ANALISIS PERBANDINGAN RISIKO USAHATANI PADI SAWAH DI DESA CIJEUNGJING KECAMATAN CIJEUNGJING BERDASARKAN LUAS LAHAN

Nanda Aini Damayanti, Trisna Insan Noor, Muhamad Nurdin Yusuf

Abstract


Usahatani selalu menghadapi sebuah ketidakpastian, dimana ketidakpastian itu akan menjadi peluang risiko. Risiko kerugian bisa terjadi pada produksi, harga dan pendapatan. Maka dari itu, penelitian ini membahas mengenai risiko produksi, harga dan pendapatan berdasarkan luas lahan di Desa Cijeungjing Kecamatan Cijeunging. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis risiko produksi, risiko harga dan risiko pendapatan pada usahatani padi sawah di Desa Cijeungjing, (2) Membandingkan risiko usahatani padi menurut pengusahaan lahan oleh petani di Desa Cijeungjing. Penelitian ini menggunakan metode survey terhadap 66 petani yang diambil secara acak proporsional berdasarkan luas lahan. Teknis analisis data menggunakan koefisien variasi dan standar deviasi. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Risiko produksi petani Desa Cijeungjing menurut nilai koefisien variasi adalah sebesar 0,62 pada MT I dan 0,58 pada MT II untuk petani berlahan sempit (<0,25 ha), 0,18 pada MT I dan 0,22 pada MT II untuk petani berlahan sedang (0,25-0,5 ha) dan 0,32 pada MT I dan 0,37 pada MT II untuk petani berlahan luas (>0,5 ha). Risiko harga petani Desa Cijeungjing menurut nilai koefisien variasi adalah sebesar 0,02 pada MT I dan 0,03 pada MT II bagi petani berlahan sempit, 0,06 pada MT I dan 0,03 pada MT II bagi petani berlahan sedang dan 0,04 pada MT I dan 0,03 pada MT II bagi petani berlahan luas. Sedangkan untuk risiko pendapatan menurut nilai koefisien variasi yaitu sebesar 0,63 pada MT I dan 0,58 pada MT II untuk petani berlahan sempit, 0,50 pada MT I dan 0,49 pada MT II untuk petani berlahan sedang serta 0,62 pada MT I dan 0,72 pada MT II untuk petani yang memiliki lahan garap luas, (2) Secara keseluruhan perbandingan risiko usahatani berdasarkan luas lahan di Desa Cijeungjing tidak jauh berbeda, dilihat dari risiko produksi dengan nilai CV < 1 dan risiko harga  dengan CV ≤ 0,5 usahatani padi sawah di Desa Cijeungjing Kecamatan Cijeungjing termasuk ke dalam risiko yang kecil. Risiko pendapatan usahatani padi tersebut termasuk ke dalam risiko yang besar, karena nilai CV > 0,5.

Keywords


padi sawah, risiko, produksi, harga, pendapatan

References


Magfira, M. Noor, T.I. dan Hakim, D.L. 2020. Analisis Perbandingan Risiko Usahatani Padi Sawah dan Padi Rawa. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 7(1): 14-27.

Pasaribu, I.L dan Simanjuntak, B. 1983. Proses Belajar Mengajar. Bandung : Tarsito.

Prasetyo, B. dan Jannah, L.M. 2005 Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta : Rajagrafindo Perkasa. Hal: 130.

Prihtanti, T.M. 2014. Analisis Risiko Berbagai Luas Pengusahaan Lahan pada Usahatani Padi Organik dan Konvensional. AGRIC, 26(1 & 2) : 29-36.

Rama, Rofinus. Nurliza. dan Dolorosa, Eva. 2016. Analisis Risiko Produksi Usahatani Padi Lahan Basah dan Kering di Kabupaten Melawi. Jurnal Social Economic of Agriculture, 5(1):73-88.

Snedecor, George Waddel, and WG.Cochran. 1973. Statistical Method. Iowa State.

Sriyadi. 2010. Risiko Produksi dan Keefisienan Relatif Usahatani Bawang Putih di Kabupaten Karanganyar. Jurnal Pembangunan Pedesaan, 10(2): 69-76.

Suratiyah, K. 2015. Ilmu Usahatani. Edisi Revisi. Jakarta : Penebar Swadaya.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v7i3.4011

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS GALUH

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-2754011

Email: agroinfogaluh@gmail.com


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh diindeks oleh: