UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMBACA ARTIKEL DENGAN MEMBACA CERPEN MELALUI PENGGUNAAN TEKNIK KECEPATAN EFEKTIF MEMBACA (KEM) (PTK Di Kelas IX-A SMP Negeri 14 Tasikmalaya )

Nonok Nuryati

Abstract


Berdasarkan data di lapangan, permasalahan yang muncul di kelas IX-A SMP Negeri 14 Tasikmalaya, khususnya dalam pembelajaran Bahasa Sunda, guru mengalami kesulitan dalam meningkatkan kemampuan membaca cepat.Siswa kelas IX-A SMP Negeri 14 Tasikmalaya masih belum mampu menyimpulkan suatu teks dan memahami isi bacaan dengan cepat. Selain itu, guru pun menyadari bahwa dalam pelaksanaan pembelajaran Bahasa Sunda, guru belum pernah menggunakan metode dan teknik pembelajaran secara bervariasi. Teknik pembelajaran yang digunakan guru masih bersifat konvensional karena pembelajaran masih berpusat pada guru. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa khususnya pada pembelajaran Bahasa Sunda dalam keterampilan membaca cepat. Sasaran utama yang diharapkan sebagai tujuan umum dari kegiatan penelitian tindakan kelas ini adalah untuk meningkatkan kemampuan siswa membaca artikel melalui penggunaan teknik KEM di kelas IX-A SMP Negeri 14 Tasikmalaya.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Alasan penulis menggunakan metode PTK, karena metode ini merupakan suatu cara penelitian yang akar permasalahannya terjadi di dalam kelas dan bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pembelajaran. Simpulan dalam penelitian ini adalah  hasil belajar siswa di kelas IX-A SMP Negeri 14 Tasikmalaya yang semula rendah dapat meningkat dengan adanya penggunaan teknik KEM pada pembelajaran membaca cepat. Hal ini dapat terlihat dari hasil evaluasi yang diperoleh siswa pada siklus I dengan rata-rata sebesar 70 atau 70%, sedangkan pada siklus II sebesar 79 atau 79%. Dengan demikian dapat diartikan bahwa pembelajaran Bahasa Sunda melalui teknik KEM  berpengaruh terhadap kemampuan siswa dalam membaca cepat.

Full Text:

Download PDF

References


Agustina (1990). Petunjuk Praktis Membaca. Jakarta : Depdikbud.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Badudu, J.S, dkk. (1996). Kamus Umum Bahasa Sunda. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

BNSP (2006). Standar Isi Mata Pelajaran Bahasa Sunda SD, SMP, SMA, dan SMK. Jakarta: Depdiknas.

Depdikbud. (1995). Pengajaran Membaca. Jakarta: Depdikbud Dikti.

Depdiknas. (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta : Depdiknas.

Harjasujana, A.S. & Yeti,M. (1997). Membaca 2. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Ditjen Pendidikan Dasar dan menengah.

Harjasujana, Ahmad S, dkk. (1988). Membaca. Jakarta: Universitas Terbuka.

Harras, Kholid & Lilis Sulistianingsih (1998). Membaca 1. Jakarta: Depdikbud.

Haryadi (1996). Peningkatan Kemampuan Berbahasa Sunda. Yogyakarta: Depdikbud.

Hidayat, K. (2001). Perencanaan Pengajaran Bahasa Sunda. Bandung : Tri Mitra Mandiri.

Wardani. I.G.A.K. dkk. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Universitas Terbuka.

Kasbolah, K (1998). Penelitian Tindakan Kelas. Malang : Depdikbud Proyek PGSD.

Muchlisoh, dkk. (1994). Materi Pokok Pendidikan Bahasa Sunda 3. Jakarta : Universitas Terbuka.

Nurhadi (1989). Bagaimana meningkatkan Kemampuan Membaca? Suatu Teknik Memahami Literatur Yang Efisien.Bandung : Sinar Baru.

Purwanto, M. Ngalim. (2007). Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Resmini, Novi, dkk. (2006). Pembinaan dan Pengembangan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Sunda. Bandung : UPI Press.

Rusyana, T. dkk. (1994). Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Slamet dan Iswara. (1976). Membaca 2. Jakarta: Depdikbud.

Sudjana, Nana. (2005). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindo

Sukirman, Dadang, dkk. (2008). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: UPI Press.

Supriyadi, dkk. (1994). Materi Pokok Pendidikan Bahasa Sunda 2. Jakarta: Universitas Terbuka.

Syafi’ie, (1993). Terampil Berbahasa Sunda 1: Petunjuk Guru Bahasa Sunda. Jakarta : Balai Pustaka.

Tarigan, H.G. (1980). Membaca Sebagai Suatu Kemampuan Berbahasa.Bandung : IKIP Bandung.

------. (1986). Teknik Pengajaran Kemampuan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

------. (1999). Membaca: Sebagai Suatu Kemampuan Berbahasa. Bandung : Angkasa.

Tampubolon, D.P. (1990). Kemampuan Membaca Teknik, Membaca Efektif Dan Efisien. Bandung : Angkasa.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/wa.v4i2.739

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 JURNAL WAHANA PENDIDIKAN

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

 

Indexing: