Strategi Penanggulangan Stunting Melalui Peningkatan Pengetahuan Pasangan Usia Subur Tentang Bahaya Stunting di Desa Oringbele Kecamatan Witihama Kabupaten Flores Timur

Maria Yoana Ina Dai, Veronika I.A. Boro

Abstract


Salah satu faktor utama penyebab stunting adalah kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pencegahan stunting. Hal ini terutama terlihat pada pasangan usia subur, yang merupakan kelompok kunci dalam pencegahan stunting. Pengetahuan tentang pola makan sehat, pemberian ASI eksklusif, dan pentingnya kontrol kehamilan dan imunisasi anak juga masih rendah di kalangan pasangan usia subur. Berbekal dengan pengetahuan ini, diharapkan pasangan usia subur dapat menerapkan secara langsung pada anak yang dilahirkan dan bisa berdampak pada menurunnya kejadian stunting. Kegiatan pengabdian ini bertujuan: 1) Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pasangan usia subur tentang pencegahan stunting di Desa Oringbele; 2) Mendorong pasangan usia subur untuk menerapkan perilaku hidup sehat dalam persiapan kehamilan, dan pengasuhan anak; 3) Mendukung upaya pemerintah untuk menurunkan angka stunting di Indonesia. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode penyuluhan dan ceramah serta menggunakan media slide power point yang berisi penjelasan mengenai definisi stunting dan penyebabnya. Dampak negatif stunting pada kesehatan dan perkembangan anak, faktor risiko stunting, persiapan pra-kehamilan yang sehat, pemenuhan gizi seimbang selama kehamilan, perilaku hidup sehat dan sanitasi yang baik, menerapkan pola hidup sehat dan gizi seimbang, dan leaflet agar peserta sasaran  lebih memahami pesan yang disampaikan dalam sosialisasi. Kegiatan penyuluhan dilakukan kepada 15 orang pasangan usia subur, yang mana program ini dilaksanakan di Desa Oringbele, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur selama dua bulan dari bulan April 2024 hingga Mei 2024. Kegiatan pengabdian ini melibatkan mahasiswa FISIP Universitas Katolik Widya Mandira Kupang, pasangan usia subur (PUS), kader kesehatan desa, dan tenaga kesehatan di Desa Oringbele. Penilaian tingkat pengetahuan pencegahan stunting pada pasangan usia subur dilakukan sebelum dan sesudah penyuluhan dilakukan Focus Discussion Group (FGD) dengan cara berdiskusi mendalam dan mengecek pemahaman PUS tentang stunting. Setelah penyuluhan dilakukan FGD kembali dan mengecek pemahaman PUS atas materi yang disampaikan dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan terkait materi stunting. Dari hasil pengabdian kepada masyarakat ini didapatkan bahwa masyarakat khususnya PUS terdapat peningkatan persepsi pengetahuan yang signifikan pada semua dimensi pertanyaan baik itu defenisi stunting, gejala-gejala stunting, penyebab stunting, bahaya stunting, dan upaya pencegahan stunting. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kegiatan penyuluhan pencegahan stunting bagi pasangan usia subur di Desa Oringbele telah terlaksana dengan baik yang tercover dari perbaikan persepsi pengetahuan tentang stunting tercapai. Dapat juga dikatakan bahwa kegiatan ini telah membuat pasangan usia subur lebih paham akan hal yang dilakukan dalam perilaku kehidupan sehari-hari dengan mengonsumsi makanan bergizi  agar kejadian stunting dapat dicegah sejak awal.

Keywords


Stunting; Pasangan Usia Subur; Sosialisasi; pencegahan; generasi sehat

References


Akbar, M. I., Isrul, M., Yati, M., Kurniawan, A., Hasni, U., Putri, A., & Olu, S. La. (2023). Peningkatan Pengetahuan Pada Ibu Usia Produktif Mengenai Pencegahan Stunting Sejak Dini Menggunakan Media Slide dan Media Cetak di Desa Pamandati Kec. Lainea. Jurnal Mandala Pengabdian Masyarakat, 4(2), 330–334. https://doi.org/10.35311/jmpm.v4i2.235

Brillian Dini Ma. Iballa, Irfan Syaifully, Sherina Ayuni, Fatiha Ulfa, Dhea Amalia Asri, Innifia Anisa Pradini, … M. Wahyu Pradana. (2023). Sosialisasi Pencegahan Stunting Di Kelurahan Tanjung Rhu. Jdistira, 3(2), 49–53. https://doi.org/10.58794/jdt.v3i2.537

GOOD, G. (2015). 済無No Title No Title No Title. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 1(April), 2395–2409.

Hoffman, D. W. (n.d.). No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析Title.

Kurniati, P. T. (2021). Penyuluhan Tentang Pencegahan Stunting Melalui Pemenuhan Gizi pada Wanita Usia Subur. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 113–118. https://doi.org/10.25008/altifani.v1i2.125

Ni Ketut Alit Armini, Aqil Akmaludin Makarim, Nurvania Aurellia Budirahmadina, Nabila Azzahra Alifia, Oktavira Prastika, & Dina Akmarina Setianto. (2022). Meningkatkan Kesadaran Wanita Usia Subur Dalam Pencegahan Stunting Pada Seribu Hari Pertama Kehidupan. Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services), 6(2), 448–455. https://doi.org/10.20473/jlm.v6i2.2022.448-455

Nuradhiani, A. (2022). Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini melalui Pemberian Edukasi pada Ibu Hamil. Jurnal Gizi Kerja Dan Produktivitas, 3(1), 46. https://doi.org/10.52742/jgkp.v3i1.15452

Pakaya, N., Wulansari, I., & Hasanuddin, A. D. I. (2024). Peningkatan pengetahuan pencegahan stunting pada pasangan usia subur melalui penyuluhan kesehatan di Desa Bube Baru Kabupaten Bone Bolango. BEMAS: Jurnal Bermasyarakat, 4(2), 182–189. https://doi.org/10.37373/bemas.v4i2.666

Sormin, R. E. M., Mangngi, A. P., Atok, Y. S., Nuhan, M. V, Manek, D., Ria, M. B., … Ninick, C. (2024). Jurnal abdi insani. 11, 1665–1670.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/ag.v6i2.15052

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

____________________________________________________________________________________

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Universitas Galuh

Jl. Arya Janggala No. 11 Ciamis 46274

Telepon: (0265) 775295, Fax: (0265) 776787

Email: abdimasgaluh@gmail.com

 

Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Atribution ShareAlike 4.0 Internasional License

____________________________________________________________________________

Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diindeks oleh: