PERAN PENYULUH PERTANIAN TERHADAP UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHATANI JAGUNG MELALUI PENERAPAN TEKNOLOGI INTENSIFIKASI DI DESA KEPEL KECAMATAN CISAGA KABUPATEN CIAMIS

Deris Ridwan Suhendar, Sudrajat - Sudrajat, Jeti - Rachmawati

Abstract


Komoditas  jagung sebagai sumber pangan, pakan dan bioenergi, strategis untuk dikembangkan, namun untuk mengubah perilaku petani agar menerapkan teknologi intensifikasi pertanian membutuhkan peran dari penyuluh pertanian. Penyuluh pertanian sangat memegang peranan yang strategis dalam membantu meningkatkan produktivitas usahatani jagung dalam hal memberikan pendampingan dan dorongan motivasi serta memfasilitasi para petani jagung di Desa Kepel Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis. Penyuluh pertanian berperan dalam membimbing petani untuk mengelola usahataninya secara efektif dan efisien sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran penyuluh pertanian bagi petani terhadap upaya peningkatan produktivitas usahatani jagung melalui penerapan teknologi intensifikasi di Desa Kepel Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode survei. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan motode Sampling jenuh  dengan jumlah responden sebanyak 31 orang. Terdapat 4 variabel penilaian peran penyuluh pertanian yaitu penyuluh sebagai pembimbing, motivator, fasilitator, dan dinamisator, terdapat 5 variabel penilaian penerapan teknologi intensifikasi yaitu penggunaan benih, pengolahan lahan, penanaman, pemupukan, dan pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), setiap variabel masing masing memiliki 3 indikator yang dianalisis dengan metode skoring secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran penyuluh dalam menjalankan tugasnya sebagai pembimbing, motivator, fasilitator dan dinamisator dikategorikan sangat baik dengan persentase 93,5%. Tingkat penerapan teknologi intensifikasi pada usahatani jagung dikategorikan sangat baik dengan persentase 87,1%, yang berarti petani sudah mampu menerapkan teknologi intensifikasi pada usahatani jagung.

References


Ayadi, R., Hidarti, S., & Syakir, F. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Jagung di Desa Putukrejo Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 7(4).

Badan Pusat Statistik. (2023). Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas Jagung Menurut Provinsi, 2022-2023.

Badan Pusat Statistik. (2023). Persentase Penduduk Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama (Februari 2023). In Badan Pusat Statistik.

Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Cisaga. (2023). Programa BPP Kecamatan Cisaga.

BPP Kecamatan Cisaga. (2023). Rekap Realisasi Tanam, Panen, Produktivitas, dan Hasil Produksi Jagung tahun 2022 di Kecamatan Cisaga.

BPS Kabupaten Ciamis. (2022). Perkembangan Produksi Jagung di 10 Kecamatan Sentra di Kabupaten Ciamis, 2017 – 2021.

Kementerian Pertanian. (2020). Outlook Jagung 2020: Komoditas Pertanian Subsektor Tanaman Pangan. Pusat Data Dan Sistem Informasi Pertanian Kementrian Pertanian, 1–78.

Novianda Fawaz Khairunnisa, Saidah, Z., Hapsari, H., & Wulandari, E. (2021). Pengaruh Peran Penyuluh Pertanian terhadap Tingkat Produksi Usahatani Jagung. Jurnal Penyuluhan, 17(2), 113–125.

Putri, R. T., Program, R. S., Agribisnis, S., Pertanian, F., & Brawijaya, U. (2018). Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo 2:1 (Kasus Kelompok Tani Gotong Royong 2 Di Desa Klaseman, Kabupaten Probolinggo) the Role of Agriculture Extension Toward the Application Jajar Legowo 2:1 Planting Technique (Case O. 2, 167–178.

Rahmawati, R., Baruwadi, M., & B, M. I. (2019). Peran kinerja penyuluh dan efektivitas pelaksanaan penyuluhan pada program intensifikasi jagung. Ekonomi Pertanian.

Romadi, U., & Warnaen, A. (2021). Sistem Penyuluh Pertanian “Suatu Pendekatan Penyuluhan Pertanian Berbasis Modal Sosial Pada Masyarakat Suku Tengger.” books.google.com.

Subagio, H. (2019). Evaluasi Penerapan Teknologi Intensifikasi Budidaya Padi di Lahan Rawa Pasang Surut. Jurnal Pangan, 28(2), 95–108.

Sudjana. (2005). Metoda Statistika. In Tarsito.

Sugiyono, D. (2017). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. In Penerbit Alfabeta.

Wicaksono, P., Sugiyanto, S., & Purnomo, M. (2016). Faktor-Faktor yang Berkontribusi Terhadap Kinerja dan Kompetensi Penyuluh Pertanian Pada Jenjang Jabatan Penyuluh Pertanian Ahli (Kasus di Malang, Jawa Timur). Habitat, 27(2), 85–93.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v12i1.16564

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: