Revitalisasi Tradisi Rarakaan Sebagai Kearifan Lokal di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabuapen Ciamis

Fachmi Syam Arifin, Kiki Endah, Aan Suryana

Abstract


Tradisi Rarakaan merupakan salah satu tradisi yang ada di desa Sukaharja kecamatan Rajadesa kabupaten Ciamis. Tradisi ini sudah diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Seiring perkembangan zaman Tradisi Rarakaan sudah mulai terkikis dan dilupakan oleh generasi muda. Padahal tradisi ini memiliki nilai yang sangat penting untuk tetap dilestarikan. Hal ini disebabkan oleh minimnya pengetahuan dan pemahaman generasi muda terkait nilai yang ada pada tradisi Rarakaan. Tujuan kegiatan pengabdian ini, yaitu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terkait pentingnya nilai kearifan lokal tradisi Rarakaan, melalui kegiatan pemberian edukasi kepada masyarakat. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini, yaitu Participatory Rural Appraisal (PRA) melalui langkah-langkah pelatihan, pendampingan, praktik, dan evaluasi. Adapun sasaran kegiatan pengabdian ini, yaitu masyarakat desa Sukaharja, terutama generasi muda yang ada di lingkungan tersebut. Hasil kegiatan pengabdian menunjukan bahwa kegiatan PKM tahun 2024 memberikan dampak positif bagi masyarakat desa Sukaharja, yaitu adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat desa Sukaharja terkait pentingnya nilai-nilai kearifan lokal tradisi Rarakaan dari 60% menjadi 85%. Hal ini berdasarkan hasil kuesioner yang disampaikan kepada masyarakat. Selain itu, melalui kegiatan PKM juga kesadaran masyarakat tentang pentingnya tradisi Rarakaan juga meningkat. Selanjutnya, dari kegiatan PKM ini mampu meningkatkan minat generasi muda untuk tetap mengikuti tradisi Rarakaan. Hal ini berdasarkan pada keterlibatan generasi muda ketika pelaksanaan tradisi ini. Dan hal yang paling penting dari kegiatan PKM tahun 2024, yaitu kegiatan ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam revitalisasi budaya Rarakaan di Desa Sukaharja. Budaya Rarakan yang dulu mulai memudar kini kembali hidup dan berkembang di desa ini.

Keywords


Nilai Kearifan Lokal; Masyarakat; Rarakaan; Revitalisasi; Tradisi

References


Asyarin Hayau Lailin M, Nova Latansyah A. Nilai-Nilai Kearifan Lokal dalam Tradisi “Ngalas”Sebagai Upaya Pelestarian Lingkungan Hutan Di Wilayah Saradan Madiun. Pawitra Komunika [Internet]. 2022;3(2):141–54. Available from: http://ejurnal.unim.ac.id/index.php/pawitrakomunika

Berkah, H., Brata, Y. R., & Budiman, A. (2022). Nilai-Nilai Kearifan Lokal Tradisi Merlawu bagi Masyarakat Desa Kertabumi Kabupaten Ciamis. J-KIP (Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan), 3(1), 123-130. doi: http://dx.doi.org/10.25157/j-kip.v3i1.6014

Deliana, D., Purbosaputro, E., Sunyoto, S., Sujatmiko, S., & Suyamto, S. (2024). Memperkuat Identitas Lokal dalam Globalisasi Melalui Pariwisata dan Pelestarian Budaya. Innovative: Journal Of Social Science Research, 4(3), 1561–1573. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i3.10675

Haqqi IR, Maizarti, Yusfil. KebangkitanDanPelestarianIndangdiNagariKotoGadangGugukKecamatan GunungTalangKabupaten Solo. Ulil Albab [Internet]. 2023 [cited 2024 Mar 17];2(11):5238–50. Available from: https://journal-nusantara.com/index.php/JIM/article/view/2343

Kalsum. (2010). Kearifan Lokal dalam Wawacan Sulanjana: Tradisi Menghormati Padi pada Masyarakat Sunda di Jawa Barat, Indonesia. Sosio Humanika, 3(1). doi:https://doi.org/10.2121/sosiohumanika.v3i1.405

Kemendiknas. (2011). Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum dan Perbukuan.

Malinda W, Lestari P. Eksistensi Modal Sosial Sebagai Wujud Konservasi Budaya Pada Masyarakat Desa Candi Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang [Internet]. 2022. Available from: http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/SOSIOLIUM

Masduki A, Dibyo Harsono T, Alamsyah SP, Herlinawati L. Sistem Teknologi Pembuatan Gula Aren Di Kampung Kuta, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis [Internet]. Vol. 3, Jurnal Tradisi Lisan Nusantara. 2023 [cited 2024 Mar 17]. Available from: https://jurnal.ppjb-sip.org/index.php/tradisilisan/article/view/644/261

Njatrijani, R. (2018). Kearifan Lokal Dalam Perspektif Budaya Kota Semarang. Gema Keadilan Edisi Jurnal, 5(1), 16-31. Dipetik 2024, dari https://media.neliti.com/media/publications/285944-kearifan-lokal-dalam-perspektif-budaya-k-67e452fc.pdf

Paminto,S.,Syaddad,H.,&Ainnaiha,N.(2021).Peranpendidikanpancasiladalammengendalikanpengaruhojekdaring(online)terhadapkearifanlokal.JournalJusticiabelen(Jj),1(2),79.https://doi.org/10.35194/jj.v1i2.1605

Pattiasina, P. J., Maspaitela, M., & Gommies, C. C. (2024). Bentuk dan Fungsi Kearifan Lokal Cerita Rakyat Waisalaka di Negeri Waai. Journal on Education, 6(3), 16263-16275. https://doi.org/10.31004/joe.v6i3.5506

Pemerintah Desa Sukaharja. (2024, Juli 13). https://sukaharja-rajadesa.desa.id/profile/sejarah_desa. Diambil kembali dari https://sukaharja-rajadesa.desa.id/profile/sejarah_desa: https://sukaharja-rajadesa.desa.id/profile/sejarah_des

Pemerintah Desa Sukaharja Rajadesa Kabupaten Ciamis. 2024. Power Point Tradisis Rarakaan.

Rohman, R. H. I. N. (2019). Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal di Pasar Kuna Lereng Desa Petir Kecamatan Kalibagor Kabupaten Banyumas. Universitas Islam Negeri Walisongo Semaran

Sauri, S. (2012). http://file.upi.edu/. Diambil kembali dari http://file.upi.edu/Direktori/FPBS/JUR._PEND._BAHASA_ARAB/195604201983011-SOFYAN_SAURI/makalah2/NILAI.pdf: http://file.upi.edu/Direktori/FPBS/JUR._PEND._BAHASA_ARAB/195604201983011-SOFYAN_SAURI/makalah2/NILAI.pdf

Sawaludin S, Haslan MM, Basariah B. Eksistensi dan Peran Elit dalam Mempertahankan Nilai-Nilai Kearifan Lokal Pada Masyarakat Dusun Sade Desa Rambitan Lombok Tengah. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan [Internet]. 2022 Nov 25 [cited 2024 Mar 16];7(4b):2426–32. Available from: https://www.jipp.unram.ac.id/index.php/jipp/article/view/941/618

Sudirana, I. W. (2019). Tradisi Versus Modern: Diskursus Pemahaman Istilah Tradisi dan Modern di Indonesia. MUDRA: Jurnal Seni Budaya, 34(1), 127135. doi:https://doi.org/10.31091/mudra.v34i1.647

Sukaharja, P. D. (2024). Tradisi Rarakaan Di Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa Kabupaten Ciamis. Ciamis: Pemerintah Desa Sukaharja.

Suryana, A., Darna, N., Noorichsan, F., & Maulana, R. (2024). Pemberdayaan Kelompok Masyarakat Perajin Pandai Besi Dalam Pembentukan Desa Karya Pandai Besi Untuk Meningkatkan Pendapatan dan Mengurangi Pengangguran. Abdimas Galuh.

Undiksa, H. (2024, Maret 26). undiksha.ac.id. Diambil kembali dari https://undiksha.ac.id/kuliah-umum-di-undiksha-pentingnya-menjaga-kearifan-lokal/: https://undiksha.ac.id/kuliah-umum-di-undiksha-pentingnya-menjaga-kearifan-lokal/

Windari Politeknik Pembangunan Pertanian Malang W, Timur J. Model Pemberdayaan Masyarakat Dalam Upaya Pembangunan Ekonomi Lokal Berbasis Produksi Di Pedesaan Community Empowerment Model In Production-Based Lokal Economic Development Effort in Rural Areas [Internet]. Vol. 20, | Jurnal Agirekstensia. 2021 [cited 2024 Mar 17]. Available from:https://jurnal.polbangtanmalang.ac.id/index.php/agriekstensia/article/view/1506




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/ag.v6i2.15362

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

____________________________________________________________________________________

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)

Universitas Galuh

Jl. Arya Janggala No. 11 Ciamis 46274

Telepon: (0265) 775295, Fax: (0265) 776787

Email: abdimasgaluh@gmail.com

 

Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat is licensed under a Creative Commons Atribution ShareAlike 4.0 Internasional License

____________________________________________________________________________

Abdimas Galuh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat diindeks oleh: