat mencairkan suasana dengan bermain games/ice breaking dan sharing agar suasana menjadi kondusif.</p>Eka Purna YudhaRizki NurislaminingsihFaoziah Ulfah Fatmawati
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521113112110.25157/ag.v5i2.10390EDUKASI KESADARAN HUKUM PERLINDUNGAN DAN EDUKASI SEKS PADA ANAK DI WIILAYAH KERJA PUSKESMAS CIULU
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10396
<p>Anak merupakan sosok yang harus dilindungi keberadaannya. Pada dasarnya hak- hak atas kehidupan seorang anak terdapat pada Undang-undang nomor 35 tahun 2014 pasal 1 ayat 2 tentang perlindungan anak. Meski begitu, kasus terkait kekerasan pada anak sering saja terdengar. Hal ini menggerakkan hati pelaksana program pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sebuah Seminar Edukasi Sosial terkait Perlindungan dan edukasi Seksual pada anak serta Kesadaran Hukum Masyarakat. Dengan begitu, harapannya kasus terkait lalaynya perlindungan dari orang tua dan kekerasan seksual pada anak dapat sangat berkurang. Metode yang Tim Pengabdian Kepada Masyarakat buat selama menyusun dan melaksanakan program ini yaitu dengan diskusi dengan DPL secara hybrid dan diskusi secara luring dengan pelaksana program pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Hasilnya, 83% peserta mengisi kuesioner pre seminar. Hasil kuesioner menunjukan bahwa 26 orang telah melakukan edukasi seksual, baik di lingkungan sekolah maupun lingkungan sosial.</p>Eka Purna YudhaRizki NurislaminingsihFaoziah Ulfah FatmawatiResa Ana Dina
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521122112910.25157/ag.v5i2.10396OPTIMALISASI PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN KADER KESEHATAN TENTANG DIABETES SELF MANAGEMENT MELALUI PELATIHAN DAN WORKSHOP
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10423
<p><em>Diabetes Mellitus</em> merupakan penyakit kronis yang akan diderita seumur hidup sehingga progresifitas penyakit akan terus berjalan dan dapat menimbulkan komplikasi. Komplikasi yang dapat terjadi di antaranya kematian akibat penyakit kardiovaskuler dan stroke sebesar 2-4 kali lebih besar. Sebanyak 8 dari 10 penderita diabetes meninggal akibat penyakit kardiovaskuler dan <em>neuropati diabetic</em>. DKI Jakarta menjadi salah satu wilayah dengan prevalensi diabetes tertinggi di Indonesia. Prevalensi diabetes di Jakarta meningkat dari 2,5% menjadi 3,4% dari total 10,5 juta jiwa atau sekitar 250 ribu penduduk di DKI menderita diabetes. Solusi yang tepat untuk permasalahan di atas adalah manajemen yang komprehensif untuk mengendalikan kadar glukosa darah penderita diabetes agar tidak menimbulkan berbagai komplikasi. Penanganan yang komprehensif dan bersifat membangun kesadaran serta membentuk kebiasaan baik harus dilakukan untuk mengubah kebiasaan-kebiasaan buruk (<em>bad habits</em>) menjadi kebiasaan-kebiasaan baik (<em>good habits</em>) karena individu dibentuk oleh apa yang individu tersebut lakukan berulang-ulang. Metode kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan, <em>workshop</em> dan pemberian <em>booklet </em>kepada para kader tentang <em>Diabetes Self Mangement</em>. Sasaran kegiatan ini adalah kader di RW 07 Cijantung. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan <em>skill</em> para kader tentang ‘Diabetes Self Management’ sehingga mampu mendampingi penderita diabetes di wilayahnya masing-masing dalam upaya mengendalikan diabetes. Luaran kegiatan adalah meningkatnya keberdayaan kader baik pengetahuan maupun keterampilan di RW 07 Cijantung tentang <em>Diabetes Self Mangement</em>. Hal ini penting dalam upaya mengendalikan diabetes di masyarakat.</p>Sulastri SulastriHarjati HarjatiHafidz Ma'ruf
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521130114010.25157/ag.v5i2.10423WORKSHOP IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBELAJARAN BERBASIS INDUSTRI DALAM RANGKA PENDAMPINGAN SMK PUSAT KEUNGGULAN PADA SMKN 1 RANGKAS BITUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10424
Kegiatan pendampingan dilakukan selama tahun 2022 dengan 6 kunjungan onsite dan salah satunya adalah dengan kegiatan <em>workshop</em> impelentasi kurikulum berbasis industri untuk program studi desain komunikasi visual (DKV). SMKN 1 Rangkas Bitung menadi salah satu SMK Pusat Keunggulan di tahun 2021 dan berlanjut di tahun 2022. <em>Workshop</em> ini menjadi salah satu agenda kegiatan yang harus dilakukan oleh SMK Pusat Keunggulan karena pentingnya penyelarasan dan implementasi kurikulum berbasis industri. Upaya yang dilakukan oleh SMK untuk mempersiapkan lulusan dengan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri. Pentingnya kegiatan ini implementasi kurikulum dengan industri maka perlu dilakukan pertemuan secara rutin antara SMK dengan industri mitra. Untuk ke depannya agar pihak SMK lebih banyak lagi mengundang industri sebagai narasumber, dan guru magang di industri dengan tujuan agar apa yang diajarkan di sekolah secara real mengadopsi industry, dan pada akhirnya lulusan benar-benar dipastikan siap kerja, melanjutkan studi dan berwirausaha.Winanti WinantiNurasiah NurasiahSucipto BasukiDwi Ferdiyatmoko Cahya KumoroKarnawi KamarMarhaendro PurnoIstajib Kulla Himmy’azzYayah YuliaAdiyanto AdiyantoErick FernandoYusuf YusufAhadi Ahadi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521141114910.25157/ag.v5i2.10424SOSIALISASI DAN EDUKASI PENGETAHUAN KONSUMSI MAKANAN SERTA OBAT-OBATAN SEBAGAI FAKTOR ASAM URAT PADA PASIEN DI PUSKESMAS RANCAH KABUPATEN CIAMIS
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10431
Salah satu gangguan kesehatan yang diderita oleh masyarakat yaitu peningkatan kadar asam urat. Asam urat merupakan bagian normal dari darah dan urin. Asam urat dihasilkan dari pemecahan dan sisa-sisa pembuangan dari bahan makanan tertentu yang mengandung nukleutida purin atau berasal dari nukleutida purin yang diproduksi oleh tubuh. Jika pola makan tidak tepat, maka kadar asam urat yang berlebihan dalam darah akan terjadi penumpukan kristal asam urat, sehingga akan terjadi nyeri hebat yang timbul secara mendadak. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui apakah pola makan, obat-obatan, dan tingkat pengetahuan berpengaruh terhadap kadar asam urat. Kurangnya pemahaman dan pengetahuan terkait penyakit asam urat dan penyebabnya ini mendorong dosen dan mahasiswa Universitas Bakti Tunas Husada untuk melakukan pengabdian masyarakat di Puskesmas Rancah Kabupaten Ciamis. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi dengan melakukan penyebaran poster, pemberian kuesioner dan edukasi. Peserta yang mengikuti sebanyak 87 pasien yang sedang melakukan rawat jalan di Puskesmas Rancah Kabupaten Ciamis dengan diberikan kuesioner secara <em>pre-test</em> dan <em>post-test</em> sebanyak 5 pertanyaan terkait penyakit asam urat.Anna YulianaResha Resmawati ShalehaSaeful AminIra RahmiyaniAnisa PebiansyahDichy Nuryadin ZainTaufik HidayatIlham Alifiar
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521150115610.25157/ag.v5i2.10431SISTEM PENYIMPANAN ENERGI LISTRIK BERBASIS BATERAI DARI PANEL SURYA UNTUK LISTRIK RUMAH IBADAH DI DESA CARANG WULUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10440
<p>Dikarenakan kondisi tipografi dan bentuk wilayah yang berupa perbukitan dengan wilayah yang luas, maka di Desa Carang Wulung masih terdapat dusun yang belum ada jaringan listrik tegangan rendah dari PLN yaitu Dusun Gondang. Akibat keterbatasan tersebut, terdapat rumah ibadah (musala) di Dusun Gondang yang masih kurang diperhatikan dan termasuk dalam kategori tidak layak jika dilihat dari sisi ketersediaan listrik. Masyarakat di dusun yang mayoritas beragama Islam ini mengalami kendala penerangan saat shalat berjamaah di malam hari hingga subuh. Tidak adanya sumber listrik untuk pengeras suara juga mengakibatkan tidak dapat digunakannya pengeras suara untuk menandai masuknya waktu sholat. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka dikembangkan sistem penyimpanan energi listrik berbasis baterai dengan menggunakan panel surya dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini. Tahapan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah melakukan survey kebutuhan pemasangan sistem instalasi panel surya dan baterai, perakitan beberapa komponen sistem, melakukan pengujian sistem skala laboratorium, pemasangan sistem yang telah dirakit dan diuji, serta melakukan sosialisasi dan pelatihan kepada warga tentang penggunaan panel surya, pengoperasian dan pemeliharaan sistem. Warga mengaku senang dengan terselenggaranya kegiatan pengabdian masyarakat ini karena dapat beribadah dengan nyaman setiap saat dengan sumber listrik yang tidak mengandalkan sumber dari PLN.</p>Muhammad Rizani RusliLucky Pradigta Setiya RaharjaSyechu Dwitya NugrahaAhmad Firyal AdilaArman JayaSutedjo SutedjoImam Dui AgusalimHendik Eko Hadi SuharyantoSuryono SuryonoIrianto IriantoEndro WahjonoRenny RakhmawatiIndra FerdiansyahFarid Dwi MurdiantoRachma Prilian Eviningsih
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521157116610.25157/ag.v5i2.10440PENINGKATAN NILAI TAMBAH NIRA LONTAR MENJADI GULA MERAH CAIR KHAS MASYARAKAT LATTEKKO
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10454
<p>Kegiatan ini bertujuan untuk memberi nilai tambah pada nira lontar sebagai potensi sumberdaya alam di Desa Lattekko dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Melalui penyuluhan dan pelatihan pengolahan nira lontar di daerah ini, dampak positif dapat dilihat melalui evaluasi yang dilakukan secara bersama-sama pemerintah setempat. Awalnya masyarakat mengolah nira lontar menjadi tuak manis dengan berbagai kontroversinya dan setelah kegiatan ini, sebagian masyarakat perlahan memulai mengolah nira lontar menjadi gula merah cair. Selain waktu yang digunakan lebih singkat, bahan dan cara pembuatan cukup mudah juga sederhana bagi mereka. Hasil kegiatan dari evaluasi yang dilakukan menggambarkan antusiasme masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini cukup tinggi termasuk alasan keuntungan yang bisa mereka terima setelah nira lontar diolah menjadi gula merah cair.</p>Rahmawaty A. NadjaAndi Sitti HalimahHikmawaty Hikmawaty
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521167117210.25157/ag.v5i2.10454PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS TEMPAT PENGOLAHAN SAMPAH REDUCE, REUSE, RECYCLE DI KOMPLEKS BINA LINDUNG RW 011, JATICEMPAKA, BEKASI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10461
Pemerintah kota Bekasi memiliki program pengelolaan sampah yang disosialisasikan dengan baik hingga tingkat kelurahan. Salah satu wilayah kelurahan di Kota Bekasi yang sudah menjalankan program pengelolaan sampah dengan baik berada di Komplek Bina Lindungi RW 011, Jaticempaka, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat. Dan sudah terdapat Tempat Pengolahan Sampah <em>Reduce, Reuse, Recycle </em> (TPS3 R ) secara terpadu. Saat ini susunan tata letak fasilitas produksi pengolahan sampah di TPS3R masih belum beraturan. Pintu masuk dan pintu keluar hanya ada pada satu pintu, sehingga gerobak motor yang mengangkut sampah harus berjalan dengan rute bolak-balik, dijumpai beberapa barang yang berceceran dan tidak diletakan pada tempatnya. Perancangan tata letak fasilitas dibutuhkan guna mengoptimalkan proses produksi dan sistem pelayanan sehingga menjadi lebih efektif dan efisien. Tempat Pengolahan Sampah merupakan salah satu fasilitas produksi yang saat ini gencar dibangun oleh pemerintah di beberapa daerah. Semua jenis sampah akan diproses sesuai manfaatnya di TPS3R, seperti sampah organik bisa diolah menjadi kompos, sampah non organik bisa didaur ulang, bahkan sampah plastik atau barang bekas masih bisa memiliki nilai ekonomis dengan cara dijual. Untuk pengolahan sampah organik menjadi kompos, tentunya membutuhkan beberapa mesin dan fasilitas produksi yang disusun dengan tata letak yang sesuai standar di TPS3R. Oleh karena itu, fasilitas produksi yang ada di TPS3R harus dirancang sesuai dengan standar, agar tercipta lingkungan kerja yang aman dan tercapainya produktivitas yang optimal.Vera Nova Lumban RajaTini JuartiniJohny PurnomoMuhammad Nurhasan AssidiqSyarif HadiwijayaFlorida Butarbutar
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521173118310.25157/ag.v5i2.10461PEMANFAATAN SISTEM CBT ONLINE UNTUK UJIAN SEKOLAH SMK BINA NASIONAL INFORMATIKA CIKARANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10473
<p>Sistem ujian<strong> </strong>sekolah pada umumnya masih menggunakan soal dan kertas jawaban, hal ini tentunya menimbulkan banyak pemborosan. Selain itu pekerjaan dianggap tidak efektif karena harus memperbanyak soal-soal dan guru pun harus melakukan koreksi hasil jawaban siswa satu persatu. Beberapa sekolah sudah mulai menggunakan Google Form untuk melakukan ujian, namun sistem ini pun masih ada kendala yaitu siswa yang belum melakukan pembayaran masih dapat melakukan ujian sehingga banyak siswa yang seharusnya tidak diijinkan ikut ujian karena masalah pembayaran, faktanya masih dapat mengakses soal ujian melalui Google Form ini. Pemanfaatan CBT (<em>Computer Based Testing</em>) online untuk melakukan ujian dapat mulai diterapkan karena dengan sistem ini data siswa dapat divalidasi, khususnya yang masih terkendala pembayaran. Selain itu, sistem ini dapat menghemat pengeluaran baik kertas maupun biaya fotokopi. Selain itu, dengan sistem CBT model pilihan ganda maka guru sudah tidak perlu lagi melakukan koreksi jawaban karena sistem sudah melakukan koreksi sehingga hasil akhir nilai siswa dapat langsung terlihat. Pengabdian ini menghasilkan sebuah aplikasi CBT yang dirancang menggunakan metode <em>Rapid Application Development</em> (RAD) yang dibuat dalam tempo cepat. Hasil pengabdian diimplementasikan pada kelas X Jurusan OTKP SMK Bina Nasional Informatika yang dapat diakses oleh siswa saat ujian secara online dengan hasil pengerjaan ujian yang lebih cepat dari sisi waktu, tidak perlu menggunakan lembar jawab kertas sehingga dapat menghemat biaya khususnya kertas, ATK, toner fotokopi dan lainnya bagi sekolah dan guru tidak perlu lagi melakukan koreksi jawaban karena hasil jawaban akan otomatis terekap.</p>Bei Harira IrawanDeddy PrihadiAliman Aliman
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521184119310.25157/ag.v5i2.10473“REPRODUCTIVE HEALTH GO TO SCHOOL” MODEL PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA SISWA SD
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10477
<p>Masalah yang sering terjadi pada remaja adalah perilaku seksual yang berisiko. Batasan usia remaja berdasarkan WHO adalah 10-19 tahun. Berdasarkan batasan ini, maka siswa SD yang berusia 10-12 tahun sudah memasuki masa remaja dan perlu diberikan pendidikan kesehatan reproduksi. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberdayakan guru dengan meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi pada siswa SD yang telah memasuki usia remaja, agar dapat mencegah perilaku seksual yang berisiko. Metode penerapan “<em>Reproductive Health Go to School</em>” melalui rangkaian kegiatan sosialisasi materi pendidikan kesehatan reproduksi, <em>Focus Group Discussion</em> kepada guru kelas, guru agama, serta guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) serta penyampaian materi pendidikan kesehatan reproduksi oleh guru kepada siswa kelas V yang berjumlah 30 orang. Hasil yang dicapai nilai rata-rata <em>pre-test</em> pengetahuan guru sebesar 88,3 dan rata-rata post-test sebesar 95. Nilai rata-rata pre-test pengetahuan siswa sebesar 82,1 dan rata-rata <em>post-test</em> sebesar 87,1. Materi pendidikan kesehatan reproduksi sebagian besar sudah termuat dalam mata pelajaran PJOK, serta Pendidikan Agama Islam. Terdapat beberapa pesan utama untuk remaja pada masa pubertas yang belum tersampaikan pada materi tersebut, selanjutnya telah disepakati akan ditambahkan untuk melengkapi materi yang sudah ada.</p>Lia NurcahyaniDyah WidiyastutiEntin Jubaedah
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521194120810.25157/ag.v5i2.10477PENERAPAN VIDEO PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI SDN PAMITRAN KOTA CIREBON TAHUN 2021
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10478
<p>Batasan usia remaja berdasarkan WHO adalah 10-19 tahun. Seks pranikah merupakan masalah yang sangat rentan terjadi pada remaja. Faktor penyebab munculnya perilaku seksual adalah kurangnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Pemberian pendidikan kesehatan reproduksi pada remaja sangat penting, akan tetapi mayoritas orangtua memiliki persepsi yang negatif. Penerapan Video Pendidikan Kesehatan Reproduksi bagi siswa Sekolah Dasar (SD) adalah suatu kegiatan pemberian pendidikan kesehatan reproduksi kepada siswa SD usia remaja awal. Diharapkan dengan kegiatan ini, siswa SD memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi yang baik sehingga dapat membekali diri nya dengan pengetahuan akan kesehatan reproduksi sehingga dapat mencegah perilaku seksual berisiko pada remaja. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata pengetahuan siswa sebelum pemberian pendidikan kesehatan reproduksi remaja menggunakan media video adalah 18,9 dengan nilai terendah adalah 12 dan tertinggi 23. Sedangkan nilai rata-rata pengetahuan setelah edukasi mengalami peningkatan 4 poin dengan nilai rata-rata 22,9 nilai terendah menjadi 19 dan nilai tertinggi 25. Selain memberikan pendidikan kesehatan reproduksi kami juga akan memilih dan menetapkan 3 duta remaja sebagai pendidik teman sebaya yang nantinya akan menyampaikan kembali pengetahuan yang sudah diperoleh kepada siswa siswa lainnya menggunakan media video.</p>Dyah WidiyastutiLia Nurcahyani
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521209121510.25157/ag.v5i2.10478PENGUATAN LITERASI SAINS MELALUI EKSPERIMEN IPA SEDERHANA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10505
<p>Literasi merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap orang. Ada enam aspek literasi dasar yakni literasi bahasa, literasi angka, literasi sains, literasi teknologi informasi dan komunikasi, literasi keuangan, literasi budaya, dan kewarganegaraan. Literasi sains lebih tinggi dari literasi bahasa dan numerasi. Literasi sains berkaitan dengan pengetahuan, kemampuan berpikir dan proses ilmiah. Literasi ini dapat dilakukan melalui kegiatan pengamatan, pengukuran, klasifikasi, penentuan, prediksi dan inferensi yang identik dengan ilmu IPA. Kegiatan ini bertujuan untuk <em>memberikan penguatan literasi sains IPA yang berkaitan dengan konsep kimia melalui eksperimen sederhana. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan analisis data diketahui</em> rata-rata ketercapaian literasi bahasa dan literasi sains yang diperoleh melalui kegiatan eksperimen sederhana berturut-turut adalah 72,2 % dan 81,0%.</p>Maria Aloisia Uron LebaClaudia M. M. MaingMaria Benedikta TukanFaderina Komisia
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521216122310.25157/ag.v5i2.10505PENDAMPINGAN RENOVASI DAN DESAIN PEMANFAATAN RUANG PADA SD MUHAMMADIYAH 01 MALANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10506
<p>Proses pendidikan dan pengajaran di lingkungan sekolah tidak lepas dari faktor ketersediaan sarana-prasarana yang menjadi salah satu tolak ukur kualitas atau mutu sekolah. Namun, pada kondisi pasca-pandemi Covid-19, banyak sekolah yang membutuhkan peremajaan akibat kondisi ruang sekolah yang tidak terawat, salah satunya adalah SD 01 Muhammadiyah Malang. Saat ini, SD 01 Muhammadiyah Malang sudah mulai melakukan renovasi kondisi fisik sekolah di berbagai titik, namun masih ada beberapa ruang kelas yang belum tersentuh. Dinding ruang-ruang kelas ini terlihat kusam, bahkan ada dinding yang berjamur. Selain membersihkan dan mempercantik kondisi sekolah, SD 01 Muhammadiyah Malang berencana melakukan renovasi di bidang pemanfaatan ruang, yaitu mengalihfungsikan beberapa ruang sehingga dapat terpakai dengan lebih efisien. Salah satu ruang yang dimaksud adalah alihfungsi ruang kantin menjadi ruang baca sekaligus ruang tunggu wali murid. Namun, SD 01 Muhammadiyah Malang belum memiliki sumber daya manusia yang handal dalam menangani proses tersebut. Mengacu pada permasalahan tersebut, terdapat dua program kerja yang dilakukan pada pengabdian ini. Program kerja pertama adalah renovasi beberapa ruang kelas dengan cara pengecatan ulang, sehingga ruang kelas tampak bersih dan terawat. Program kerja kedua berupa perencanaan desain ruang baca dan ruang tunggu wali murid yang mencakup desain ruang, pembuatan gambar kerja, perhitungan anggaran biaya dan penjadwalan pelaksanaan pekerjaan. Kegiatan ini menghasilkan peremajaan fisik berupa tampilan ruang kelas yang bersih dan terawat. Selain itu, renovasi ruang baca dan ruang tunggu dapat segera dilaksanakan berdasar dari gambar kerja yang telah dibuat dengan anggaran biaya terhitung sebesar Rp.126.000.000,00 dan estimasi waktu renovasi selama dua bulan.</p>Faris Rizal AndardiRizki Amalia Tri CahyaniRifky AwalludiensyahEvita AbyGilang Rahmat Aprianto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521224123210.25157/ag.v5i2.10506MENINGKATKAN NILAI PRODUK UMKM DI POLOSIYO SRANDAKAN BANTUL DIY
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10548
<p>Kegiatan pengabdian ini menyasar UMKM yang terdapat di Dusun Polosiyo Poncosari, Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah meningkatkan pendapatan UMKM melalui usaha Abon lele. Masyarakat di Dusun Polosiyo saat ini banyak yang melakukan wirausaha, diantaranya adalah budidaya ikan lele. Pasar yang menerima lele ada beberapa macam, tergantung dari ukuran panen. Pasar yang paling banyak menerima adalah ukuran pecel lele atau ukuran super, yaitu 6-8 ekor per kg. Ada pula yang menerima ukuran di bawah itu, yaitu ukuran 9-11 ekor per kg. Biasanya yang menerima adalah warung padang, sunda, atau warteg. Untuk ikan yang dipanen berukuran besar atau 3-5 ekor per kg tidak diminati oleh konsumen, oleh karena itu pengabdi menginisiasi untuk mengolah lele menjadi abon. Tujuan dibuat abon ikan lele adalah untuk menambah nilai jual lele ukuran besar yang tidak diminati konsumen. Permasalahan pada bidang produksi adalah warga belum tahu cara mengolah ikan lele menjadi abon. Permasalahan dari segi pemasaran adalah tentang merk, kemasan, mekanisme pemasaran, dan pangsa pasar. Solusi yang ditawarkan untuk memecahkan permasalahan tersebut adalah: 1) Pengadaan, pelatihan, pembuatan produk abon lele. 2) Pelatihan dan pendampingan pembuatan label kemasan produk supaya tampilannya lebih menarik dan mempunyai nilai jual tinggi. 3) Pelatihan dan pendampingan pemasaran produk secara online. 4) Pelatihan dan pendampingan pembuatan media sosial. Kegiatan yang terselenggara adalah berupa: 1) Mengadakan pelatihan pembuatan abon lele, 2) Mengadakan pelatihan dan pendampingan pembuatan kemasan dan label kemasan produk supaya tampilannya lebih menarik dan mempunyai nilai jual tinggi; 3) Mengadakan pelatihan dan pendampingan pemasaran produk secara online; dan 4) Mengadakan pelatihan dan pendampingan pembuatan sosial media. Selain kegiatan tersebut terselenggara juga kegiatan pengelolaan sampah.</p>Barbara Gunawan
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521233124210.25157/ag.v5i2.10548PELATIHAN FOOD PREPARATION SEBAGAI UPAYA MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN MENYAJIKAN VARIASI MAKANAN BERGIZI SEIMBANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10570
<p>Pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh adanya upaya untuk meningkatkan status gizi masyarakat khususnya anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan dan perkembangan. Pelatihan <em>food preparation </em>penting dilakukan untuk menjaga ketahanan pangan dari tingkat rumah tangga dengan membantu kelompok rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan gizi seimbang secara efektif dan efisien. Tahapan observasi dimulai pada bulan November 2022, dan pelaksanaan pelatihan pada tanggal 19 Maret 2023. Pelaksanaan kegiatan pelatihan <em>food preparation </em>terbagi menjadi beberapa tahapan: (1) observasi, (2) pelaksanaan pelatihan, (3) monitoring dan evaluasi. Metode yang digunakan pada kegiatan pengabdian ini yaitu edukasi dalam bentuk pendidikan dan pelatihan (ceramah dan demonstrasi). Hasil pengabdian masyarakat ini yaitu mitra kelompok rumah tangga sebanyak 90,3% sudah memahami dan melakukan <em>food preparation </em>secara mandiri.</p><p>Kata kunci: <em>Food Preparation</em>, Makanan Gizi Seimbang, Ketahanan Pangan</p>Dadi DadiAnne Novia FitriDiana AgustianiRani PurwatiYani Yani
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521243125210.25157/ag.v5i2.10570PELATIHAN LITERASI MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK (PROJECT BASED LEARNING) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PROFESIONALISME GURU DI KABUPATEN GARUT
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10684
<p>Pemahaman mengenai model pembelajaran berbasis proyek sangat penting dalam mendukung keterampilan siswa pada kurikulum merdeka belajar. Permasalahan prioritas guru mata pelajaran bahasa Indonesia yang terhimpun dalam organisasi MGMP bahasa Indonesia di Kabupaten Garut adalah kurangnya pemahaman terhadap model pembelajaran. Hal tersebut terbukti dari hasil kuesioner, rata-rata peserta tidak mengetahui secara komprehensif mengenai model pembelajaran berbasis proyek. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasai permasalahan pada mitra adalah dengan pemberian materi awal yang meliputi materi tentang konsep dasar, karakteristik, tujuan, keunggulan, kelemahan, dan tahapan atau alur model pembelajaran berbasis proyek (<em>Project Based Learning</em>). Langkah selanjutnya, peserta melakukan simulasi pelaksanaan model pembelajaran berbasi proyek yang meliputi: (1) orientasi peserta didik pada masalah; (2) mengorganisasikan peserta didik untuk belajar; (3) membimbing penyelidikan individu maupun kelompok; (4) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya; dan (5) menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah, dan diakhiri dengan mendiskusikan kompetensi dasar kelas X, XI, dan XII yang relevan disampaikan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek (<em>project Based Learning</em>). Melalui metode tersebut, pemahaman model pembelajaran berbasis proyek peserta meningkat yang dibuktikan melalui tugas yang telah dikerjakan.</p>Yeti MulyatiVismaia S. DamayantiAndoyo SastromiharjoAsep HidayatullahIndra PermanaZoni SulaimanFaradilla Intan Sari
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521253126010.25157/ag.v5i2.10684PENINGKATAN KAPASITAS PETANI JAGUNG BERBASIS REKOMENDASI TEKNIS BUDIDAYA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10739
<p>Produktivitas jagung saat ini masih rendah yang disebabkan oleh belum optimalnya penerapan teknologi budidaya yang sesuai rekomendasi teknis. Padahal potensi pengembangan jagung untuk kesejahteraan petani sangat terbuka luas, mengingat multifungsi jagung sebagai pangan, pakan, dan bioenergi. Kabupaten Ciamis sebagai daerah sentra peternakan tentunya selalu membutuhkan jagung untuk bahan baku pakan. Artinya, petani perlu merubah kebiasaan/perilaku dalam berusahatani jagung agar mampu meningkatkan produksi dan produktifitas. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan dengan cara ceramah dan diskusi interaktif. Berdasarkan hasil observasi lapangan bahwa produksi dan produktifitas usahatani jagung masih rendah yang disebabkan oleh keterbatasan SDM petani yang masih menganut kepercayaan terhadap teknologi budidaya jagung yang diwariskan orang tua zaman dahulu. Namun setelah kegiatan penyuluhan, petani mengetahui pentingnya menerapkan budidaya jagung sesuai rekomendasi teknis dan mau menerapkannya. Melalui kegiatan pengabdian ini diharapkan ke depan petani mampu meningkatkan pendapatan usahatani jagung dengan perbaikan produksi melalui penerapan teknologi budidaya sesuai rekomendasi teknis. Kemauan petani untuk mengubah perilaku dalam budidaya jagung sesuai rekomendasi teknis merupakan faktor pendorong yang baik untuk pengembangan jagung dalam rangka peningkatan produksi dan produktifitas.</p>Ivan Sayid NurahmanIwan SetiawanEka Purna YudhaTuti Karyani
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521261126810.25157/ag.v5i2.10739MEMBANGUN KESIAPSIAGAAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA MELALUI SOSIALISASI DAN EDUKASI MODAL SOSIAL
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10751
<p>Beberapa data dan hasil kajian BNPB menunjukkan salah satu bencana alam yang sering terjadi dan berpotensi besar adalah kejadian tanah longsor. Tanah longsor dapat juga disebabkan oleh gempa atau aktifitas gunung api serta ulah manusia seperti penambangan tanah, pasir dan batu yang tidak terkendali. Salah satu wilayah dengan potensi kejadian tanah longsor yang tinggi di Jawa Barat adalah wilayah Desa Sinaresmi Kabupaten Sukabumi yang pernah terkena dampak longsor dengan skala besar pada akhir tahun 2018. Kegiatan sosialisasi dan edukasi modal sosial merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai kesiapsiagaan bencana melalui modal sosial. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Desa Sirnaresmi. Partisipan dalam kegiatan ini dengan melibatkan kasepuhan sebanyak 40 peserta, melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi tentang kebencanaan, kesiapsiagaan dan modal sosial. Hasil pengabdian masyarakat menujukkan sebagian besar partisipan kegiatan memahami tentang pengurangan risiko bencana, kesiapsiagaan bencana tanah longsor, dan peran modal sosial dalam mendukung kesiapsiagaan menghadapi bencana bencana tanah longsor. Diharapkan kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat di kawasan rawan bencana dapat lebih dioptimalkan tidak hanya oleh pemerintah tetapi juga organisasi kemasyarakatan serta organisasi pendidikan. Jika sinergi tersebut dapat tercipta, maka tujuan menuju masyarakat tangguh bencana akan tercapai.</p><p> </p>Johan BudhianaRosliana DewiSri JanatriSyiva Dwi Fatmala
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521269127610.25157/ag.v5i2.10751PEMBELAJARAN ONLINE MARKETPLACE SEBAGAI BEKAL KEWIRAUSAHAAN BAGI SISWA SMK INFORMATIKA AMANAH BANGSA, CIKARANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10826
<p>Kegiatan pengabdian masyarakat ini diselenggarakan oleh akademisi dan mahasiswa Universitas Presiden, bertujuan untuk memberikan bekal yang positif kepada siswa SMK Amanah Bangsa, Cikarang dalam memaksimalkan peluang di <em>internet</em>. Pembelajaran ini bertujuan untuk memaksimalkan <em>sosial</em> media dan <em>online</em> <em>marketplace</em> untuk mendapatkan penghasilan. Para siswa belajar dari dasar, bagaimana membangun <em>brand awareness</em>, meningkatkan interaksi dengan pengikut, serta menggunakan strategi pemasaran digital untuk meningkatkan penjualan. Pelatihan ini juga akan membantu mereka dalam mengidentifikasi produk atau jasa yang memiliki potensi pasar tinggi, serta bagaimana menawarkan produk atau jasa tersebut secara efektif. Dengan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam mengelola sosial media, para siswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan perekonomian di tingkat mikro.</p>Sonny SonnySiska ManurungGenoveva GenovevaJhanghiz SyahrivarDewi Fortuna Dewi Fortuna
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521277128710.25157/ag.v5i2.10826PENGEMBANGAN KAPASITAS MEDIA DIGITAL PONDOK PESANTREN AL FURQON MAGELANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10831
<p>Penggunaan digital media dalam pengembangan pendidikan, termasuk pondok pesantren, menjadi sebuah keharusan di era informasi seperti ini. Semua orang haus akan informasi, dan dengan canggihnya teknologi informasi, membuat banyak orang dengan mudahnya mengakses informasi dari mana saja dan kapan saja menggunakan internet. Pondok pesantren ini sebenarnya juga sudah menggunakan digital media dalam pengelolaan informasinya, tidak terbatas pada promosi, akan tetapi tampilan, konten dan disainnya masih sangat minim. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membantu mengembangkan Pondok Pesantren Al Furqon Magelang untuk bisa meningkatkan <em>branding</em>nya baik untuk internal dan eksternal menggunakan digital media yang menarik. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan media digital Pondok Pesantren Al Furqon Magelang. Metode yang digunakan adalah penyuluhan, diskusi, demonstrasi, konsultasi, monitoring, dan evaluasi. Kesemua metode tersebut menjadi satu kesatuan dalam proses pengabdian ini. Luaran yang diharapkan pada kegiatan pengabdian ini adalah mitra menjadi bisa lebih berkemampuan dalam pengembangan digital media pondok. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan adanya peningkatan kualitas dan kuantitas konten pondok baik di Youtube ataupun di IG. Hal ini dilakukan agar nama pondok bisa lebih dikenal oleh masyarakat yang lebih luas, sehingga konten-konten bermanfaat serta promosi pondok untuk calon santri bisa lebih gencar lagi.</p>Zuhud RozakiNur RahmawatiYudhi PramudyaElvina Nurroma
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521288129710.25157/ag.v5i2.10831PENINGKATAN NILAI TAMBAH UBI BERSAMA KELOMPOK WANITA TANI HARUMANIS DI KUTAMANDIRI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/10923
<p>Kelompok Wanita Tani (KWT) merupakan suatu mitra yang dapat menjadi salah satu solusi dalam meningkatan pendapatan keluarga. Peran dan potensi yang strategis dapat meningkatkan produktivitas yang bermanfaat di pedesaan juga dapat meningkatkan kualitas wanita. Kegiatan pengabdian dilakukan di Desa Kutamandiri Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang Jawa Barat menggunakan metode partisipatif yang berupa <em>workshop</em>, ceramah, diskusi, dan praktek. Hasil dari kegiatan pengabdian adalah adanya peningkatan pengetahuan serta kemampuan peserta dalam pengolahan ubi jalar, pemasaran, pengemasan, pembuatan akun NIB (Nomor Izin Berusaha), pelatihan keamanan pangan, pelatihan produk halal dan pendampingan pembuatan PIRT dan <em>halal self declaire</em>.</p>Siti NurhasanahSouvia RahimahKharistya AmaruFeni WindarningsihNisrina Qanita
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521298130510.25157/ag.v5i2.10923PELATIHAN PEMBUATAN KOMPOS DARI LIMBAH DAUN KERING PADA ANGGOTA KOPERASI KONSUMEN PADAIDI SIPATUO KHATULISTIWA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11055
<p>Koperasi Konsumen Padaidi Sipatuo Khatulistiwa merupakan koperasi skala mikro yang bergerak di bidang perdagangan eceran. Sebagai suatu koperasi yang baru berkembang dan merintis unit usaha, tentunya diperlukan suatu jenis usaha yang mudah, biaya murah dan dapat digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat. Salah satu prospek usaha yang dapat dikembangkan adalah pembuatan pupuk kompos dari daun kering. Berdasarkan orientasi yang telah dilakukan oleh tim pengabdi dan konsultasi dengan pengurus koperasi, diperoleh informasi bahwa (1) kegiatan koperasi masih dalam bentuk usaha perdagangan, dan (2) mayoritas anggota koperasi gemar bercocok tanam dan memiliki pekarangan untuk tanaman bunga dan buah-buahan. Solusi terhadap permasalahan koperasi yang ditawarkan tim pengabdi agar dapat menjadi unit usaha ataupun kegiatan usaha dari koperasi serta anggotanya yaitu pengolahan sampah daun kering menjadi pupuk kompos. Ketersediaan bahan baku yang mudah didapat, pengerjaan yang sangat sederhana, serta produk pupuk yang dihasilkan dapat digunakan sendiri atau dapat dijual melalui layanan koperasi. Dalam rangka transfer teknologi tepat guna dalam pembuatan pupuk kompos bagi anggota Koperasi Konsumen Padaidi Sipatuo Khatulistiwa maka metode pelaksanaan yang akan diterapkan dalam bentuk pelatihan yang diawali dengan (1) penyuluhan dan sosialisasi pemanfaatan dan pembuatan pupuk kompos, kemudian dilanjutkan dengan (2) praktek kompos dari daun kering. Tahapan kegiatan diawali dengan penyampaian materi dilanjutkan dengan praktek pembuatan kompos dari daun kering. Peserta pelatihan sangat antusias mengikuti kegiatan ini yang dapat dilihat dari banyaknya pertanyaan dan tingginya perhatian peserta dalam memperhatikan pemaparan tim pengabdi dan praktek pembuatan kompos.</p>Andi Hairil AlimuddinEndah SayektiAnis ShofiyaniAjuk SaparRudiyansyah RudiyansyahGusrizal GusrizalTitin Anita ZaharaNelly Wahyuni
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521306131410.25157/ag.v5i2.11055PERAN ORAGANISASI DESA DALAM MENUNJANG KESIAPSIAGAAN BENCANA ALAM TANAH LONGSOR DI DESA SIRNARESMI KABUPATEN SUKABUMI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11093
<p>Indonesia sering disebut dengan “Supermarket Bencana” yang memiliki wilayah luas dengan kondisi alam yang banyak keunggulannya, namun posisinya berada dalam wilayah yang memiliki kondisi geografis, geologis, hidrologis, dan demografis yang rawan terjadi bencana. Untuk menanggulangi bencana yang terjadi dan mengurangi risiko dari bencana tersebut diperlukan pengelolaan bencana sesuai dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana dan PP Nomor 21 tahun 2008 tentang penyelenggaraan penanggulangan bencana, perlu dilakukan kegiatan pengelolaan bencana. Faktor yang mempengaruhi kesiapsiagaan pada masyarakat adalah peran organisasi. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan peran organisasi masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor melalui sosialisasi dan edukasi kesipasigaan bencana dengan manfaat menambah pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang peran organisasi dan tentang kesiapsiagaan bencana tanah longsor. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi melalui modul dan edukasi melalui ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Hasil pengabdian masyarakat didapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang peran organisasi dan kesiapsiagaan terkait bencana bencana tanah longsor meningkat. Diharapkan masyarakat di Desa Sirnaresmi mengurangi risiko becana tanah longsor yang dapat melanda dengan pelatihan rutin atau berkesinambungan pada organisasi yang diadakan oleh pemerintah melalui kerjasama dengan pihak lain sehingga organisasi tidak hanya sekedar mampu menjelaskan bencana tanah longsor namun mampu melatih masyarakat untuk menghindari bencana dan menyelamatkan diri dengan benar.</p>Abdul Rahman La Ede
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521315132310.25157/ag.v5i2.11093PENINGKATAN SELF EFFICACY MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI BENCANA TANAH LONGSOR MELALUI SOSIALISASI DAN EDUKASI KESIAPSIAGAAN BENCANA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11094
<p>Indonesia merupakan negara dengan peringkat ketiga di dunia paling berpotensi terjadi bencana alam, melihat tingginya ancaman bencana di Indonesia, sudah seharusnya terdapat suatu manajemen yang dapat menanggulangi dampak yang timbul dari bencana. Wujud dari upaya ini adalah dengan ditetapkannya Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana harus dilakukan secara adil dengan memberikan perlindungan kepada semua masyarakat. Faktor yang mempengaruhi kesiapsiagaan pada masyarakat adalah <em>self efficacy</em>. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan <em>self efficacy</em> masyarakat dalam menghadapi bencana tanah longsor melalui sosialisasi dan edukasi kesipasigaan bencana dengan manfaat menambah pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang <em>self efficacy</em> dan tentang kesiapsiagaan bencana tanah longsor. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi melalui modul dan edukasi melalui ceramah, diskusi dan tanya jawab. Hasil pengabdian masyarakat didapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang <em>self efficacy </em>dan kesiapsiagaan terkait bencana bencana tanah longsor meningkat.. Diharapkan masyarakat di Desa Sirnaresmi dapat terus meningkatkan<em> self efficacy </em>yang tinggi, agar dapat menunjang upaya kesiapsiagaan bencana tanah longsor dengan maksimal, sehingga berbagai dampak yang ditimbulkan dari bencana tanah longsor dapat dicegah atau diminimalisir.</p>Waqid Sanjaya
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521324133310.25157/ag.v5i2.11094SHARING SESSION TERKAIT JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI UNTUK PENINGKATAN PUBLIKASI ILMIAH DOSEN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11107
<p>Publikasi karya ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi merupakan salah satu syarat wajib bagi kenaikan pangkat dosen terutama bagi mempunyai jabatan akademik Lektor Kepala, menurut Pedoman Operasional Beban Kerja Dosen tahun 2021. Namun faktanya, masih banyak dosen yang terkendala dengan syarat tersebut sehingga mengalami stagnansi dalam jabatan akademik. Dari hasil survei awal yang dilakukan terhadap 200 dosen di Indonesia dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Agama dan Kementerian Perhubungan, diperoleh data bahwa para dosen memerlukan informasi terbaru mengenai jurnal nasional terakreditasi dan mendapatkan penjelasan terkait sistem <em>Open Journal System</em> (OJS) sehingga karya ilmiah mereka dapat dipublikasikan pada jurnal-jurnal nasional terakreditasi di <em>Science and Technology Index</em> (Sinta). Untuk itulah, kegiatan sharing session ini diadakan sehingga dapat membantu meningkatkan publikasi ilmiah dosen untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan jabatan akademik. Kegiatan ini dilakukan secara daring dengan tujuan untuk menjangkau peserta dari berbagai lokasi di Indonesia. Metode sharing session dilakukan melalui presentasi oleh narasumber yang dilanjutkan dengan sesi <em>exploratory study</em> melalui tanya jawab dengan seluruh peserta kegiatan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa kegiatan ini bermanfaat bagi para dosen untuk memperoleh informasi terbaru mengenai akreditasi jurnal nasional dan OJS, sehingga dapat meningkatkan tingkat diterimanya artikel ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi</p>Damar Isti PratiwiSanti TriwijayaWahyu Tamtomo AdiRusman Prihatanto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521333134610.25157/ag.v5i2.11107PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN DI LAHAN KERING PADA KELOMPOK TANI PEREMPUAN SION MELALUI PENERAPAN PEKARANGAN LESTARI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11117
Kelompok tani Perempuan Sion aktif dalam kegiatan bercocok tanam di lahan kering. Namun terdapat kesulitan dalam mengelola lahannya. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan ketahanan pangan kelompok tani Perempuan Sion melalui penerapan pekarangan lestari. Pelaksanaan dilakukan melalui sistem <em>learning by doing</em> dengan sosialisasi dan demonstrasi yang melibatkan kelompok tani Perempuan Sion dan mahasiswa sebagai implementasi MBKM<em>.</em> Kegiatan berlangsung dengan durasi 3 (tiga) bulan mulai dari Juli – September 2022. Tahapan kegiatan dimulai dari persiapan lahan, pembuatan pupuk bokashi berbahan dasar limbah dan kotoran ayam, persemaian benih pakcoy, pemupukan, penanaman, perawatan tanaman, dan pemanenan. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian, kelompok tani Perempuan Sion mampu mengubah limbah menjadi bokashi, mampu mengelola lahan kering sebagai lahan pertanian yang lebih efektif dan efisien baik secara waktu dan tenaga, serta mampu meningkatkan ketahanan pangan.Boanerges Putra SipayungWilda Lumban TobingDeseriana BriaNatalia Desy Djata NduaKristoforus Wilson KiaEduardus Yosef NeonbeniAzor Yulianus TefaFransiskus Yulius Dhewa KadjuLukas PardosiRisna Erni Yati Adu
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521347135410.25157/ag.v5i2.11117LATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN DAN ORGANISASAI MAHASISWA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN JIWA KEPEMIMPINAN KAUM MILENIAL DI UNIVERSITAS GALUH
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11125
Terdapat permasalahan rendahnya jiwa kepemimpinan dan organisasai mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Galuh. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, penilaian, dan solusi masalah yang dihadapi dalam latihan dasar kepemimpinan dan organisasai mahasiswa sebagai upaya meningkatkan jiwa kepemimpinan kaum milenial. Metode pelaksanaan dengan memberikan materi melalui pendekatan ceramah dan diskusi dimana peserta atau sasaran kegiatan pengabdian pada masyarakat adalah mahasiswa semester IV tahun akademik 2022/2023. Terdapat peningkatan yang signifikan dalam pemahaman materi latihan dasar kepemimpinan mahasiswa, yang merupakan langkah penting dalam meningkatkan jiwa kepemimpinan kaum milenial.Nur Rizqi ArifinDepon Nurul AidaAyip SaripudinLia YulismaAgus Mulyanto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521355136410.25157/ag.v5i2.11125PENDAMPINGAN WISATA BERBASIS PENDIDIKAN DAN KESEJARAHAN PADA MASYARAKAT DI SEKITAR RAWA KALIBAYEM NGESTIHARJO
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11184
<p class="Default">Lokasi Rawa Kalibayem terletak di Kalurahan Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Tempat ini memiliki potensi wisata dan nilai sejarah yang besar di mana Rawa Kalibayem pernah menjadi tempat uji coba kapal selam pertama milik Indonesia pada tahun 1947-1948. Apabila ditata serta dikelola dengan baik, Rawa Kalibayem dapat menjadi ruang publik yang nyaman bagi masyarakat sekaligus sebagai destinasi wisata baru di Kabupaten Bantul. Potensi Rawa Kalibayem sangat besar apabila masyarakat dapat bekerjasama dan mampu memberdayakan kemampuannya dengan pengelolaan Rawa Kalibayem yang sehat dan baik. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metode sosialisai dan pendampingan partispasi aktif dengan masyarakat. Hasil pengabdian ini ditemukan fakta di lapangan bahwa kondisi sosial masyarakat masih kurang sadar akan pelestarian dan pengembangan kawasan wisata Rawa Kalibayem. Kondisi lokasi yang kurang terawat seperti banyaknya sampah dan enceng gondok menandakan area Rawa Kalibayem masih belum dioptimalkan untuk wisata masyarakat. Selain itu kurangnya koordinasi antara warga sekitar dengan pemerintah desa menyebabkan tidak berkembangnya pengelolaan area wisata ini. Oleh sebab itu, diperlukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai menejemen pengelolaan desa wisata berbasis edukasi, sejarah dan budaya kepada masyarakat di Kalurahan Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul dengan melibatkan berbagai elemen seperti pihak Kalurahan, Pokdarwis dan masyarakat setempat. Keterbatasan waktu dalam pengabdian ini memberikan masukan untuk dilakukan tindaklanjut dengan fokus pada pendampingan pengembangan wisata Pendidikan dan Kesejarahan serta melakukan rekonstruksi Kembali narasi sejarah Rawa Kalibayem.</p><p> </p><p>Kata kunci: Pendampingan, Wisata, Pendidikan, Kesejarahan, Rawa Kalibayem</p><p> </p>Muhammad Iqbal BirsyadaDarsono DarsonoBayu Ananto WibowoFahruddin FahruddinTriwahana TriwahanaAldrin FebriansyahSiswanta Siswanta
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521365137710.25157/ag.v5i2.11184BIMBEL BAHASA INGGRIS RAMADHAN 1444 H BAGI ANAK-ANAK SD/MI SEDERAJAT DI KOTA BANJAR BERBASIS KONSERVASI AN ENGLISH STUDY GUIDE DURING RAMADHAN 1444 AD BRINGING A CONSERVATION ISSUE FOR THE STUDENTS OF ELEMENTARY LEVELS (SD/MI) IN BANJAR CITY
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11186
<p>Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini merupakan upaya peningkatan pengetahuan pengenalan Bahasa Inggris untuk tingkat sekolah dasar yang melibatkan isu konservasi. Kegiatan ini melibatkan 34 orang anak-anak SD / MI sederajat yang ada di Kota Banjar dan sekitarnya. Pelaksanaan bimbingan belajar ini dilakukan selama 4 kali pertemuan setiap hari Ahad/ Minggu selama bulan puasa (Ramadhan 1444 H/ 2023 M) dari tanggal 26 Maret, 2 April, 9 April, dan 16 April 2023. Perolehan data primer menggunakan dairy journal, observasi, dokumentasi video dan wawancara secara online. Pada acara pembukaan kegiatan ini diawali sosialisasi konservasi sehingga bukan saja literasi bahasa Inggris yang mengalami peningkatan namun juga literasi pengelolaan lingkungan hidup. Peningkatan pengetahuan Bahasa Inggris dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan hasil yang memuaskan bagi anak-anak SD/ MI sederajat level 1st Primary Class dengan capaian 80% (pengenalan Number) 90% (pengenalan Part of the Body), dan 99% (pengenalan Greeting). Sedangkan kemampuan level 2nd Primary Class terhadap pengetahuan Introducing Myselft mencapai 32% (kategori lancar menjawab) dan 68% (kategori kurang lancar menjawab). Sedangkan hasil wawancara dengan orangtua menunjukkan bahwa kegiatan semacam ini sangat bermanfaat untuk mengisi waktu luang anak-anak serta dapat mengurangi intensitas penggunaan gadget sehingga kegiatan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan. Salah satu peserta juga menunjukkan antusiasnya karena selama bimbingan belajar, para tutor menggunakan metode pembelajaran yang menarik dan atraktif. Mengingat manfaatnya yang sangat luar biasa, kegiatan ini diharapkan dapat diselenggarakan lagi dimasa mendatang dengan menlibatkan berbagai disiplin keilmuwan yang berbeda.</p>Dedeh RohayatiIda FaridaR. Bunga FebrianiEgi Nurholis
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521378138810.25157/ag.v5i2.11186PENINGKATAN KAPASITAS TIM PENGGERAK PKK DALAM MENGEMBANGKAN PRODUK UMKM DI DESA CIBEUREUM KECAMATAN SUKAMANTRI KABUPATEN CIAMIS
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11215
Peningkatan kapasitas organisasi ditujukan agar suatu lembaga/organisasi dapat menghasilkan kinerja yang lebih baik secara efektif dan efisien. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam peningkatan kapasitas individu dalam organisasi diantaranya memberdayakan kelompok melalui pelatihan, penyuluhan, pendampingan, pemberian motivasi agar mereka dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, wawasan dan pengetahuan kelompok. Fokus kegiatan pengabdian ini pada Gerakan PKK tahun 2021-2024, yang diantaranya adalah peningkatan ekonomi keluarga dan penguatan ketahanan keluarga. Dalam hal ini Tim Penggerak PKK dapat berperan sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak. Namun demikian, kondisi di lapangan bahwa TP-PKK Desa Cibeureum Kecamatan Sukamantri Kabupaten Ciamis masih menemukan beberapa kendala dalam mengembangkan UMKM, diantaranya: Rendahnya kualitas SDM, Kurangnya sosialisasi-promosi dan anggaran, serta terbatasnya akses-jejaring kerja. Berdasarkan hal tersebut, maka yang menjadi tujuan pengabdian ini adalah membantu Tim Penggerak PKK Desa Cibeureum untuk mengembangkan produk UMKM baik itu hasil olahan anggota PKK maupun kelompok masyarakat agar tersentra dengan akses pemasaran yang lebih luas guna meningkatkan kesejahteraan anggota serta masyarakat di lingkungan Desa Cibeureum.Wawan RisnawanEtih HenriyaniNeti Sunarti
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521389139510.25157/ag.v5i2.11215PELATIHAN TERAPI PIJAT PUNGGUNG PADA IBU POSTPARTUM DI KAMPUNG ADAT KUTA TAMBAKSARI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11266
<p>Pemberian ASI eksklusif dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain ASI tidak segera keluar pada hari pertama pasca melahirkan, ibu merasa ASI keluar sedikit, kesulitan bayi dalam menghisap, keadaan putting susu ibu dan pengaruh promosi susu pengganti ASI. Produksi ASI dapat ditingkatkan dengan metode farmakologi dan non farmakologi. Metode farmakologi dapat ditingkatkan dengan cara mengkonsumsi makanan atau obat untuk memperbanyak ASI, misalnya dengan pemanfaatan bahan alam sebagai sumber obat tradisional. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi ASI dengan metode non farmakologi yaitu dengan pijat punggung. Back massage juga merupakan salah satu metode yang bersifat non invasif. Pijat Punggung bertujuan untuk menstimulus hormon oksitosin yang dapat meningkatkan kelancaran ASI. Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap Ibu postpartum guna meningkatkan angka ketercapaian ASI Ekslusif di Kampung Adat Kuta. Melakukan <em>focus group discussion </em>(FGD) dengan sasaran bidan,<em> kader dan Ibu postpartum</em><em>.</em> Pelatihan ini ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan praktik bidan, kader dan ibu postpartum dalam upaya pemenuhan ASI Ekslusif. Metode pelaksanaan dengan metode ceramah, tanya jawab/ diskusi dan demonstrasi. Setelah dilakukan pelatihan, peserta melakukan back massage pada ibu postpartum selama 15 menit pada pagi dan sore dalam jangka waktu 3 hari didapatkan hasil back massage mampu meningkatkan ASI pada ibu postpartum.</p>Kurniati Devi PurnamasariSiti FatimahYudita Ingga Hindiarti
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521396140210.25157/ag.v5i2.11266PENGEMBANGAN PAKET WISATA KULTURAL DESA LAMAJANG KABUPATEN BANDUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11292
<p>Keunikan setiap desa berbeda antara satu dengan yang lainnya, keunikan dapat dipengaruhi komponen lingkungan alam, tatanan kebudayaan masyarakat dan nilai sosial ekonomi yang sedang diusahakan. Desa Lamajang sebagai mitra pengabdian masyarakat memiliki karakteristik alam yang asri, adat kebudayaan yang lestari, serta dominasi aktivitas masyarakat petani. Berjarak tidak jauh dari Kampus IV Universitas Pasundan <span style="text-decoration: underline;">+</span>43 Km, serta <span style="text-decoration: underline;">+</span>18 Km dari pusat Pemerintahan Kabupaten Bandung. Pendampingan dilakukan dalam jangka tiga tahun kedepan, pendampingan berbentuk kolaborasi dalam berbagai aspek pembangunan desa. Adapun pendampingan ini bertujuan membantu pihak pengelola Desa Wisata Lamajang dalam mengembangkan paket wisata kultural. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode pendekatan <em>participatory planning</em>, yang terbagi dalam lima tahap kegiatan meliputi obeservasi, interview, analisis situasi, konsultasi dan evaluasi, serta publikasi hasil. Kegiatan pengabdian di Desa Lamajang menghasilkan gambaran objek daya tarik wisata kultural, paket wisata kultural, dan media promosi wisata. Kolaborasi yang terjalin dalam bentuk pengabdian masyarakat ini disambut antusias oleh Desa Lamajang. Pengembangan paket wisata kultural menjadi langkah awal dalam mempopulerkan objek wisata Desa Lamajang pada masyarakat luas, terutama pada siswa sekolah sebagai prioritas utama calon wisatawan dalam bentuk wisata edukasi.</p>Reza Martani SurdiaApriadi Budi RaharjaNona Sugiharti
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521403141310.25157/ag.v5i2.11292PENYULUHAN TUMBUHAN HERBAL MENIRAN UNTUK MENINGKATKAN DAYA TAHAN TUBUH AYAM KEPADA PETERNAK DI PAKUMBARAN DESA TAMBAKSARI KABUPATEN CILACAP
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11296
<p>Ayam broiler merupakan ayam yang sering atau paling banyak di konsumsi dagingnya oleh masyarakat Indonesia. Namun, masih banyak penyakit yang menyerang unggas di Indonesia yang membuat hal ini menjadi sulit. Penyakit-penyakit yang menyerang perunggasan di Indonesia. Ada beberapa penyakit yang dapat dicegah dengan meningkatkan sistem imun ayam yaitu dengan menggunakan tumbuhan obat herbal sepeti tumbuhan meniran. Tujuan penyuluhan ini yaitu untuk memberi pengetahuan tentang manfaat tumbuhan meniran sebagai imunotismulan yang dapat diberikan pada hewan ternak ayam untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Metode Penyuluhan ini menggunakan metode presentasi, metode diskusi, dan metode pre-Test dan post-Test serta pemberian serbuk meniran. Hasil dari penyuluhan ini menunjukan bahwa pengetahun peternak sebelum dan sesudah penyuluhan mengalami peningkatan sehingga tertarik untuk mencoba memberikan tanaman meniran kepada hewan ternaknya. Dan dari hasil pre-test dan post-test tersebut terlihat jelas bahwa para peternak dapat memahami informasi yang diberikan, khususnya berkaitan dengan suplemen herbal tanaman meniran yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh ayam ternak.</p>Ira RahmiyaniGita Indah NurcahyaniSabilla NurrahmadewiMuhammad Dafa Naufal AtallahJuni HutagalungAris BurhanudinDenadia Ramdani ArifinGina Fitria Nofiana
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521414142210.25157/ag.v5i2.11296PENINGKATAN POTENSI EKONOMI BERBASIS BUDAYA LOKAL DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING EKSPOR KOMODITAS KOPI DAN TEMBAKAU DI DESA PRANCAK KABUPATEN SUMENEP
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11297
Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang mampu bertahan dari goncangan yang disebabkan oleh penyebaran virus <em>covid-19.</em> Komoditas unggulan dari sektor pertanian yaitu kopi dan tembakau memegang peranan penting terbukti dari hasil sektor pertanian yang berkontribusi besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Desa Prancak merupakan salah satu desa yang memiliki potensi besar sebagai desa penghasil tembakau dan kopi unggulan di Pulau Madura. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan potensi ekonomi lokal dan menerapkan salah satu tujuan <em>Sustainable Development Goals </em>(SDG’s) yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan cara menganalisis kelemahan dan kekuatan usaha mikro yang dijalankan masyarakat Desa Prancak menggunakan teknik analisis SWOT dengan IFAS dan EFAS. Bersadarkan hasil analisis SWOT yang disertai dengan analisis IFAS dan EFAS menunjukkan posisi ekonomi Desa Prancak berada di kuadran 2. Hasil perhitungan IFAS dan EFAS yang menunjukkan posisi Desa Prancak di kuadran 2 menunjukkan bahwa Kelemahan Desa Prancak lebih besar dari pada kekuatan yang dimiliki. Oleh karena itu diperlukan <em>action</em> untuk memindahkan posisi Desa Prancak ke kuadran 1 dengan meningkatkan kekuatan dan mengurangi kelemahannya. Peningkatan kekuatan Desa Prancak dapat dilakukan melalui pelatihan pembuatan produk yang berkualitas ekspor dan teknik pemasaran. Sedangkan untuk memperkuat potensi bidang pertanian tembakau dan kopi dapat dilakukan dengan cara memberikan pelatihan penggunaan <em>marketplace </em>dalam memasarkan produk hasil olahan pertanian.Atik PurmiyatiMusta’in Musta’inLucy Dyah HendrawatiSri WahyuniTamat Sarmidi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521423143110.25157/ag.v5i2.11297IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PENGEMBANGAN AKSESIBILITAS DESA WISATA LAMAJANG PANGALENGAN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11418
<p>Desa wisata adalah desa yang dijadikan tempat wisata karena daya tarik yang dimilikinya, dan merupakan suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung. Desa wisata merupakan pengembangan pariwisata yang mengintegrasi perkembangan ekonomi, pelestarian lingkungan alam dan sosial budaya setempat. Berdasarkan SK. Bupati Bandung No. 556.42/Kop.71-Dispopar/201, menetapkan Desa Lamajang sebagai salah satu desa wisata yang terletak di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Potensi yang dimiliki Desa Wisata Lamajang yaitu daya tarik alam, budaya, maupun buatan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan pengembangan aksesibilitas menuju tempat-tempat objek wisata tersebut dan memberdayakan masyarakat Desa Lamajang dalam memahami dan mengidentifikasi masalah-masalah terkait aksesibilitas yang menghubungkan keberadaan potensi pasar wisatawan ke wilayah Desa Wisata Lamajang. Metode yang digunakan yaitu pendidikan dan pelatihan untuk menggali mengidentifikasi permasalahan terkait aksesibiltas desa wisata, potensi moda angkutan lokal pendukung kegiatan wisata yang ramah lingkungan dan berkearifan lokal, serta menyusun peta infografis aksesibilitas desa wisata yang menggambarkan bagaimana kemudahan untuk menjangkau setiap obyek wisata. Hasil dari kegiatan pengabdian pada masyarakat Desa Lamajang yaitu terindentifikasinya aksesibilitas eksternal dan internal yang dituangkan dalam peta info grafis aksesibilitas desa wisata yang menggambarkan bagaimana kemudahan untuk menjangkau setiap obyek wisata yang tersebar di wilayah Desa Wisata Lamajang.</p>Jajan RohjanArni MahardhikaHanny Siti LestariRian Fitriadi
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521432144610.25157/ag.v5i2.11418PENGEMBANGAN KETERAMPILAN KOPING PADA REMAJA MELALUI EDUKASI TEKNIK MINDFUL S.T.O.P DI DESA PENGLIPURAN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11434
<p>Remaja menjadi salah satu kelompok usia yang tergolong rentan dalam menghadapi berbagai permasalahan kesehatan mental. Tugas perkembangan yang harus dilalui oleh remaja melibatkan berbagai potensi konflik yang berkaitan dengan penyesuaian terhadap tuntutan dari orangtua, guru, teman sebaya, keluarga besar dan diri sendiri. Strategi koping memiliki peran penting bagi remaja dalam mengatasi dinamika perkembangan yang dialami dalam masa remaja. Teknik <em>Mindful </em>S.T.O.P merupakan bagian dari pendekatan <em>mindfulness</em> yang dapat memfasilitasi remaja dalam menghadapi stresor maupun tekanan dalam keseharian. Edukasi teknik<em> Mindful </em>S.T.O.P diberikan dalam bentuk ceramah kepada kelompok karang taruna yang tergabung dalam Sekaa Truna Truni di Desa Penglipuran. Evaluasi dilakukan melalui kuisioner pengetahuan. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan remaja mengenai strategi koping adaptif dari kurang (55%) menjadi kategori baik (45%) dan cukup (55%). Upaya edukasi ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan remaja mengenai cara adaptif dalam mengelola stresor yang dirasakan namun juga melatih remaja untuk mengenali diri sendiri mulai dari kecenderungan pikiran negatif yang muncul, perasaan yang menyertai hingga perilaku dalam menangani ketidaknyamanan tersebut. <em>Mindful S.T.O.P</em> dapat menjadi langkah awal bagi remaja dalam mengenali dirinya dan meningkatkan kesadaran dalam menentukan respon terhadap berbagai peristiwa yang dimaknai negatif bagi diri. Teknik ini tepat bagi remaja karena tergolong sederhana dan dapat dilakukan secara mandiri tanpa memerlukan media khusus.</p>Anak Agung Sri SanjiwaniNi Made Nopita WatiNi Luh Putu Thrisna DewiKetut LisnawatiNyoman Sudarma
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521447145510.25157/ag.v5i2.11434PERANCANGAN PETA ANCAMAN BENCANA DAN PETA KAPASITAS BENCANA SEBAGAI PENDUKUNG INFORMASI BAGI DESA WISATA DI DESA LAMAJANG KECAMATAN PANGALENGAN KABUPATEN BANDUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11445
<p>Desa Wisata Lamajang merupakan desa wisata yang terletak Desa wisata yang terletak di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat. Desa Lamajang menyimpan potensi wisata yang besar antara lain ada 16 yang dijadikan objek daya tarik wisata. Untuk menyelesaikan permasalahan di Desa Lamajang dilihat berdasarkan potensi ancaman bencana multihazard maka dibutuhkan bentuk profil data terkait ancaman bencana yang diprediksi bisa terjadi di wilayah ini, dengan cara melakukan pemetaan wilayah berdasarkan kondisi fisik serta kondisi historis bencana, serta memetakan kapasitas di wilayah desa Lamajang.Metode pelaksanaan yang digunakan dalam perancangan peta ancaman dan kapasitas bencana di Desa Wisata Lamajang adalah dengan menggunakan pendekatan pengelolaan risiko bencana berbasis komunitas (PRBBK). Tahapan kerja dari pelaksanaan PPM ini adalah: [1] Memilih Komunitas Sasaran, [2] Membangun Hubungan dan Memahami Komunitas, [3] Penjajakan Risiko Bencana secara Partisipatif (Participatory Disaster Risk Assessment/PDRA).Berdasarkan hasil observasi kapasitas di Desa Lamajang yaitu tersedianya lapangan untuk tempat evakuasi bencana, terdapat rambu peringatan bencana di area wisata Desa lamajang. Desa Wisata Lamajang mempunyai Desa Tangguh Bencana (DESTANA) yang elemennya terdiri dari perangkat Desa, Karang Taruna, dan Masyarakat terpilih. Komunitas Desa Tangguh Bencana menjadi orang pertama dalam menangani bencana tersebut. Berdasarkan kondisi eksisting bahwa tingkat kapasitas yang ada di Desa Lamajang masih kurangnya sarana mitigasi bencana dan pengetahuan masyarakat terhadap mitigasi bencana. Maka dari itu perlu adanya upaya peningkatan kapasitas dalam menghadapi bencana yang ada di Desa Lamajang khususnya terkait penambahan sarana mitigasi bencana dan juga perlu ada sosialisasi terhadap masyarakat terkait pentingnya mitigasi bencana.</p>Furi Sari NurwulandariBudi Heri PirngadiGerry Andrika RismanaPrayoga Faiz NurhasbiAnnisa Devilia FebriantiAzhar Eka Putri
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521456146710.25157/ag.v5i2.11445PENDAMPINGAN PENGOLAHAN HASIL IKAN LELE SEBAGAI PRODUK UNGGULAN DESA SARIWANGI KECAMATAN PARONGPONG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11463
<p>Lele merupakan salah satu komoditas ternak ikan yang sangat potensial untuk dikembangkan, karena mempunyai kandungan omega yang tinggi bermanfaat bagi tubuh manusaia khususnya anak-anak yang sedang mengalami masa perkembangan fisik. Produksi ikan lele yang terdapat di Desa Sariwangi memiliki potensi besar dalam memasarkan dan memproduksi lele tidak hanya dalam bentuk ikannya saja tapi dalam produksi pengolahan. Tujuan dalam pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan produksi tidak hanya dalam bentuk ikan tetapi dalam bentuk produk olahan pangan. Metoda yang dilaksanakan dalam pengabdian kepada masyarakat adalah dengan metoda pendampingan. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat mendaparkan pengetahuan mengenai pengolahan ikan lele dalam beberapa produk yakni abon lele, nuget, bakso lele yang diproses dengan baik dan higienis. Berkembangnya pengalaman dan pengembangan kapasitas masyarakat dalam sisi memulai usaha baru dan mengelola produksi pengolahan lele. Dengan hal tersebut ternyata keberadaan pihak perguruan tinggi dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat setidaknya ada tiga hal yang dibangun yaitu pengetahuan meningkat, keterampilan meningkat dan motivasi usaha meningkat. Dampak yang diharapkan bahwa dengan produksi yang dihasilkan dari produk pengolahan lele dapat menstimulasi adanya peningkatan ekonomi dan gizi masyarakat terutama pada level konsumsi rumahtangga mitra.</p>Riza Fathoni IshakBudi Heri PirngadiDeden Syarifudin
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521468147710.25157/ag.v5i2.11463UPAYA KONSERVASI TUMBUHAN OBAT DAN PENGEMBANGANNYA UNTUK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11470
<p>Pemanfaatan tumbuhan yang berkasiat obat dari alam yang berlebihan akan menyebabkan terjadinya penurunan populasi tumbuhan obat. Tujuan dari penelitian ini untuk membudidayakan tanaman yang berpotensi berkasiat obat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Wawancara, Observasi, FGD (<em>Focus Group Discussion</em>) dan pelatihan budidaya yang di bagi dalam beberapa tahap, yaitu tahap persiapan, sosialisasi, budidaya tanaman. Hasil dalam penelitian ini adalah jumlah tanaman obat yang dibudidaya berjumlah 20 jenis dengan kondisi terawat dan tumbuh dengan baik. Tanaman obat yang dibudidayakan memiliki banyak manfaat sebagai obat.</p>Agus Yadi IsmailIlham AdhyaYayan HendrayanaAi NurlaelaSri Ayu AndayaniAgus Yuniawan Isyanto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521478149210.25157/ag.v5i2.11470PENERAPAN 5S (SEIRI, SEITON, SEISO, SEIKETSU, SHITSUKE) PADA PENGECORAN LOGAM IKM WINTOLO DI YOGYAKARTA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11475
Lima S (5S) merupakan metode yang digunakan untuk meningkatkan kebersihan, keteraturan, dan kedisiplinan di lingkungan kerja. Terdapat kerja sama antara UPT Logam Dinas Perindustrian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Yogyakarta, BKSTI Korwil 5 DIY, dan Prodi-Prodi Teknik Industri di DIY untuk meningkatkan kinerja IKM-IKM logam di Kota Yogyakarta. Salah satu IKM logam tersebut bernama IKM Wintolo yang terletak di Umbulharjo, DIY. Penataan alat-alat produksi di IKM Wintolo tersebut masih belum baik oleh karena itu IKM tersebut membutuhkan pelatihan dan penerapan 5S. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kecepatan produksi dari IKM tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan September-November 2022. Kegiatan ini dimulai dengan survai kondisi lingkungan kerja di IKM tersebut, pemberian materi tentang 5S, pemasangan rak dan labelnya di area kerja, serta penempatan barang-barang tersebut pada rak yang telah disediakan. Materi pelatihan dan rak penyimpanan barang dapat diterima dengan baik oleh IKM tersebut. IKM tersebut dapat melakukan aktivitas produksi dengan lebih cepat karena posisi alat-alat produksi sudah mudah ditemukan karena sudah memiliki tempat penyimpanan sendiri-sendiri. Kegiatan pelatihan dan penerapan 5S ini sangat bermanfaat bagi IKM tersebut karena dapat meningkatkan kecepatan proses produksi produk logam. Kolaborasi antara UPT Logam, BKSTI Korwil 5 DIY, dan prodi Teknik Industri dalam meningkatkan <em>link and match</em> di antara pelaku industri dan pelaku akademik sangat bermanfaat dalam memajukan IKM tersebut. Kegiatan kolaborasi seperti diharapkan dapat terus terjaga dan berlanjut demi kemajuan bersama antara pelaku industri dan pelaku akademik.Andrean EmaputraNafi’ul MinanRirin Diar AstantiArgaditia MawadatiKartinasari Ayuhikmatin SekarjatiAgus Hindarto WibowoKelvin Febry KustriyantoIchza Nur AmamiMuhammad Ridho
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521493150410.25157/ag.v5i2.11475PENDAMPINGAN POKDARWIS DAN LEMBAGA MASYARAKAT DALAM MENGEMBANGKAN DESA WISATA LAMAJANG KECAMATAN PANGALENGAN KABUPATEN BANDUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11478
Desa wisata Lamajang, yang terletak di Kabupaten Bandung, telah menjadi tujuan wisata populer bagi wisatawan lokal dari berbagai daerah dalam kunjungan budaya dan spiritual karena terdapat rumah adat Cikondang. Dalam upaya sebagai desa mandiri pariwisata yang ditetapkan oleh pemerintah daerah, Desa lamajang telah berhasil membangun objek wisata lainnya sesuai dengan keunikan dan potensi yang dimilikinya. Namun, untuk mempertahankan dan meningkatkan daya tarik wisata desa tersebut, penting untuk memperkuat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan kelembagaan masyarakatnya sebagai pengelola yang efektif. Artikel ini bertujuan untuk memberikan pendampingan bagi Pokdarwis dan Lembaga Masyarakat dalam mengembangkan Desa Wisata Lamajang. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang digunakan adalah pendampingan yang meliputi pelatihan, simulasi dan penguatan pengetahuan kepariwisataan desa. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan bahwa kelembagaan Desa Wisata Lamajang menjadi aspek yang sangat penting dibandingkan dengan aspek lain seperti objek wisata oleh sebab itu kegiatan ini membantu kelompok sasaran menyusun struktur organisasi dengan memastikan adanya divisi dan tugas yang jelas untuk setiap anggota.Membantu meningkatkan koordinasi dan efisiensi pengelolaan desa wisata. Disisi lain membantu mengembangkan sistem manajemen yang terintegrasi, termasuk penggunaan teknologi informasi untuk mengelola data wisatawan, perizinan dan pemasaran. Pada akhirnya meningkatkan motivasi keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan desa wisata disamping menciptakan rasa memiliki dan keberlanjutan dalam pengembangan desa wisata.Deden SyarifudinRiza Fathoni IshakFirmansyah FirmansyahBudi Heri PirngadiRenaldy Dwi Putra DiorRiyadh Syahrir Hermawan
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521505151910.25157/ag.v5i2.11478MENGURANGI STRES AKADEMIK MELALUI TEKNIK STABILISASI EMOSI PADA SISWA SMA MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11558
Usia anak Sekolah Menengah Atas termasuk pada masa remaja yang mengalami banyak perubahan terbesar karena fase ini beban atau tekanan akan terus bertambah, secara akademik siswa tentu akan mendapatkan tuntutan dari sekolah ataupun dari rumah baik itu berupa tugas, ekstrakulikuler, kurikulum yang banyak, bahkan sekolah yang menerapkan sistem <em>fullday school</em>. Hal tersebut menjadi faktor yang dapat menimbulkan stress akademik karena siswa tidak mampu mengelola stress atau melakukan antisipasi stress. Pelaksanaan kegiatan Program Pemberdayaan Umat (PRODAMAT) bertema Pelatihan, MELEKAT: Mengenal Lebih Dekat, Antisipasi Stres Akademik pada Siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, bertujuan untuk mengurangi atau mengantisipasi stres akademik dengan teknik stabilisasi emosi pada siswa. Tahapan pengabdian yang dilakukan di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta terdiri atas <em>pretest</em>, pemaparan materi tentang antisipasi stres akademik, praktik teknik stabilisasi emosi dan diakhiri <em>postest.</em> Hasil uji <em>Paired Sample Test</em> menunjukkan bahwa nilai t = 2.318 dengan signifikansi 0.027 (p < 0.05), maka diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara mean skor <em>pretest</em> dan <em>postest</em> pada stres akademik. Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan teknik stabilisasi emosi efektif digunakan untuk mengurangi stres akademik pada siswa.Ega Yugesti SariLintang Nezia ArkhindahDiana WahidHerlina Siwi Widiana
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521520152810.25157/ag.v5i2.11558PEMBERDAYAAN EKONOMI PESANTREN BERBASIS SANTRIPRENEUR MELALUI BUDIDAYA IKAN LELE
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11571
<p>Pesantren merupakan sarana pendidikan menimba ilmu pengetahuan agama. Pesantren memiliki kendala tersendiri dalam bidang kemandirian secara ekonomi. Untuk mensiasati permasalahan tersebut diperlukan adanya pelatihan kewirausahaan bagi santri yang belajar di pesantren. Pesantren Darul Hikmah Khaju merupakan pesantren yang menampung santri dari kalangan kurang mampu dan yatim piatu. Maka oleh itu, pengabdian kewirausahaan yang dilakukan oleh tim pengabdian bertujuan untuk menumbuhkembangkan semangat kewirausahaan dan kemandirian pesantren. Pengabdian ini menggunakan pendekatan partisiopatris, dengan mengajak patisipasi pihak pesantren. Setelah dilakukan observasi dan diskusi, pemberdayaan ikan lele merupakan usaha yang realistis dijalankan oleh Pesantren Darul Hikmah Khaju. Budidaya ikan lele memiliki peluang ekonomi yang strategis dan menjanjikan karena sangat mudah dan praktis untuk dilakukan. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan beberapa langkah, yaitu menjelaskan konsep kewirausahaan berbasis santripreneur, pengamatan lingkungan dan diskusi dalam melihat potensi dayah, pelatihan budidaya ikan lele sistem tambak, persiapan,, dan kegiatan pembudidayaan ikan lele. Pengabdian yang dilakukan dengan berbasis santripreneur pada santri Pesantren Darul Hikmah Khaju memberikan manfaat yang besar. Santri mendapatkan wawasan spiritual-preneurship dalam kultur pesantren, sekaligus mulai memahami bagaimana tata cara pembudidayaan lele.</p>Muhammad Haris RiyaldiKhairil UmuriEddy GunawanRidwan NurdinTaufiq C DawoodSrinita SrinitaVivi SilviaTalbani FarlianEka Nurlina
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521529153810.25157/ag.v5i2.11571PENINGKATAN NILAI PROFESIONAL MAHASISWA KEPERAWATAN MELALUI KEGIATAN MENTORING
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11617
<p>Nilai profesional dalam keperawatan menjadi aspek primer yang perlu ditanamkan sejak di tingkat pendidikan. Penerapan nilai profesional pada mahasiswa keperawatan harus dilakukan sehingga terbentuk cinta profesi dan meningkatkan identitas profesi keperawatan. Upaya ini juga sebagai wujud identitas dan landasan tentang praktik keperawatan. Nilai profesional berfungsi sebagai pedoman bagi perawat dalam berinteraksi dengan pasien, sejawat, profesi lain, dan masyarakat. Mengingat pentingnya nilai profesional, perlu dilakukan upaya peningkatan nilai profesional mahasiswa keperawatan melalui kegiatan mentoring. Pengabdian masyarakat ini akan dilakukan sebagai upaya peningkatan pemahaman dan nilai profesional mahasiswa keperawatan. Terdapat dua tahapan yang akan dilakukan dalam pelaksanaan pengabdian yaitu penyusunan materi dan mentoring. Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan pada mahasiswa semester 2 yang telah mendapatkan materi profesional keperawatan. Evaluasi akan dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan analisis <em>paired t-test</em>. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nilai professional (p-value 0,008) dan pengetahuan (p-value 0,000) mahasiswa keperawatan sebelum dan sesudah diberikan kegiatan mentoring. Upaya peningkatan nilai profesional ini dapat menjadi langkah awal untuk membangun nilai-nilai keperawatan pada mahasiswa keperawatan. Internalisasi nilai sejak dini diperlukan sehingga tercipta lulusan yang memiliki profesionalisme tinggi dalam bekerja dan memberikan pelayanan asuhan keperawatan.</p>Ika Adelia SusantiPrestasianita Putri
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521539154410.25157/ag.v5i2.11617PENDAMPINGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT KAMPUNG DOKDAK BAGI GURU DI SMA N 1 BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11670
<span>Minimnya pengetahuan guru tentang nilai-nilai kearifan lokal yang ada di lingkungan Kecamatan Baregbeg untuk diaplikasikan dalam pembelajaran sejarah. Berdasarkan permasalahan tersebut kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memperbaiki model pembelajaran sejarah dari konvensional ke modern, dan meningkatkan pemahaman guru terkait nilai kearifan lokal masyarakat Kampung <em>Dokdak</em> diintegrasikan dalam model pembelajaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah metode pelatihan serta pendampingan yang diikuti dengan praktek, dengan melalui beberapa rencana kegiatan, yaitu: Pelatihan dan pendampingan model pembelajaran PBL berbasis nilai kearifan lokal masyarakat Kampung Dokdak. Tahap selanjutnya, monitoring dan evaluasi berkala. Hasil kegiatan menunjukan bahwa pemahaman guru terkait penggunaan Model <em>Problem Based Learning</em> terintegrasi dengan nilai kearifan lokal masyarakat Kampung <em>Dokdak</em> meningkat berdasarkan hasil kuesioner, yaitu dari 65% menjadi 80%. </span>Sri PajriahAan Suryana
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521545155210.25157/ag.v5i2.11670PENGHIJAUAN SEBAGAI UPAYA MEWUJUDKAN KAMPUS RAMAH LINGKUNGAN (GREEN CAMPUS) YANG NYAMAN, AMAN, INDAH DAN SEHAT
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11709
<p>Penghijauan adalah upaya yang dilakukan untuk menanam tumbuhan di daerah yang memungkinkan tumbuhan tersebut bisa tumbuh berkembang dengan baik. Penghijauan ini di lakukan sebagai bentuk upaya mewujudkan Green Campus , merupakan area yang asri yang memiliki manfaat mencegah terjadi erosi dengan cara menjaga keseimbangan sistem air dan pengikisan tanah. Lingkungan areal kampus FIKES UNIGAL merupakan kawasan area yang terbuka dan luas hanya cukup gersang dan berdebu, Pada musim kemarau, lingkungan di sekitar kampus menjadi lebih kering sehingga debu menjadi polusi udara sebagai dampak dari pemanasan global. Kondisi ini dapat menjadi penyebab kekurangnyamanan yang nantinya akan dapat mengganggu proses pembelajaran. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini yaitu: (1) untuk menciptakan kebersihan, kerapian, dan keindahan , (2) mengembangkan kepedulian serta kreativitas civitas, dan (3) mempererat rasa kekeluargaan dan solidaritas antara civitas akademika. Pelaksanaan Pengabdian ini melibatkan seluruh civitas yang terdiri dari Dosen, Tenaga Kependidikan, Ormawa dan Mahasiswa. Pelaksanaannya meliputi: (1) Kegiatan bersih-bersih di areal kampus yang akan dijadikan lokasi penghijauan, (2) Penanaman Tumbuhan Hijau, dan (3) Pemeliharaan Tumbuhan, yang dilakukan dengan system piket secara bergiliran. Manfaat yang diperoleh adalah terdapat peningkatan kepedulian civitas agar berperan serta aktif menjaga kelestarian lingkungan serta meningkatkan kreativitas dan solidaritas di kalangan civitas akademika FIKES UNIGAL tentang pentingnya kampus ramah lingkungan (Green Campus) sehingga menciptakan kebersihan, kerapian, dan keindahan areal yang berada di belakang kampus FIKES UNIGAL</p><strong>Kata Kunci : Green campus, Penghijauan, Nyaman, Indah, Sehat</strong>Tita RohitaAsri Aprilia RohmanDedeng Nurkholik Permana
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521553155810.25157/ag.v5i2.11709Meningkatan Kemandirian Ekonomi UMKM Melalui Digital Marketing di Desa Tutulo Kabupaten Boalemo
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11722
Desa Tutulo merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Botumoito Kabupaten Boalemo. Beberapa masyarakat Desa Tutulo memiliki UMKM sebagai mata pencaharian dalam meningkatkan perekonomiannya. Pelaku UMKM di Desa Tutulo masih mengandalkan strategi pemasaran secara tradisional yang disebabkan karena minimnya pengetahuan tentang strategi pemanfaatan digital marketing. Salah satu strategi pemanfaatan digital marketing yaitu google bisnisku. Tujuan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yaitu untuk memberikan edukasi terkait pentingnya digital marketing melalui google bisnisku sebagai strategi dalam mempromosikan produk usaha. Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu metode pelatihan dan pendampingan pada pelaku UMKM di Desa Tutulo. Mitra dalam pengabdian ini adalah pelaku UMKM di Desa Tutulo. Hasil dari pelatihan dan pendampingan yaitu profil usaha pelaku UMKM di Desa Tutulo yang dapat ditelusuri di google bisnisku. Dengan mengandalkan strategi pemasaran yang baik serta dengan sarana digital marketing yang mulai dibangun diharapkan dapat meningkatkan kemandirian ekonomi UMKM yang dikenal secara lokal dan nasional.Imam Prawiranegara GaniRadia HafidFatmawaty Damiti
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521559156510.25157/ag.v5i2.11722KEBUTUHAN PEMENUHAN GIZI SEIMBANG BALITA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA UPAYA RENCANA AKSI NASIONAL (RAN)PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING DI WILAYAH KERJA DESA PASIRBATANG KABUPATEN TASIKMALAYA MELALUI METODE PENYULUHAN TAHUN 2023
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11771
Balita pendek (<em>Stunting</em>) adalah balita yang memiliki status gizi kurang baik yang diukur panjang atau tinggi badan menurut umur jika dibandingkan pada standar buku WHO (<em>World Health Organization</em>), balita dikatakan pendek jika nilai Z-score nya panjang badan menurut umur<em> </em>(PB/U) atau tinggi badan menurut umur (TB/U) kurang dari -2 SD (<em>stunted</em>) dan kurang dari -3 SD (<em>severely stunted</em>). <em>Stunting</em> dapat meningkatkan resiko kematian pada anak, mempengaruhi pengembangan motorik dan menurunkan kinerja sekolah, meningkatkan resiko kelebihan gizi dan penyakit menular, dan mengurangi produktivitas di usia anak ketika dewasa.Balita atau bayi lima tahun merupakan usia yang daur kehidupan nya memiliki pertumbuhan tidak sepesat pada masa usia bayi, dan mulai adanya peningkatan aktivitas pada usia balita. Pada usia bayi 1 tahun terjadi pertumbuhan otak yang sangat pesat yang berlangsung sampai usia 5 tahun atau disebut dengan <em>golden period</em>. Pertumbuhan dan perkembangan anak harus mencapai keadaan yang optimal, sehingga diperlukannya asupan gizi yang seimbang, pola asuh yang baik, dan stimulus yang tepat. Gizi merupakan bagian dari beberapa faktor yang dapat menentukan keberhasilan dalam mencapai tumbuh kembang balita yang optimal. Pengetahuan PelaksananSetelah dilakukan Penyuluhan dan pemeriksa kesehatan pada Orangtua balita dan Balita adalah terjadi peningkatan pengetahuan Orangtua tentang pelaksanaan Kegiatan Kesehatan, dimana sebelum diberikan materi tentang Penyuluhan pengetahuan Ibu Tentang Kebutuhan Gizi Seimbang Bagi Balita kurang (50%) dan setelah diberikan materi menjadi mayoritas baik (56%) .Berdasarkan data <em>Global Nutrition Report</em> pada tahun 2020, Indonesia adalah Negara yang dan tahun 2013 menjadi 30,8% pada tahun 2020 . Data prevalensi pada balita <em>stunting</em> menurut <em>World Health Organization (WHO)</em> pada tahun 2022 menyebutkan bahwa Indonesia<em> </em>merupakan Negara ketiga dengan prevalensi tertinggi untuk Stunting.Ana Samiatul MilahAde Zaqiah
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521566157410.25157/ag.v5i2.11771PEMANFAATAN BIODIVERSITAS TANAMAN HIAS SEBAGAI PELUANG GREENPRENEURSHIP BERBASIS EDUKASI DI DESA TUTUR KABUPATEN PASURUAN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11773
<p>Keragaman biodiversitas yang dimiliki negara Indonesia cukup tinggi, khususnya tanaman. Banyak orang tidak paham tentang tanaman yang ada disekelilingnya. Dried flower merupakan suatu hasil dimana mempublikasikan biodiversitas tanaman kepada kalayak umum. Output yang dihasilkan berupa kreasi bunga serta tanaman kering yang dimodifikasi dengan barang kerajinan antara lain gantungan kunci, pembatas buku, lukisan, dan masih beragam lainnya. <em>Dried Flower </em>menguraikan terkait identifikasi tumbuhan, meliputi nama lokal, nama ilmiah, serta fungsinya dengan demikian menjadi sarana edukasi. Selain itu <em>Dried Flower</em> mempunyai keistimewaan dalam kreasi dan konservasi. Hasil survei lokasi di Dusun Kadipaten, Desa Tutur Kabupaten Pasuruan terdapat banyak limbah bunga potong dari seleksi bonga potong yang tidak layak untuk dijual, sehingga masyarakat hanya membuangnya. Formasi sampah bermanfaat untuk menghasilkan output yang mempunyai nilai ekonomis dan berpotensi dimanfaatkan dengan lebih baik. Hasil dari kegiatan pelatihan pembuatan <em>dried flower</em> program berjalan lancar dan semua peserta sangat bersemangat mengikuti kegiatan dan antusias untuk bertanya dan diskusi. Harapanya dari kegiatan ini pelaku usaha bunga potong dapat mengembangkan usaha pembuatan bunga potong agar mendapatkan tambahan <em>income.</em> kegiatan ini menurut kami sangat memberikan dampak positif untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan. Sedangkan jika dilihat dari aspek keuntungan pengabdian masyarakat ini juga memanfaatkan potensi lokal untuk menambah <em>income</em> pelaku usaha bunga potong sebagai tambahan pendapatan saat sedang terjadi pandemi covid 19.</p>Sulistyawati SulistyawatiRetno Tri PurnamasariHari Wahyuni
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521575158410.25157/ag.v5i2.11773PENDAMPINGAN KELOMPOK MASYARAKAT DALAM PENYUSUNAN PROFIL DESA WISATA LAMAJANG KECAMATAN PANGALENGAN KABUPATEN BANDUNG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11786
<p>Desa Lamajang Kecamatan Pangalengan diarahkan sebagai desa wisata, sehingga perlu mengetahui potret karakteristik pengembangan desa wisata saat ini dengan komponen pengembangan wisata berdasarkan perspektif 4A yaitu <em>Attraction </em>(Atraksi), <em>Accessibility </em>(Aksesibilitas), <em>Amenity </em>(Amenitas), dan <em>Ancillary </em>(Fasilitas Tambahan) sebagai proses penyusunan arahan pengembangan desa wisata dan pembentukan kerjasama pengembangan desa. Metoda pelaksanaan yang dilakukan meliputi (1) Metode <em>literature study</em>; (2) Metode <em>stakeholders approach</em>; (3) Survey atau pengumpulan data; dan (4) Metode pendekatan partisipatif. Adapun hasil dari pengabdian ini adalah profil Desa Wisata Lamajang yang terdiri dari potret 4A. Objek daya tarik wisata yang tersedia yaitu wisata alam, wisata budaya, wisata edukasi, dan wisata minat khusus. Akses menuju Desa Lamajang dapat melalui 3 pintu gerbang utama dan masih terdapat beberapa jalan dalam kondisi kurang baik. Amenitas yang tersedia di masing – masing objek wisata masih terdapat beberapa objek wisata dengan fasilitas yang kurang lengkap. Fasilitas tambahan masih ada yang harus ke luar desa yaitu fasilitas kesehatan. Tersedianya kelompok sadar wisata (Pokdarwis) untuk mengelola seluruh daya tarik wisata yang ada. Pengabdian ini memberikan kesimpulan bahwa masih perlunya penambahan dan perbaikan beberapa fasilitas pendukung wisata juga perlu adanya pengelolaan yang baik dalam pengembangan desa wisata. Kegiatan ini dilakukan melalui pendekatan kolaboratif antara <em>stakeholder </em>terkait untuk menyepakati objek dan tujuan wisata yang akan dikembangkan serta potensi dan masalah yang dihadapi dalam pengembangan desa wisata.</p>Ari Djatmiko EkoRatih RantiniMeyliana LisantiDami Ramadhany LatuconsinaLutfi Badra
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521585159910.25157/ag.v5i2.11786PENINGKATAN KAPASITAS ANGGOTA BADAN PERMUSYARATAN DESA (BPD) MELALUI PENDEKATAN WORKSHOP DI KECAMATAN TARUMAJAYA KABUPATEN BEKASI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11810
<p>Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai mitra sejajar Pemerintah Desa, memiliki tugas dan fungsi yang sangat penting dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Salah satu tugasnya adalah merumuskan dan menetapkan Peraturan Desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil analisis dari kegiatan program peningkatan kapasitas anggota BPD melalui pendekatan workshop di Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk workshop, diskusi kelompok, studi kasus dan tanya jawab secara interaktif. Hasil analisis dari pelaksanaan kegiatan menyimpulkan bahwa kegiatan peningkatan kapasitas anggota BPD melalui pendekatan workshop berhasil meningkatan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan anggota BPD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Pengetahuan dan pemahaman yang dicapai termasuk kategori tinggi. Hal tersebut mendapat apresiasi dari pemerintah desa dan pemerintah kecamatan sehingga kegiatan serupa perlu dilaksanakan kembali dengan penambahan materi berupa praktik yang terkait dengan materi yang diberikan. Saran penting yang perlu diperhatikan adalah perlunya penambahan materi dari praktisi terkait, perlunya kegiatan praktik langsung dan memerlukan dukungan dari pemerintah daerah dan pemerintah kecamatan dalam fasilitasi kegiatan selanjutnya.</p>Aos KuswandiRina Susanti HartonoSiti Nuraini
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521600161310.25157/ag.v5i2.11810EDUKASI MASYARAKAT DESA TERKAIT PENCEGAHAN PEKERJA MIGRAN NON-PROSEDURAL
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11815
Sumber daya manusia yang tersedia berbanding terbalik dengan ketersediaan lapangan pekerjaan yang ada sehingga menimbulkan angkat pengangguran yang tinggi selain itu membuat masyarakat mencari pekerjaan keluar daerah atau menjadi pekerja migran atau sering kali disebut pmi . Calon pmi rentan terhadap tindakan kejahatan penipuan yang dilakukan oleh oknum dengan menjanjikan kemudahan mendapatkan pekerjaan, gaji atau upah yang tinggi serta kemudahan pemenuhan izin dan persyaratan. Dilansir dari kompas id dalam lima tahun terakhir, sedikitnya 657 pekerja migran indonesia asal nusa tenggara timur meninggal di luar negeri. Sebagian besar merupakan pekerja illegal. Diperlukan upaya preventif dan represif untuk menanggulangi adanya pmi non prosedural melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan edukasi masyarakat desa terkait pencegahan pekerja migran non-prosedural. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan melalui metode ceramah, pemberian brsur dan peringatan melalui poster serta turun langsung kepada masyarakat untuk memberikan edukasi. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan rancangan awal yang ditentukan. Kegiatan pengabdian kepada masayrakat ini mendapatkan dukungan penuh dari Kepala dan seluruh perangkat desa karena merupakan yang berdampak positif bagi transfer pengetahuan untuk menghindari masyarakat dari pekerjaan non-prosedural.Tri AnggrainiMaria Angeli Desanti MinMaria G.De Jesus NunesMikhael KnaofmoneNofriance NomleniThomas Yulian HoninAdriana Yolenta KabosuKlara Veronika SafeGaudensius TaninasAgustina Reti Tuamosa
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521614162310.25157/ag.v5i2.11815MENINGKATKAN KECERDASAN BERBAHASA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS DENGAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DENGAN FUN AND COMMUNICATIVE ENGLISH
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11830
Kemampuan berbahasa Inggris menjadi tuntutan bagi Sumber Daya Manusia di era globalisasi ini. Di Indonesia, bahasa Inggris dijadikan mata pelajaran atau mata kuliah wajib bagi mahasiswa dan siswa sekolah menengah atas sebagai upaya mempersiapkan daya saing dan kualitas Sumber Daya Manusia dalam menghadapi persaingan global. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris khususnya keterampilan dan kemampuan membaca dalam bahasa Inggris (<em>reading</em>) dan menulis dalam bahasa Inggris (<em>writing</em>) dengan metode yang menyenangkan dan komunikatif yaitu melalui metode <em>Free Writing</em> untuk peningkatan kemampuan menulis bahasa Inggris dan <em>Cooperative Learning</em> untuk peningkatan kemampuan membaca bahasa Inggris. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di SMAN 1 Wonomulyo, Polewali Mandar, dengan peserta sebanyak 135 siswa dari 4 kelas yang berbeda selama 3 bulan yakni sejak Mei hingga Agustus 2023. Tim pengabdi menggunakan test yakni pre test dan post test untuk mencari tahu efektivitas perlakuan dalam kegiatan ini. Hasil kegiatan pengabdian ini menunjukkan peningkatan kemampuan bahasa Inggris setelah diterapkan metode-metode yang menyenangkan dan komunikatif dimana terjadi peningkatan skor rata-rata siswa sebanyak 13.94 dari rata-rata nilai pre test secara keseluruhan 73.71 meningkat pada post test dengan rata-rata nilai 87.65, secara rinci kemampuan menulis bahasa Inggris siswa meningkat sebanyak 16.59 poin dimana nilai pre test writing yang diperoleh adalah 67.81 yang kemudian meningkat menjadi 84.4 pada post test dan kemampuan membaca bahasa Inggris siswa meningkat sebanyak 11.29 dimana rata-rata skor pre test reading yang diperoleh adalah 79.61 yang meningkat pada post test menjadi 90.9. Siswa siswi pun menunjukkan minat dan respon yang positif selama proses kegiatan pengabdian ini, mereka menunjukkan antusiasme dan interaksi selama proses pembelajaran.Andi Mega Januarti PutriPutu Wahyu SudewiAmrang Amrang
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521624163410.25157/ag.v5i2.11830PENGEMBANGAN WEBSITE SEKOLAH TAMAN PENITIPAN ANAK (TPA) ALFAIZA SEBAGAI MEDIA PROMOSI DAN INFORMASI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11839
TPA (Taman Penitipan Anak) ALFAIZA adalah sebuah lembaga yang menyediakan layanan penitipan anak dari usia 3 bulan sampai 5 tahun. Lembaga ini adalah lembaga yang baru berdiri sehingga ada pekerjaan yang berkaitan dengan promosi dan penyebaran informasi yang harus dimaksimalkan. Salah satu solusi memaksimalkan promosi dan penyebaran informasi ini adalah dengan membuat website. Website dapat membuka jalan untuk melakukan berbagai bentuk promosi digital. Dengan memanfaatkan pemasaran digital menggunakan website, maka jangkauan yang diraih akan lebih luas sehingga dapat memudahkan pihak pengelola untuk mendapatkan calon murid di TPA ALFAIZA. Website dibangun dengan <em>content management system</em> (CMS) <em>wordpress</em> dan <em>web builder elementor</em>. Website yang dibangun didaftar dengan nama domain tpaalfaiza.sch.id. Website berisi halaman antara lain: homepage, tentang sekolah, program sekolah, kontak, testimoni, dan FAQ. Desain, konten, dan halaman pada website sudah sesuai dengan kebutuhan mitraNovi Prisma YunitaNafiatun Sholihah
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521635164110.25157/ag.v5i2.11839OPTIMALISASI PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TRAVEL BALI ISLAND SEBAGAI MEDIA PROMOSI BISNIS PERJALANAN
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11842
<p>Media sosial merupakan salah satu platform digital yang digemari oleh seluruh kalangan baik secara personal atau kebutuhan bisnis. Jenis media sosial pun berbagai macam, mulai dari menawarkan fitur foto, video bahkan siarang langsung. Media sosial sendiri juga memberikan dampak yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat khusunya meningkatkan taraf ekonomi Masyarakat. Penggunaan media sosial banyak dimanfaatkan oleh kalangan pembisnis salah satunya Bisnis Perjalanan Travel Bali Island sendiri. Penggunaan media sosial dari Travel Bali Island sendiri sudah sangatlah bagus hanya saja konten yang disajikan masih memposting ulang konten yang sudah ditayangkan oleh akun lain sehingga konten yang tersaji di media sosial Travel Bali Island masih kurang maksimal. Metode yang digunakan dalam menerapkan program kerja ini yakni banyak menggunakan metode analisis dan observasi mengenai jenis konten apa saja yang layak untuk dipublikasikan dan hasil dari analisis dan observasi yang diterapkan dihasilkan dalam bentuk video pendek yang ditayangkan pada platform media sosial Travel Bali Island sendiri. Hasil dari penerapan pembuatan konten secara mandiri ini diharapkan mampu membuka jalan baru bagi Travel Bali Island dalam membuat konten yang lebih berkualitas serta mampu memahami tren apa saja yang sedang terjadi di masyarakat sehingga mampu menarik audiens dalam platform media sosial Travel Bali Island dan menarik minat audiens dalam menggunakan jasa dari Travel Bali Island di kemudian hari.</p>Ni Putu Dea Arina LestariPutu Indah Dianti Putri
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521642165410.25157/ag.v5i2.11842MENGGALI POTENSI EKONOMI PENGEMBANGAN TANAMAN SACHA INCHI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/11930
<p>Tanaman sacha inchi berpotensi dikembangkan secara ekonomi dengan melihat berbagai peluang manfaat bagi kesehatan, sector industry makanan, dan farmasi. Namun bukan karena belum begitu marak dibudidayakannya tanaman ini tetapi masyarakat masih belum memahami peluang-peluang komersial dan manfaat serta peluang produk turunan dari tanaman ini. Tema dari kegiatan pengabdian yaitu menggali potensi ekonomi dari pengembangan tanaman sacha inchi. Peningkatan pengetahuan, pemahaman dari potensi ekonomi tanaman sacha inchi dengan berbagai produk turunannya merupakan maksud dari kegiatan pengabdian ini. Metode dalam kegiatan pengabdian dengan menggunakan pendekatan edukasi, ceramah, penyuluhan melalui <em>focus group discussion</em> yang interaktif. Hasil akhir dari kegiatan ini para peserta berperan aktif dalam kegiatan melalui diskusi interaktif dan diperolehnya pengetahuan dan pemahaman yang lebih dari sebelum dilakukan kegiatan ini.</p>Sri Ayu AndayaniAcep Atma WijayaTri Ferga PrasetyoMiftah Dieni SukmasariSri UmyatiHadiyan Nur SofyanSyiffa Safiera WahonoBilly Adrian FernandaMuhamad Dendi PurwantoTaufik ImanulyaqinAgus Yuniawan IsyantoLidya Nur Amalia
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521655166010.25157/ag.v5i2.11930PENGUATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 18 KUPANG MELALUI PRAKTIKUM IPA TERPADU
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12005
<p>Pembelajaran IPA berbasis praktikum dapat disebut sebagai salah satu cara untuk mencapai hasil belajar peserta didik karena pembelajaran IPA berbasis praktikum memiliki kontribusi terhadap hasil belajar peserta didik dalam ranah psikomotorik. Di dalam kegiatan praktikum sangat dimungkinkan adanya penerapan beragam keterampilan proses sains sekaligus pengembangan sikap ilmiah yang mendukung proses perolehan pengetahuan (produk keilmuan) dalam diri peserta didik. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru IPA SMP Negeri 18 Kupang, pembelajaran selama ini lebih difokuskan pada pemahaman kognitif sedangkan keterampilan proses sains peserta didik kurang diasah melalui praktikum IPA sehingga keterampilan proses sains peserta didik khususnya kelas VIIA dan VIIB masih rendah. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan alat dan bahan praktikum di sekolah. Untuk mengatasi masalah tersebut maka peserta didik perlu dilibatkan secara aktif dalam pembelajaran berbasis praktikum. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk melatih keterampilan proses sains peserta didik SMP Negeri 18 Kupang melalui kegiatan praktikum IPA terpadu. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini yakni metode praktikum/eksperimen dan diskusi. Hasil kegiatan ini adalah keterampilan proses sains peserta didik menjadi lebih baik melalui praktikum IPA Terpadu dengan persentase rata-rata kemunculan keterampilan proses sains peserta didik kelas VIIA dan VIIB berturut-turut adalah 81,67% (baik) dan 81,25% (baik). Respon peserta didik terhadap kegiatan praktikum IPA Terpadu baik, dengan persentase rata-rata yang diperoleh dari angket respon peserta didik berturut-turut adalah 85,41% dan 88,02%.</p>Faderina KomisiaMaria Novita Inya BukuMaria Benedikta TukanDorceana LondaMaria Imakulata BubuMaria Paulina Asafa
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521661166910.25157/ag.v5i2.12005PELATIHAN PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN SEBAGAI TAMAN GIZI KELUARGA UNTUK MENCEGAH RESIKO STUNTING MASYARAKAT KELURAHAN LAYANA INDAH KECAMATAN MANTIKULORE PALU
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12021
<p>Indonesia sebagai Negara ke tiga dengan angka prevalensi <em>stunting</em> tertinggi di Asia dengan prevelensi 24,4%. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi dan mencegah <em>stunting</em> dengan cara meningkatkan asupan gizi bagi keluarga. Peningkatan tersebut dapat dilakukan dengan mengkonsumsi sayur dan buah. Masyarakat dapat memanfaatkan lahan pekarangan rumah untuk meningkatkan gizi keluarga. Kegiatan program pengabidan kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat mengenai dampak <em>stunting </em>dan cara mengelolah tanaman TOGA di pekarangan rumah. Program pengabdian ini dilakukan selama 3 bulan. Kegiatan ini dilaksanakan di RT 19 Desa Wintu Kelurahan Layana Indah Kota Palu Sulawesi Tengah. Tahapan pertama persiapan, pelaksana kegiatan dan pasca kegiatan. Saat penyuluhan, peserta aktif bertanya terkait materi yang disampaikan. Semua peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan penyuluhan dengan aktif dalam diskusi. Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Kepala Kelurahan, Ketua RW, Ketua RT 19 dan masyarakat. Diakhir acara, tim pengabdi dan peserta kegiatan berikrar untuk melakukan pencegahan <em>stunting</em>. Pemanfaatan lahan pekarangan dengan cara menanam berbagai macam tanaman sayur dan buah-buahan. Kegiatan pengabdian diakhiri dengan kunjungan tim penyuluh ke lapangan/kebun percontohan yang digarap bersama masyarakat. Selain itu, dilakukan pembagian berbagai macam bibit tanaman kepada seluruh masyarakat yang diperoleh dari Dinas Perkebunan Kota Palu. Pengabdian masyarakat ini perlu dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait tumbuh kembang anak sehingga bias mencegah terjadinya <em>stunting</em>. </p>Abd. Hakim LaenggengDwi SetyoriniMoh. Sabran
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521670167710.25157/ag.v5i2.12021PEMANFATAN APLIKASI “PARTO JAMBE” BAGI UMKM KULINER DI KOTA JAMBI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12036
<p>UMKM Kuliner merupakan sector yang terus mengalami perkembangan. Jumlah UMKM kuliner di Kota Jambi terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Sampai pada tahun 2022 jumlah UMKM berjumlah 21.186 unit. Pemanfaatan digital marketing masih belum dimanfaatkan secara maksimal oleh UMKM. Untuk memperluas hasil produksi ke pemerintah Provinsi Jambi maka para UMKM harus menjadi mitra dengan aplikasi Parto Jambe. Aplikasi ini merupakan satu satunya marketplace lokal yang dimiliki oleh Provinsi Jambi. Aplikasi ini mulai ada dari keprihatinan ada UMKM lokal yang mengalami kemunduran penjualan akibat Covid-19 yang lalu. Sampai saat ini sudah terdapat 396 mitra dengan 2.693 variasi produk. Pemanfaatan aplikasi Parto Jambe bagi para UMKM akan memberikan dampak pada para UMKM untuk memperluas hasil penjualan dan meningkatkan pendapatan UMKM.</p>Rosmeli RosmeliNovita EkasariWiralestari WiralestariRita FriyaniErni Achmad
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521678168710.25157/ag.v5i2.12036PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMANFAATKAN BITTERN MENJADI TAHU SEHAT DI KOPERASI MEKARSARI SEJAHTERA, KABUPATEN BREBES
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12065
<p>Koperasi Mekarsari Sejahtera merupakan badan usaha yang berjalan dalam bidang produksi garam yang berada di Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Koperasi ini hanya baru dapat memproduksi garam rebus dan garam kelor. Dalam produksi garam rebus akan menghasilkan hasil samping berupa cairan kuning kecoklatan yang biasa disebut <em>bittern</em>. Namun, <em>bittern</em> masih belum dimanfaatkan oleh para petani dan akan dibuang pada setiap akhir produksi garam rebus karena para petani garam rebus masih kurang keterampilan dalam pengolahannya. <em>Bittern</em> memiliki banyak manfaat dalam kesehatan dan dapat menjadi bahan koagulan. Bahan ini dibutuhkan dalam pembuatan tahu untuk menggumpalkan sari kedelai yang biasanya menggunakan bahan cuka. Berdasarkan data tersebut, diperlukan peningkatan keterampilan pemanfaatan limbah <em>bittern</em> oleh petani garam agar dapat menjadi inovasi produk turunan garam yang cocok pada semua kalangan, seperti makanan tahu. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan para petani garam rebus Koperasi Mekarsai Sejahtera dalam pemanfaatan limbah bittern menjadi bahan koagulan pada tahu sebagai inovasi produk turunan dari garam rebus. Kegiatan ini dilakukan dengan metode metode kegiatan difusi iptek dimana metode pelaksanaan kegiatan berupa pelatihan dan demonstrasi atau percontohan. Hasil akhir dari kegiatan ini petani garam rebus memiliki keterampilan dalam memanfaatkan limbah <em>bittern</em> menjadi sebuah produk tahu yang memiliki peluang jual yang tinggi.</p>Indah SetiawatiDjeimy KusnamanTeguh Jati Prasetyo
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521688169710.25157/ag.v5i2.12065PERANCANGAN PERPUSTAKAAN DIGITAL SEBAGAI MEDIA PENDUKUNG LITERASI BERBASIS P5 (KURIKULUM MERDEKA) DI SDN SUMOBITO 3 JOMBANG
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12094
<p>Urgensi program ini yaitu belum adanya perpustakan di SDN Sumobito 3 yang mendukung literasi sehingga peserta didik kurang tertarik akan literasi serta kurangnya media mendukung program pemerintah yaitu Kurikulum Perpustakaan yang ada berisi alat peraga dan buku fisik, namun manfaat perpustakaan masih kurang dirasakan oleh peserta didik. Implementasi kurikulum merdeka sudah diterapkan oleh sekolah dalam bentuk proyek 3 dimensi dan 2 dimensi dalam bentuk pameran. Tujuan kegiatan ini antara lain: 1) merancang perpustakaan digital sebagai media pendukung literasi berbasis P5 (Kurikulum Merdeka) di SDN Sumobito 3 Jombang dan 2) meningkatkan keterampilan pendidik dalam bidang digital. Perpustakaan digital menggunakan metode pelatihan yang berisi pemberian materi kurikulum merdeka, P5, dan perpustakaan berbasis website, dan diakhiri dengan monitoring. Hasil desain berisi buku cerita digital untuk fase A, E-Book untuk fase A, B, C, E-LKPD Fase A sampai C, Link Sosial Media (ig, Facebook, Youtube), P5 dengan 6 Tema Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Pengumuman, agenda maupun daftar pendidik dan tendik. Hasil angket pelatihan menunjukkan bahwa 100% pendidik dan tenaga pendidik mengusai dalam mengoperasikan perpustakaan digital.</p>Fatikhatun Nikmatus SholihahOspa Pea Yuanita MeishantiNur Khafidhoh
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521698170710.25157/ag.v5i2.12094PENGUATAN PERILAKU SADARI UNTUK DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12100
<p>Kanker payudara menempati urutan pertama terkait jumlah kanker terbanyak di Indonesia serta menjadi salah satu penyumbang kematian pertama akibat kanker. SADARI menjadi salah satu upaya pencegahan dan deteksi dini kanker payudara. Masalah yang seringkali dijumpai di masyarakat, khususnya perempuan, adalah kurangnya pengetahuan, keterampilan, dan kesadaran melakukan deteksi dini kanker payudara dengan cara melakukan SADARI. Masalah ini juga ditemukan pada para ibu dan remaja putri jemaat GMIT Bukit Kasih Baumata. Oleh karena itu, diperlukan pendidikan kesehatan bagi perempuan mengenai pentingnya SADARI. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pemeriksaan payudara sendiri untuk deteksi dini kanker payudara serta menghasilkan media informasi berisi petunjuk SADARI. Sasaran kegiatan ini adalah remaja putri dan ibu-ibu di Jemaat GMIT Bukit Kasih RSS Baumata. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pendidikan tentang pengenalan kanker payudara, SADARI, praktik SADARI, dan pemberian media promosi kesehatan terkait teknik SADARI. Kegiatan dapat dikatakan berhasil karena terjadi peningkatan pengetahuan dari ibu-ibu dan remaja putri mengenai gejala kanker payudara dan juga peningkatan keterampilan untuk mempraktekan teknik SADARI secara benar. Gereja perlu berkolaborasi dengan pihak kampus dalam memberi edukasi tentang kesehatan secara berkala pada jemaat agar terjadi peningkatan pengetahuan yang mendukung terbentuknya perilaku masyarakat yang lebih sehat. Media informasi yang tersedia di gereja dapat dioptimalkan fungsinya dengan memuat informasi-informasi terbaru seputar kesehatan sehingga menambah wawasan pembaca, khususnya jemaat.</p>Sarci Magdalena ToyYuliana Radja RiwuEnjelita Mariance Ndoen
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521708171610.25157/ag.v5i2.12100PEMANFAATAN TENAGA SURYA DALAM PEMBUATAN SOLAR CHARGING STATION SEBAGAI PENUNJANG FASILITAS UMUM DI SEKOLAH AL ISLAH SURABAYA
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12112
Telepon seluler sudah menjadi kebutuhan pokok belakangan ini. Kegiatan belajar, bekerja, pencarian informasi, interaksi sosial, dan hiburan telah banyak dilakukan menggunakan alat ini. Penggunaan ponsel yang hampir setiap hari digunakan membuat kebutuhan akan sumber daya baterai menjadi tinggi. Siswa, guru, dan tenaga kependidikan di lingkungan sekolah merupakan salah satu segmen masyarakat yang menggunakan ponsel. Berdasarkan kenyataan bahwa tempat yang memiliki sumber listrik untuk pengisian ponsel di sekolah sangatlah terbatas. Oleh sebab itu, tim dosen Program Studi Teknik Komputer memiliki rencana merancang sistem tepat guna berupa <em>solar charging station</em> yang direncanakan dapat menyediakan tempat pengisian daya baterai dengan memanfaatkan tenaga surya sebagai sumber listriknya. Diharapkan dengan adanya produk ini membantu warga sekolah untuk melakukan pengisian baterai ponsel yang dimiliki. Selain itu akan dilaksanakan edukasi wawasan serta perkembangan ilmu pengetahuan terkait pemanfaatan energi baru terbarukan bagi siswa sekolah Al Islah Surabaya.Aulia Rahma AnnisaHendy BriantoroNanda IryaniGempar Alamsyah
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521717172310.25157/ag.v5i2.12112SOLUSI PENGEMBANGAN BRAND AWARENESS DAN PEMASARAN DIGITAL PADA UMKM DAPUR KEYSHA DI KABUPATEN CIREBON
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12122
<p>Universitas Catur Insan Cendekia Cirebon memiliki visi menghasilkan sumber daya manusia yang berjiwa technopreuneurship, diselaraskan dengan program kerjasama dengan mitra dunia usaha guna mendukung program pemberdayaan masyarakat. Program ini disesuaikan target pada indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi baik melibatkan dosen dan mahasiswa. Pesatnya perkembangan pemasaran digital dan media sosial tentu berdampak pada dunia usaha. Strategi pemasaran digital ini lebih prosfektif karena memungkinkan para calon pelanggan potensial untuk memperoleh berbagai macam informasi tentang produk dan bertransaksi secara online. Strategi pemasaran digital produk dengan menggunakan media social untuk dapat menjangkau konsumen secara langsung namun juga dapat menekan biaya promosi. UMKM Dapur Keysha yang bergerak dalam bidang pelayanan penyediaan makanan dan minuman, mencakup area pemasaran di wilayah Cirebon dalam melayani pangsa pasar mulai dari perjamuan rapat/ pertemuan, pemesanan katering anak sekolah dan kantor serta acara – acara khusus di masyarakat. Dapur Keysha menjalankan usaha masih secara konvensional, belum memiliki izin usaha. Saat ini kegiatan promosi produknya terbatas pada media sosial instagram dan whatsapp. Kegiatan pemberdayaan berbasis masyarakat ini memberi solusi mengembangkan brand awareness serta konten pemasaran digital ke dalam media sosial, sehingga dapat mendukung peningkatan brand awareness yang berdampak positif dalam meningkatkan volume penjualan hasil usaha kuliner Dapur Keysha.</p>Agus SevtianaWiwiek Nurkomala DewiLinda NorhanRicky Perdana Kusuma
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521724173510.25157/ag.v5i2.12122MAKSIMALISASI BANK SAMPAH: WUJUD PENGENDALIAN LINGKUNGAN DARI PEREMPUAN PEDULI
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12151
<p>Permasalahan utama yang disepakati untuk segera diselesaikan dengan mitra adalah mengaktifkan dan mengembangkan rintisan bank-bank sampah yang pernah dibentuk di Kelurahan Gunungpati. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan model pengelolaan bank sampah berbasis partisipasi masyarakat dan potensi lokal, melalui pelatihan dan pendampingan yang melibatkan langsung pengelola bank sampah. Kegiatan dibagi dalam dua kelompok besar yaitu (1) pelatihan tentang bank sampah sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor 14 tahun 2021 tentang Pengelolaan Sampah pada Bank Sampah. Sedangkan yang ke (2) yaitu pelatihan pengelolaan keuangan bank sampah. Kegiatan pengabdian dilakukan dalam bentuk pelatihan dan praktik menyusun pembukuan sederhana untuk bank sampah. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa peserta merasa termotivasi kembali untuk menghidupkan bank-bank sampah yang telah lama matisuri. Dan peserta merasa menerima pengetahuan baru terkait bagaimana menyusun laporan keuangan dan pencatatan administrasi yang baik untuk bank sampah.</p>Ratieh WidhiastutiSatsya Yoga Baswara
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521736174210.25157/ag.v5i2.12151BAKTI SOSIAL KHITANAN MASSAL DAN SANTUNAN SEBAGAI PROGRAM KERJA KKN UPI DI DESA PAKUWON
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12164
<p>Kuliah Kerja Nyata (KKN) telah menjadi salah satu bagian dari kurikulum pendidikan tinggi di Indonesia. Program ini dirancang untuk menghubungkan mahasiswa dengan masyarakat, memberikan pengalaman lapangan, dan mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan sosial. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan peluang berharga bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan sosial, kepemimpinan, dan empati sosial, sembari mengabdi kepada masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di Desa Pakuwon Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut dengan berbasis tema <em>Sustainable Development Goals </em>(SDGs). Mengacu pada <em>Sustainable Development Goals </em>(SDGs), dilaksanakan kegiatan bakti sosial khitanan massal dan santunan.</p>Isnaisa Salma NazlaliyahNaila Raima FauziahLuthfiana SyachfitriAde Lia Nur FitriSeptian Williyanto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521743174910.25157/ag.v5i2.12164MEMBANGUN EKSISTENSI DESA PAKUWON MELALUI PEMBUATAN PETUNJUK ARAH WISATA ALAM GUNUNG TILU
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12168
<p dir="ltr"><span>Realisasi program Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau </span><span>Sustainable Development Goals</span><span> (SDGs) di pedesaan masih jauh dari target. Salah satu sektor yang menjadi daya tarik suatu desa sekaligus menunjang terwujudnya SDGs adalah pariwisata. Kekayaan alam yang melimpah di pedesaan berpotensi untuk dikembangkan menjadi wisata alam.</span><span>Wisata alam di pedesaan tidak banyak diketahui keberadaannya karena minimnya prasarana, seperti petunjuk arah atau papan informasi. Adapula, petunjuk arah yang tersedia cenderung kurang terbaca jelas sehingga menyulitkan pengunjung untuk memaham</span><span>inya. </span><span>Hal ini terjadi pada wisata alam Gunung Tilu yang berada di Kampung Naringgul, Desa Pakuwon, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut. Sebuah wisata yang baru didirikan oleh komunitas lokal bernama RAPEKAN (Ranah Pemuda Kreatif Naringgul) pada tahun 2023. Maka dari itu, kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Reguler Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Desa Pakuwon tahun 2023 merancang salah satu program kerja untuk mengoptimalkan eksistensi wisata alam Gunung Tilu, yakni membuat papan arah di berbagai titik strategis sepanjang desa.</span></p>Gloria Elisha KisyantoMuhammad Anas Fawwaz MuharramMuhammad Fakhrul RozySeptian Williyanto
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521750176010.25157/ag.v5i2.12168BUDIDAYA TANAMAN OBAT UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN BAHAN BAKU OBAT SERTA MENINGKATKAN PEREKONOMIAN DI DESA KAGOK
https://jurnal.unigal.ac.id/abdimasgaluh/article/view/12169
<p>Budidaya tanaman obat untuk kebutuhan bahan baku obat herbal saat ini bisa dilakukan hanya dipekarangan rumah dan bisa menjadikan salah satu sumber penghasilan yang menjanjikan. Desa Kagok telah melakukan budidaya tanaman obat dalam skala kecil sehingga hasil yang didapat belum maksimal. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan baku obat di Desa Kagok dengan budidaya tanaman obat sehingga berujung pada peningkatan ekonomi masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi beberapa tahapan diantaranya : 1). Survey lapangan, 2). Konsolidasi, 3). Penyiapan lahan, 4). Pembuatan bedengan, 5). Penyiapan media tanam, 6). Penanaman, dan 7). Pemeliharaan. Hasil pada kegiatan ini seluruh peserta melaksanakan penuh kegiatan budidaya tanaman obat dengan jumlah benih yang dibudidayakan 1.512 polybag yang terbagi kedalam 6 jenis yaitu : jahe, jahe putih, jahe merah, kunyit putih, kunyit kuning, dan kunyit hitam dengan jumlah 1.512 benih.</p>Agus Yadi IsmailIda MarinaIlham Adhya
Copyright (c) 2023 Abdimas Galuh
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2023-09-302023-09-30521761177310.25157/ag.v5i2.12169