OPTIMALISASI PENGELOLAAN BIDANG PARIWISATA OLEH UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF WILAYAH CIAMIS

Rizaldy Rizaldy

Sari


 ABSTRAK Penelitian ini dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimanakah optimalisasi pengelolaan bidang pariwisata oleh unit pelaksana teknis dinas pariwisata dan ekonomi kreatif wilayah Ciamis?; bagaimanakah hambatan optimalisasi pengelolaan bidang pariwisata oleh unit pelaksana teknis dinas pariwisata dan ekonomi kreatif wilayah Ciamis?; dan 3) bagaimanakah upaya optimalisasi pengelolaan bidang pariwisata oleh unit pelaksana teknis dinas pariwisata dan ekonomi kreatif wilayah Ciamis? Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif.Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu studi kepustakaan, observasi dan wawancara. Adapun yang menjadi informan dalam penelitian ini adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis dan pengunjung sebanyak 12 orang dengan rincian pegawai Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis 5 orang dan pengunjung sebanyak 7 orang.Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa: 1) pengelolaan bidang pariwisata oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis belum dilaksanakan dengan optimal, hal ini terbukti dengan jawaban informan sebagian besar menyatakan kurang baik. Begitupula dengan hasil observasi yang dilakukan oleh penulis bahwa pengelolaan bidang pariwisata oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis belum dilaksanakan dengan baik.Hal ini terlihat dari beberapa indikator yang terdapat dalam prinsip-prinsip pengelolaan pariwisata menyatakan belum terlaksana dengan baik. Hal ini dikarenakan belum dilaksanakannya beberpa indikator berupa pemanfaatan gedung kesenian, kelestarian flora dan fauna, menggali kesenian tradisional dan keunikan potensi wisata yang ada dan kesulitan di dalam mendirikan kampung adat; 2) adanya hambatan-hambatan yang dirasakan seperti masih terlihat kurangnya anggaran yang telah diberikan sehingga pembangunan pembangunan gedung kesenian belum terselesikan, kurang memperhatikan tetang kebersihan dan kelestari alam dengan bebas dari polusi di sekitar area wisata, kurangnya perhatian tentang kelestarian lingkungan flora dan fauna, belum adanya pembinaan dan pengarahan tentang potensi di area wisata, kurangnya mengajak kepada pengelola dalam menggali kesenian tradisional, Unit Pelaksana Teknis Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wilayah Ciamis di dalam menyediakan tempat bagi wisata kuliner lokal kurang tertata  rapi, tidak adanya perhatian mengenai pakaian adat Sunda, tidak adanya anggaran untuk mendirikan kampung adat di sekitar area wisata, dan kurangnya perhatian tentang objek wisata yang keberadaanya belum sah diakui pemerintah, tidak adanya himbauan mengenai kebersihan di sekitar area wisata; dan 3) berdasarkan hasil penelitian mengenai sudah adanya upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan seperti adanya pembangunan gedung kesenian sebagai tempat atau wahana pergelaran seni tradisional, adanya kebijakan dan peraturan mengenai area bebas polusi, selalu menjaga kelestarian flora dan pauna di sekitar area wisata, adanya pembinaan dan pengarahan tentang potensi objek wisata, menggali kesenian tradisional dan keunikan potensi wiata yang ada, memperhatikan fasilitas dan sarana kepada kuliner lokal, adanya kostum/pakaian adat bagi para pegawai di sekitar area wisata, UPTD mempertahankan dan melestarikan kampung adat sebagai warisan leluhur, adanya perhatian mengenai keberadaan tempat wisata, serta adanya himbauan kepada masyarakat serta pengunjung tentang kebersihan lingkungan setempat. Kata Kunci: Optimalisasi, Pengelolaan, Pariwisata

Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


DAFTAR PUSTAKA

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan

Nazir.2013. Metode Penelitian.Bogor : Ghalia Indonesia

Pitana I Gede dan Surya Diarta I Ketut. 2009. Pengantar Ilmu Pariwisata. Penerbit Andi. Jakarta.

Pitana, I Gde.dan Surya Diarta, I Ketut. 2009. Pengantar Ilmu Pariwisata. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Poerwadarminta, W.J.S. 1997. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka.

Richardson, John and Martin Fluker.b c 2004.Understanding and Managing Tourism.Australia : Pearson Education.

Surahmad Winarno. 2006. Pengantar Ilmiah Dasar Metode dan Teknik. Bandung: Tarsito.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/dinamika.v5i2.1415

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

DINAMIKA

Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Galuh

email: dinamika@unigal.ac.id

ISSN: 2356-2269
eISSN
: 2614-2945

Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara © 2023 by Program Studi Administrasi Publik, FISIP - Universitas Galuh is licensed under CC BY-NC-SA 4.0

Created by Admin