MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SERTA SELF CONFIDENCE SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL BRAIN-BASED LEARNING

Sri Solihah, Asep Amam, Nur Eva Zakiah

Sari


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan komunikasi matematik siswa yang rendah serta self-confidence siswa yang masih kurang terutama dalam mengemukakan pendapat secara lisan dan tulisan dalam pelajaran matematika. Siswa pada umumnya dalam belajar matematika masih ada rasa takut untuk mengemukakan apa yang diperolehnya karena kurang kepercayaan dalam dirinya, sehingga untuk menghadapi ketimpangan tersebut maka dilakukan penelitian dengan menggunakan model brain-based learning. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen, yang bertujuan untuk mengetahui pencapaian dan peningkatan kemampuan komunikasi matematik serta self-confidence siswa MTs melalui model brain-based learning. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII di salah satu sekolah di MTs Ciamis. Sampel diambil secara acak, dari tujuh kelas diperoleh satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Instrumen dalam penelitian ini adalah masing-masing satu set tes uraian kemampuan komunikasi matematik dan satu set skala self-confidence belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan pencapaian dan peningkatan kemampuan komunikasi matematik siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran brain-based learning lebih baik daripada pembelajarannya yang menggunakan pembelajaran konvensional ditinjau dari tingkat kemampuan awal siswanya; (2) tidak terdapat perbedaan self-confidence siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran brain-based learning dengan kelas yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran konvensional ditinjau dari tingkat kemampuan awal siswanya; dan (3) terdapat asosiasi yang cukup antara kemampuan komunikasi matematik dan self-confidence baik di kelas yang menggunakan pembelajaran brain-based learning maupun di kelas yang menggunakan pembelajaran konvensional.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adhiansha, A. A., Sumantri, M. S., & Makmuri. (2018). Pengaruh model brain based learning terhadap kemampuan komunikasi, matematis siswa ditinjau dari kreativitas. Premiere Educandum: Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran Volume, 8(2), 127–139. DOI: http://doi.org/10.25273/pe.v8i2.2905.

Afgani, J. D. (2011). Analisis kurikulum matematika. Jakarta: Universitas Terbuka.

Ansari, B. I. (2016). Komunikasi matematika, strategi berpikir dan manajemen belajar (konsep dan aplikasi). Banda Aceh: Pena.

Awalola, S. A. (2011). Effect of brain-based learning strategy on student’s achievement in senior secendary school mathematics in oyo state nigeria. Cypriot Journal of Educational Sciences, 6(2), 91–106.

Azmi, M. P. (2017). Asosiasi antara kemampuan analogi dengan komunikasi matematik siswa smp. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1), 91–100. https://doi.org/10.24042/ajpm.v8i1.902

Hendriana. (2014). Membangun kepercayaan diri siswa melalui melalui pembelajaran matematika humanis. Pengajaran MIPA, 19, 56.

Hendriana, H., & Sumarmo, U. (2017). Penilaian pembelajaran matematika edisi revisi. Bandung: Rafika Aditama.

Hendriana, B., Nuriadin, I., & Rachmaeni, L. (2019). Pengaruh model brain based learning berbantuan cabri 3d terhadap kemampuan spasial matematis siswa. Jurnal THEOREMS (The Original Research of Mathematics), 4(1), 18-28. DOI: http://dx.doi.org/10.31949/th.v4i1.1435.

Jensen, E. (2008). Brain-based learning the new paradigm of teaching corwin. Press A Sage Company, Thousand Oaks CA 91320.

Jensen, E. (2009). Brain-based learning edisi revisi (Revisi). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Khodijah, N. (2014). Psikologi pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Lang, R. H., & Evan, N. (2006). Models, strategies, and methodes. New York: Pearson.

Maya, R. (2011). Pengaruh pembelajaran dengan metode termodifikasi terhadap pencapaian kemampuan pemahaman dan pembuktian matematik mahasiswa. Disertasi pada SPS UPI Bandung.

Musfiqon, H.M. (2012). Pengembangan media dan sumber pembelajaran. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.

Nahdi, D. S. (2015). Meningkatkan kemampuan berpikir kritisdan penalaran matematis siswa dengan menggunakan metode brain based learning. Jurnal Cakrawala Pendas, 1(1), 13–22. DOI: http://dx.doi.org/10.31949/jcp.v1i1.341.

Nur, I. R. D. (2016). Meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan kemandirian belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran brain based learning. Jurnal Pendidikan, 4(1).

Rianto, H. (2014). Pengaruh pembelajaran inquiry dan problem solving terhadap motivasi dan prestasi belajar peserta didik pada materi bangun ruang sisi lengkung di smpn 2 panjalu ciamis. Tesis: UNY

Rohayati, I. (2011). Program bimbingan teman sebaya untuk meningkatkan percaya diri siswa. Jurnal Penelitian Pendidikan, ISSN 1412-565X.

Ruseffendi, E. T. (2010). Dasar-dasar penelitian pendidikan dan bidang noneksakta lainnya. Bandung: Tarsito

Sumarmo, U. (2010). Berpikir disposisi matematik: apa, mengapa dan bagaimana dikembangkan pada peserta didik. FMIPA UPI. Tersedia.

Sundayana, R. (2010). Statistika penelitian pendidikan. Garut. STKIP Garut.

Suyono & Hariyanto. (2015). Implementasi Belajar dan Pembelajaran. Bandung Remaja Rosdakarya.

Uyanto. (2009). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Yogyakarta: Graha Ilmu.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/teorema.v6i1.4490

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Laman Teorema: https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/teorema/index

Terindek: