KUALITAS PELAYANAN RAWAT JALAN BAGI PASIEN PENGGUNA KARTU INDONESIA SEHAT BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL KESEHATAN DI PUSKESMAS KECAMATAN CIPAKU KABUPATEN CIAMIS

Vivi Asyifa Nurazizah

Sari


Penelitian ini dilatarbelakangi berdasarkan kurang berkualitasnya pelayanan rawat jalan bagi pasien pengguna KIS dan BPJS Kesehatan di Puskesmas Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis, ditemukan beberapa permasalahan diantaranya: 1) Kapasitas ruang tunggu yang kurang memadai, 2) Masih terdapat petugas kesehatan yang kurang ramah, 3) Petugas kesehatan diskriminatif terhadap pengguna KIS BPJS Kesehatan dan pasien umum. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kualitas pelayanan rawat jalan bagi pasien pengguna Kartu Indonesia Sehat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan di Puskesmas Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis?Dalam penelitian ini metode yang digunakan ialah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini terdiri dari sembilan orang, yaitu: Kepala Puskesmas, Petugas Bidang Registrasi, Petugas Bidang Pelayanan Kesehatan, Petugas Bidang Apoteker, Petugas Bidang Administrasi, dua orang pasien pengguna KIS dan BPJS Kesehatan, dan dua orang pasien umum. Selanjutnya setelah data diperoleh maka dilakukan teknik pengolahan data/analisis data melalui Reduksi Data, Penyajian Data, kesimpulan dan verifikasi.Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Kualitas Pelayanan Rawat Jalan Bagi Pasien Pengguna KIS dan BPJS Kesehatan di Puskesmas Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamisyang diukur dengan menggunakan lima dimensi dan terdiri dari dua puluh lima indikator, diketahui bahwa dua puluh dua indikator sudah memenuhi standar kualitas pelayanan, sementara tiga indikator belum memenuhi standar kualitas pelayanan. Hal tersebut terjadi karena masih ada beberapa faktor penghambat yang meliputi: masih terdapat pasien yang tidak mendapatkan tempat duduk di ruang tunggu pelayanan, masih terdapat petugas yang kurang ramah terhadap pasien, dan masih terdapat pasien KIS BPJS yang merasa petugas melakukan pelayanan dengan diskriminatif, petugas lebih mendahulukan pasien umum dibanding pasien KIS dan BPJS. Adapun upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan yang terjadi ialah mengajukan permohonan penambahan sarana dan prasarana kepada pihak terkait, petugas tetap bekerja sesuai SOP yang berlaku dan berusaha tetap professional menghandapi pasien dalam kondisi apapun, dan petugas melakukan sosialisasi kepada pasien tentang bagaimana pelayanan di Puskesmas. Kata Kunci: Kualitas pelayanan, Puskesmas, KIS dan BPJS. 

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Hardiyansyah. 2018. Kualitas Pelayanan Publik. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.

Moleong Lexy J. 2019. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mukarom Zaenal dan Laksana Muhibudin Wijaya. 2020. Manajemen Pelayanan Publik. Bandung: CV Pustaka Setia.

Ngorang Philipus. 2020. Etika Pelayanan Publik Sebuah Pengantar. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Sudirman. (2016). Kualitas Pelayanan Rumah Sakit, [e-book], diakses tanggal 7 Februari 2021, dari https://books.google.co.id/books?id=iMn2DwAAQBAJ&pg=PA17&dq=kualitas+pelayanan+kesehatan&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwiRiZK089fuAhWDguYKHTcdDYAQ6AEwBHoECAUQAg#v=onepage&q=kualitas%20pelayanan%20kesehatan&f=false

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta CV.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/dak.v8i2.5763

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

DINAMIKA

Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Galuh

email: dinamika@unigal.ac.id

ISSN: 2356-2269
eISSN
: 2614-2945

Dinamika : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara © 2023 by Program Studi Administrasi Publik, FISIP - Universitas Galuh is licensed under CC BY-NC-SA 4.0

Created by Admin