STUDI ETNOMATEMATIKA: EKSPLORASI KONSEP-KONSEP TEOREMA PYTHAGORAS PADA BUDAYA BANTEN

Dinar Nirmalasari, Pinta Deniyanti Sampoerno, Makmuri Makmuri

Sari


Penelitian ini mengaitkan konsep Pythagoras dengan Budaya Banten. Budaya Banten memiliki unsur etnomatematika terutama konsep Pythagoras. Konsep Pythagoras dalam budaya Banten meliputi konstruksi bangunan atau ukuran yang memiliki aturan Pythagoras. Penelusuran keteraturan matematis pada budaya Banten dapat menjadi kajian yang dapat diintegrasikan dalam pembelajaran matematika pada materi Teorema Pythagoras. Tujuan penelitian ini mengeksplorasi budaya Banten yaitu atap rumah adat baduy, motif batik leuit cikadu pandeglang, gapura khas banten, gapura masjid kasunyatan, totopong baduy, ulur tenun baduy, dan atap Masjid Agung Banten terhadap konsep Pythagoras. Metode penelitian menggunakan pendekatan etnografi dengan mengintegrasikan kajian teoritis dan empiris yang diperoleh dari kegiatan observasi dan wawancara sebagai alat pengumpul data. Hasil penelitian menunjukan bahwa kebudayaan Banten memiliki berbagai konsep Pythagoras yaitu konsep Teorema Pythagoras pada segitiga siku-siku, Teorema Pythagoras, menentukan jenis segitiga berdasarkan sisi yang diketahui, triple Pythagoras, perbandingan sisi-sisi pada segitiga siku-siku sama kaki. Perbandingan sisi-sisi pada segitiga siku-siku dengan sudut 30°, 60°, dan 90°. Dengan kajian etnomatematika terhadap budaya Banten sebagai bentuk penguatan pendidikan karakter pada nilai nasionalis dengan memiliki kompetensi sikap kecintaan terhadap budayanya sendiri dapat tumbuh dan dimiliki oleh siswa sebagai jati diri bangsa. Kata kunci:  Budaya Banten, matematika, pythagoras

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Affaf, M. (2016). Konstruksi baru untuk tripel pythagoras. JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika), 2(1), 69–78. https://doi.org/10.29100/jp2m.v2i1.217

Agarwal, R. P. (2020). Pythagorean theorem before and after pythagoras. Advanced Studies in Contemporary Mathematics, 30(3), 357–389.

Akbar, P., Hamid, A., Bernard, M., & Sugandi, A. I. (2017). Analisis kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematik siswa kelas xi sma putra juang dalam materi peluang. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 144–153. https://doi.org/10.31004/cendekia.v2i1.62

Anggraheni, D. S., Attamimi, H., & Jumardi. (2020). Perkembangan kerajaan islam di banten pada masa sultan ageng tirtayasa dalam aspek politik dan sosial. Jurnal Pemikiran Pendidikan dan Penelitian Kesejarahan, 7(2), 146–159. https://ojs.unm.ac.id/pattingalloang/article/view/13518

Cahyanindya, B. A., & Mampouw, H. L. (2020). Pengembangan media puppy berbasis adobe flash cs6 untuk pembelajaran teorema pythagoras. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 396–405. https://doi.org/10.31004/cendekia.v4i1.233

Heriawan, A., Soetrisnaadisendjaja, D., & Hidayati, S. (2018). Kajian etnopaedagogi: seba dalam masyarakat baduy. Jurnal Hermeneutika, 4(2), 47–57. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/Hermeneutika

Iskandar, J., & Iskandar, B. S. (2017). Kearifan ekologi orang baduy dalam konservasi padi dengan “sistem leuit”. Jurnal Biodjati, 2(1), 38–51. https://doi.org/10.15575/biodjati.v2i1.1289

Khaerunnisa, E., Setiani, Y., & Rafianti, I. (2018). Analisis keteraturan matematis pada budaya banten. Prima: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(2), 81–91. http://dx.doi.org/10.31000/prima.v2i2.707

Laksmi, B. W. (2017). Masjid agung banten: perpaduan tiga budaya dalam satu arsitektur. Seminar Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia, A365–A368. https://doi.org/10.32315/sem.1.a365

Lestari, H., Pamungkas, A. S., & Alamsyah, T. P. (2019). Pengembangan lembar kerja siswa eksploratif berkonteks budaya banten pada mata pelajaran matematika di sekolah dasar. Prisma Sains: Jurnal Pengkajian Ilmu dan Pembelajaran Matematika dan IPA IKIP Mataram, 7(1), 48–59. https://doi.org/10.33394/j-ps.v0i0.1401

Maftukha, N. (2012). Sejarah visualisasi tenun baduy. International Seminar on Art History and Visual Culture in Southeast Asia, 1–20.

Maftukha, N., Yustiono, Y., & Adriati, I. (2017). Visualisasi tenun baduy. Journal of Visual Art and Design, 9(2), 51–66. https://doi.org/10.5614/j.vad.2017.9.2.1

Megantari, A. A. P., & Setyawan. (2019). Kajian tenun baduy di desa kanekes provinsi banten. Texture: Art & Culture Journal, 2(2), 107–119. https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/TXT/article/view/2783

Nadya, A. (2017). Gaya arsitektur masjid kasunyatan, masjid tertua di banten. Seminar Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia, A311–A316. https://doi.org/10.32315/sem.1.a311

Naredi, H., Jumardi, Qodariah, L., & Absor, N. F. (2020). Pembelajaran sejarah berbasis sejarah lokal banten dan kaitannya dengan toleransi beragama (studi kasus: masjid agung banten dan vihara avalokitesvara). Jurnal Candrasangkala, 6(1), 22–33. http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/Candrasangkala/article/view/8019

Noto, M. S., Firmasari, S., & Fatchurrohman, M. (2018). Etnomatematika pada sumur purbakala desa kaliwadas cirebon dan kaitannya dengan pembelajaran matematika di sekolah. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 5(2), 201–210. https://doi.org/10.21831/jrpm.v5i2.15714

Nugroho, G. N., & Riyanto, O. R. (2019). Mathematical critical thinking ability reviewed from self-efficacy in discovery learning. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching, 8(1), 25-32. http://dx.doi.org/10.24235/eduma.v8i1.4593

Rahmawati, Y. (2020). Pendekatan matematika realistik bernuansa etnomatematika: rumah gadang minangkabau pada materi teorema pythagoras. Jurnal Azimut, Februari, 22–29. http://ojs.unitas-pdg.ac.id/index.php/azimut/article/view/636

Saefullah, A. (2018). Masjid kasunyatan banten: tinjauan sejarah dan arsitektur. Jurnal Lektur Keagamaan, 16(1), 127–158. https://doi.org/10.31291/jlk.v16i1.486

Saepudin, A. (2019). Unsur sejarah dalam motif batik kreasi cikadu tanjung lesung pandeglang. Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Sardjono, A. B., & Nugroho, S. (2017). Menengok arsitektur permukiman masyarakat badui : arsitektur berkelanjutan dari halaman sendiri. Jurnal Teknik Sipil dan Perencanaan, 19(1), 57–64. https://doi.org/10.15294/jtsp.v19i1.9499

Sitohang, S. R., Elindra, R., & Saleh, A. (2020). Efektivitas penggunaan model pembelajaran kontekstual terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa di smp negeri 9 padangsidimpun. Jurnal MathEdu (Mathematic Education Journal), 3(3), 110–120. http://journal.ipts.ac.id/index.php/MathEdu/article/view/1813

Susilowati, D., Budiarto, A. S., Rukayah, R. S., & Dewi, P. (2020). Evolusi pada tatanan ruang rumah baduy (studi kasus rumah baduy dalam dan baduy luar). NALARs, 19(2), 131–138. https://doi.org/10.24853/nalars.19.2.131-138

Sutoto. (2017). Dinamika transformasi budaya belajar suku baduy. Jurnal Penelitian Pendidikan, 17(2), 138–148. https://doi.org/10.17509/jpp.v17i2.8249

Titasari, N., Hendriana, H., & Setiawan, W. (2019). Meningkatkan kemampuan pemahaman dan motivasi belajar siswa smp dalam menyelesaikan masalah teorema pythagoras menggunakan problem based learning. Journal on Education, 01(03), 550–561. http://jonedu.org




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/teorema.v6i2.5472

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Laman Teorema: https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/teorema/index

Terindek: