HUBUNGAN BODY MASS INDEX (BMI) IBU HAMIL DENGAN PENAMBAHAN BERAT BADAN SELAMA KEHAMILAN DI PMB BD. W KAB. BANDUNG BARAT TAHUN 2021

Oktarina Sri Iriani, Dyah Triwidyantari, Tati Hayati

Abstract


Masalah gizi seimbang di Indonesia masih merupakan masalah yang cukup berat. Pada hakikatnya berpangkal pada keadaan ekonomi yang kurang dan terbatasnya pengetahuan tentang nilai gizi dan makanan yang ada. Kekurangan atau kelebihan makanan pada masa hamil dapat berakibat kurang baik bagi ibu, janin yang dikandung serta jalannya persalinan. Oleh karena itu, perhatian terhadap gizi dan pengawasan berat badan (BB) selama hamil merupakan salah satu hal penting dalam pengawasan kesehatan pada masa hamil. Untuk mengetahui “ Hubungan status gizi ibu sebelum hamil dengan penambahan berat badan selama hamil”. Jenis penelitian yang digunakan adalah hasil desain penelitian deskriftif yang bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi ibu sebelum hamil dengan penambahan berat badan selama hamil. Populasi ibu hamil trimester III di wilayah kerja PMB Bidan W yaitu sebanyak 55 orang yang berkunjung ke PMB Bidan W. Untuk mendapatkan jumlah responden peneliti melakukan pengumpulan dengan tekhnik rancangan penelitian Cross Sectional Study dengan seluruh ibu hamil trimester III. Kemudian peneliti akan menghitung menggunakan rumus BMI yaitu Berat (badan dalam kg) : Kuadrat tinggi badan (dalam ukuran meter). BMI = (BB) / (TB) x (TB). Dilanjutkan dengan analisa data melalui beberapa tahap yang dimulai dengan editing, coding, tabulasi.Hasil : Hasil penelitian yang didapatkan Dari 55 responden status gizi ibu hamil bahwa hampir setengah dari responden status gizi ibu hamil dengan kategori normal sebanyak 22 orang dengan presentasi 40%. Dari 55 responden penambahan berat badan ibu selama hamil bahwa hampir setengah dari responden penambahan berat badan dengan kategori baik sebanyak 20 orang presentasi 36,4%. Ada hubungan status gizi ibu sebelum hamil dengan penambahan berat badan selama hamil di PMB Bd Warsah Kabupaten Bandung Barat. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan hasil uji statistik menggunakan Chi – square dalam penelitian ini menunjukkan p = ,000 < 0,05.The problem of balanced nutrition in Indonesia is still a serious problem. Essentially stems from a lack of economic conditions and limited knowledge about nutrition in Indonesia. Lack or excess of food during pregnancy can have a negative effect on the mother, the fetus and the course of delivery. Therefore, attention to nutrition and control of body weight (BB) during pregnancy is of the important things in health surveillance during pregnancy. To determine the relationship between maternal nutritional status before pregnancy and weight gain during pregnancy. The type of research used is the result of a descriptive research design that aims to determine the relationship between maternal nutritional status before pregnancy and weight gain during pregnancy. The population of thitd trimester III pregnant women in the PMB Midwife W working area, west bandung district, was 55 people. To get the number of respondents, the research was was collected using a cross sectional study design technique with all 3 trimester pregnant women checking their weight and height.Then The researcher will calculate using BMI formula, namely body weight (in kg) : height squared (in maters). Followed by data analysis through several stages starting with editing, coding, tabulation. The results of the study obtained from 55 respondents of the nutritional status of pregnant women that almost half of the respondents of the nutritional status of pregnant women in the normal category were 22 people with a presentation of 40%. Of the 55 respondents who gained weight in the good category, 20 people had a percentage of 36.4%. There is a relationship between maternal nutritional status before preganancy at PMB Midwife W West Bandung Regency. This can be proven by the results of stastical test using Chi – square in this study showing p =, 000 < 0.05

Keywords


Status Gizi; Berat Badan

References


Dewi Marhaeni Diah Herawati. Peran Epidemiologi Dalam Masalah Gizi Masyarakat Sistem Surveilans dan Respon Berbasis Masyarakat untuk Penanggulangan Masalah Gizi Masyarakt. Pertem Ilm Tah Epidemiol di FK Unpad. 2011;(April):22-23. http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2016/02/9.-Peran-Epidemiologi-dalam-Masalah-Gizi-Masy_PIT-JEN-DewiMDH.pdf

Wulandari RF, Susiloningtyas L, Jaya ST. Pendidikan Kesehatan Untuk Meningkatkan Gizi Ibu Hamil. 2021;4(1):155-161.

Masruroh N, Nugraha G. Hubungan Antara Karakteristik Dan Kadar Hb Ibu Hamil Trimester Iii Di Puskesmas Jagir Surabaya. Hum Care J. 2020;5(3):624. doi:10.32883/hcj.v5i3.753

Kaitannya H, Bblr D. Status Gizi Awal Kehamilan Dan Pertambahan Berat Badan Ibu. 2009;4(1):8-12.

Harti, Leny B, Kusumastuty I, Hariadi I. Hubungan Status Gizi dan Pola Makan terhadap Penambahan Berat Badan Ibu Hamil. Indones J Hum Nutr. 2016;3(1):23-34. http://download.portalgaruda.org/article.php?article=462598&val=7364&title=Hubungan Status

Nurhayati E. Indeks Massa Tubuh (IMT) Pra Hamil dan Kenaikan Berat Badan Ibu Selama Hamil Berhubungan dengan Berat Badan Bayi Lahir. J Ners dan Kebidanan Indones. 2016;4(1):1. doi:10.21927/jnki.2016.4(1).1-5

Ernawati A, Perencanaan B, Daerah P, Pati K. Masalah gizi pada ibu hamil nutritional issues among pregnant mothers. 2019;XIII(1):60-69.

Sandra F, Wahyuni D, Syafiq A. Gizi Ibu Hamil Pada Kelompok Ibu Vegetarian. Gizi Ibu Hamil Pada Kelompok Ibu Veg. 2012;16(1):29-35.

Tahun KB. Siti Muliawati. 2013;3(3):40-50.

Wahyu P, Sari P. Efektifitas edukasi gizi terhadap pengetahuan gizi dan berat badan pada ibu hamil di puskesmas nusukan surakarta. Published online 2018.

Recolecta UA de. 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1. 2020;XXX(5):1. https://uardigital.cl/courses/course-v1:UAR+LPQV01+2020_1S/about

Shodiq MF, Pramono MBA. Hubungan Peningkatan Berat Badan Trimester Iii Terhadap Berat Badan Pasca Salin. Diponegoro Med J (Jurnal Kedokt Diponegoro). 2019;8(1):291-299.

Irawati A, Rachmalina R. Indeks Massa Tubuh Ibu Pra Hamil sebagai Faktor Risiko Pertambahan Berat Badan Ibu Hamil di Kelurahan Kebun Kelapa dan Ciwaringin, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Jurnal Ekologi Kesehatan. 2013; 12(2): 117 – 127.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jmph.v3i2.6822

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Journal of Midwifery and Public Health

Diterbitkan oleh :
Prodi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Galuh
Jl. R.E Martadinata No.150 Ciamis 46251
Email : info.jmph@unigal.ac.id