TINGKAT KEBUGARAN JASMANI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI OGAN ILIR

M Rifky, Reza Resah Pratama, Syamsuramel Syamsuramel

Sari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran Jasmani Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Ogan Ilir. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif, data diambil melalui tes dan pengukuran dengan instrumen EUROFIT.Populasi penelitian ini merupakan seluruh siswa dan siswi dari Sekolah Luar biasa Negeri Ogan Ilir berjumlah 62 orang yang terbagi menjadi beberapa jenis ketunaan akan tetapi yang terdaftar aktif bersekolah terdiri dari 37 siswa, sedangkan sampel dalam penelitian ini merupakan siswa dan siswi Sekolah Luar Biasa Negeri Ogan Ilir yang masuk dalam kategori tunarungu dan tunagrahita yaitu berjumlah 33 siswa dan siswi, sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling yaitu sebanyak 33 orang atau 100% dari jumlah seluruh siswa tunarungu dan tunagrahita yang aktif.Setelah melakukan tes serta pengukuran sampel tes maka didapatkan hasil bahwa 0 siswa mempunyai tingkat kebugaran jasmani yang baik yaitu 0%, 18 Siswa mempunyai tingkat kebugaran jasmani sedang yaitu 54,5%, dan 15 siswa mempunyai tingkat kebugaran jasmani kurang yaitu 45,5%. Berdasarkan data diatas maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran jasmani anak berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa Negeri Ogan Ilir mempunyai kategori sedang

Kata Kunci

Sekolah Luar Biasa; Anak Berkebutuhan Khusus; Kebugaran Jasmani

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Arifin, Z. (2018). Pengaruh Latihan Senam Kebugaran Jasmani (Skj) Terhadaptingkat Kebugaran Siswa Kelas V Di Min Donomulyo Kabupaten Malang. Journal AL-MUDARRIS, 1(1), 22. https://doi.org/10.32478/al-mudarris.v1i1.96

Darmawan, I. (2017). Upaya Meningkatkan Kebugaran Jasmani Siswa Melalui Penjas. Journal JIP, 7(2), 143–154. http://ejournal.unikama.ac.id/index.php/jrnspirasi

Fitriatun, E., & Irmansyah, J. (2023). Deskripsi Tingkat Kebugaran Jasmani Adaptif pada Anak Tuna Rungu. Empiricism Journal, 4(1), 77–83. https://doi.org/10.36312/ej.v4i1.1275

Fitriatun, E., & Susanto, I. (2024). Tingkat Kebugaran Jasmani Adaptif Anak Berkebutuhan Khusus. JISHUM : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 2(2), 251–262. https://doi.org/10.57248/jishum.v2i2.361

Personi, M., Apriansyah, D., Syaputra, R., Rahmalia, K., & Paulinsia, L. (2024). Sosialisasi Tingkat Kebugaran Jasmani ABK Di SLB Negeri 5 Kota Bengkulu. Jurnal Dehasen Untuk Negeri, 3(1), 97–100. https://doi.org/10.37676/jdun.v3i1.5544

Ramdan Pelana, Nadya Dwi Oktafiranda, & Rizka Antoni. (2020). Pemahaman Pelaksanaan Pendidikan Jasmani Adaptif di Sekolah Luar Biasa Ditujukan Untuk Team Pengajar. PERDULI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(01), 32–37. https://doi.org/10.21009/perduli.v1i01.17871

Supriyana, R., Kusuma Yuda, A., & Dimyati, A. (2022). Pengaruh Permainan Kecil Dalam Pemanasan Pembelajaran penjas Terhadap Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa Tunagrahita. Jurnal Porkes, 5(2), 659–671. https://doi.org/10.29408/porkes.v5i2.6357

Yanti, E., & Fridalni, N. (2020). Pengaruh Kirigami Terhadap Kemampun Motorik Halus Anak Kelompok B Di Tk Asyiyah Bustanul Athfal Iv Kota Jambi. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 11(2), 226–235.

Husna, F., Yunus, N. R., & Gunawan, A. (2019). Hak mendapatkan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus dalam dimensi politik hukum pendidikan. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 6(2), 207-222.

Minsih, M., Nandang, J. S., & Kurniawan, W. (2021). Problematika pembelajaran online bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar masa pandemi covid-19. Jurnal Basicedu, 5(3), 1252-1258.

Nasution, F., Anggraini, L. Y., & Putri, K. (2022). Pengertian pendidikan, sistem pendidikan sekolah luar biasa, dan jenis-jenis sekolah luar biasa. Jurnal Edukasi Nonformal, 3(2), 422-427.

Tumanggor, S., Siahaan, P. A., Aruan, J. S., Sitorus, W. W., Manik, I. S., Simare-mare, Y., & Widyastuti, M. (2023). Upaya meningkatkan minat belajar anak Sekolah Luar Biasa (SLB) dalam menggunakan media. Lencana: Jurnal Inovasi Ilmu Pendidikan, 1(1), 25-32.

Astuti, W., Friansyah, D., & Salman, E. (2021). Pengembangan Modul Pembelajaran Adaptif bagi Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Luar Biasa Negeri Kota Lubuklinggau. Silampari Journal Sport, 1(2), 77-99.

Widiyanto, W. E., & Putra, E. G. P. (2021). Pendidikan jasmani adaptif di sekolah inklusif bagi anak berkebutuhan khusus. Sport Science And Education Journal, 2(2).

Winensari, W., Irmasyah, J., & Isyani, I. (2022). Keterlaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif di SLBN 1 Mataram. Discourse of Physical Education, 1(2), 70-83.

Mayasari, N. (2019). Layanan Pendidikan Bagi Anak Tunagrahita Dengan Tipe Down Syndrome. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender Dan Anak, 14(1), 111-134.

Adiatama, W., Wardany, O. F., & Utami, R. T. (2023). Media dalam Meningkatkan Keterampilan Menulis Permulaan pada Anak Tunagrahita. Jurnal Basicedu, 7(5), 2942-2952.

Fakhiratunnisa, S. A., Pitaloka, A. A. P., & Ningrum, T. K. (2022). Konsep Dasar Anak Berkebutuhan Khusus. Masaliq, 2(1), 26-42.

Rezieka, D. G., Putro, K. Z., & Fitri, M. (2021). Faktor Penyebab Anak Berkebutuhan Khusus Dan Klasifikasi Abk. Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, 7(2), 40-53.

Saputri, M. A., Widianti, N., Lestari, S. A., & Hasanah, U. (2023). Ragam Anak Berkebutuhan Khusus. Childhood Education: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 38-53.

Djollong, A. F. (2014). Tehnik pelaksanaan penelitian kuantitatif. Istiqra: Jurnal Pendidikan Dan Pemikiran Islam, 2(1).

Balaka, M. Y. (2022). Metodologi penelitian kuantitatif.

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.