PENGGUNAAN TEKNIKKECEPATAN EFEKTIF MEMBACA (KEM) DAPAT MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMBACA CEPAT DALAM MENYIMPULKAN SUATU TEKS (PTK DI KELAS VII-CSMP NEGERI 20 TASIKMALAYA)

Yayat Sutaryat

Abstract


Berdasarkan data di lapangan, permasalahan yang muncul di kelas VII-CSMP Negeri 20 Tasikmalaya, khususnya dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, guru mengalami kesulitan dalam meningkatkan kemampuan membaca cepat. Hal tersebut berdasarkan data yang diperoleh penulis dari guru kelas VII-CSMP Negeri 20 Tasikmalaya.Bahwa siswa kelas VII-CSMP Negeri 20 Tasikmalaya masih belum mampu menyimpulkan suatu teks dan memahami isi bacaan dengan cepat. Selain itu,guru pun menyadari bahwa dalam pelaksanaan pembelajaranBahasa Indonesia, guru belum pernah menggunakan metode dan teknik pembelajaran secara bervariasi. Teknik pembelajaran yang digunakan guru masih bersifat konvensional karena pembelajaran masih berpusat pada guru. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran Bahasa Indonesia dalam keterampilan membaca cepat. Sasaran utama yang diharapkan sebagai tujuan umum dari kegiatan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa membaca cepat melalui penggunaan teknik KEM di kelas VII-C SMP Negeri 20 Tasikmalaya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Simpulan penelitian ini adalah pembelajaran Bahasa Indonesia melalui teknik KEM  berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam membaca cepat. Hal ini dapat terlihat dari hasil evaluasi yang diperoleh siswa pada siklus Idengan rata-rata sebesar 64 atau 64%, sedangkan pada siklus II sebesar 77,8 atau 77,8%.

Full Text:

PDF

References


Agustina. (1990). Petunjuk Praktis Membaca. Jakarta : Depdikbud.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Badudu, J.S, dkk. (1996). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

BNSP. (2006). Standar Isi Mata Pelajaran Bahasa IndonesiaSD, SMP, SMA, dan SMK. Jakarta: Depdiknas.

Depdikbud. (1995). Pengajaran Membaca. Jakarta: Depdikbud Dikti.

Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Depdiknas.

Harjasujana, A.S. dan Yeti,M. (1997). Membaca 2. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Ditjen Pendidikan Dasar dan menengah.

Harjasujana. Ahmad Slamet, dkk. (1988). Membaca. Jakarta: Universitas Terbuka.

Harras, Kholid dan Lilis Sulistianingsih. (1998). Membaca 1. Jakarta: Depdikbud.

Haryadi. (1996). Peningkatan Kemampuan Berbahasa Indonesia. Yogyakarta: Depdikbud.

Hidayat, K. (2001). Perencanaan Pengajaran Bahasa Indonesia. Bandung : Tri Mitra Mandiri.

Wardani. I.G.A.K. dkk. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Universitas Terbuka.

Kasbolah, K (1998). Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Depdikbud Proyek PGSD.

Muchlisoh, dkk. (1994). Materi Pokok Pendidikan Bahasa Indonesia 3. Jakarta : Universitas Terbuka.

Nurhadi. (1989). Bagaimana meningkatkan Kemampuan Membaca? Suatu Teknik Memahami Literatur Yang Efisien.Bandung : Sinar Baru.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/wa.v6i1.2027

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 JURNAL WAHANA PENDIDIKAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

 

Indexing: