STRATEGI PENGEMBANGAN WAJIT KACANG HIJAU “PUTRA TUNGGAL” DI DESA CIBONGAS KECAMATAN PANCATENGAH KABUPATEN TASIKMALAYA

Ai Helmi, Trisna Insan Noor, Budi Setia

Abstract


Di Kabupaten Tasikmalaya khususnya di Desa Cibongas terdapat produk lokal yang dapat meningkatkan produktivitas adalah agroindustri wajit kacang hijau, agroindustri ini mempunyai prospek yang cukup baik untuk dikembangkan diberbagai daerah Indonesia, agroindustri wajit kacang hijau juga mempunyai prospek yang cukup baik melihat potensi pemasarannya sangat mendukung dan agroindustri ini yang mendorong munculnya perajin agroindustri wajit lainnya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi 1).Faktor internal, 2).Faktor eksternal dan 3).Alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan agroindustri wajit kacang hijau “Putra Tunggal” di Desa Cibongas Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan adalah metode Studi Kasus teknik penarikan sampel responden dilakukan dengan cara purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1).Faktor internal terdiri dari kekuatan dan kelemahan. Faktor yang menjadi kekuatan yaitu lokasi yang strategis, produksi mudah dilakukan, kapasitas produksi, ketersediaan bahan baku, harga produk terjangjau. Sedangkan faktor yang menjadi kelemahan yaitu tenaga kerja kurang, modal yang terbatas, kemasan produk sederhana, promosi masih kurang.2).Faktor eksternal terdiri dari peluang dan ancaman.Faktor yang menjadi peluang yaitu pertumbuhan ekonomi, pangsa pasar meluas, permintaan meningkat, mempunyai pelanggan tetap, kemajuan teknologi produksi.Sedangkan faktor yang menjadi ancaman yaitu produk sejenis, kenaikan harga produksi, perekonomian yang tidak stabil. 3). Alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan agroindustri wajit kacang hijau “Putra Tunggal” di Desa Cibongas Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya yaitu mempertahankan kualitas produk wajit kacang hijau dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, mempertahankan dan meningkatkan kualitas produk untuk memenuhi permintaan, disversifikasi prosuk wajit kacang hijau untuk memenuhi pangsa pasar, memperbaiki dan meningkatkan strategi promosi dengan kemajuan teknologi, memasuki dan menguasai daerah pemasaran baru, meningkatkan pelayanan dan pemasaran tepat waktu, menciptakan inovasi, menjalin kerjasama dengan mitra di daerah target pemasaran baru. Dalam matrik IE agroindustri wajit kacang hijau berada pada sel V, yaitu pertumbuhan dan stabilitas

Keywords


wajit kacang hijau, pengembangan strategi, analisis SWOT

References


Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat. 2018. Laporan Tanaman Buah-buahan dan Sayuran Tahunan Kabupaten Tasikmalaya.

Disperindag. 2017. Potensi Makanan Ringan. Tasikmalaya.

Mangunwijaya, Djumali dan Illah Sailah. 2005. Pengantar Teknologi Pertanian. Penebar Swadaya, Jakarta.

Pemerintah Kecamatan Pancatengah. 2019. Daftar Agroindustri Wajit Kacang Hijau di Desa Cibongas Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2019.

Purwono dan r. Hartono. 2012. Kacang Hijau. Penebar Swadaya. Jakarta.

Rangkuti, F. 2019. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Soekartawi. 2003. Agribisnis (Teori dan Aplikasinya). PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v7i3.4026

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: