Nilai Tambah Agroindustri Minyak Atsiri Daun Cengkih (Studi Kasus Penyulingan PT. Aceng Tunggal Perkasa Desa Linggamanik, Cikelet, Garut)
Abstract
Jawa Barat khususnya daerah Garut memiliki potensi untuk meningkatkan produksi dan membantu ekspor cengkih di pasar global. Bagian dari tanaman cengkih yang sering dimanfaatkan adalah bagian bunga cengkih kering. Selain bunga, daun cengkih ternyata memiliki nilai, memalui proses penyulingan menghasilkan minyak atsri daun cengkih. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses penyulingan minyak atsiri daun cengkih PT. ATP, serta menganalisis besar nilai tambah dari usaha penyulingan minyak atsiri daun cengkih. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan sengaja (purposive). Analisis data menggunakan analisis nilai tambah Metode Hayami 1987. Hasil penelitian adalah pendapatan sebesar Rp 5.280.000, dengan output 32kg minyak daun cengkih. Nilai tambah satu kali produksi adalah sebesar Rp. 5.798 /kg dan rasio nilai tambah 87,84%
Keywords
Cengkih, Daun Cengkih, Minyak Atsiri, Nilai Tambah
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v11i3.12739
Refbacks
- There are currently no refbacks.
___________________________________________________________________________________
Diterbitkan Oleh :
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH
Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274
Telepon: 0265-2754011
Email: agroinfogaluh@gmail.com
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
__________________________________________________________________________________
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: