STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KERIPIK UBI KAYU (Studi Kasus pada Perusahaan Jaya Sari di Desa Selamanik Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan, (2) Faktor internal dan eksternal yang berpengaruh terhadap pengembangan agroindustri keripik ubi kayu, (3) Alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan agroindustri keripik ubi kayu di Desa Selamanik Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus. Data yang dikumpulkan meliputi data primer dan data sekunder. Penarikan responden dalam penelitian ini dilakukan purposive sampling yaitu penetuan sampel dengan pertimbangan tertentu yang dipandang dapat memberikan data secara maksimal, maka responden yang diambil satu orang pengusaha keripik ubi kayu di Desa Selamanik Kecamtan Cipaku Kabupaten Ciamis. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Besarnya biaya total yang dikeluarkan oleh pengusaha keripik ubi kayu dalam satu kali proses produksi sebesar Rp 1.152.500,00 penerimaannya sebesar Rp 2.850.000,00 dan pendapatannya sebesar Rp 1.697.500,00. 2) Faktor internal dan eksternal yang berpengaruh pada pengembangan agroindustri keripik ubi kayu di Desa Selamanik Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis terdiri dari kekuatan, kelemahan dan peluang, ancaman. Faktor-faktor yang menjadi kekuatan yaitu tersedianya cukup jumlah tenaga kerja, produksi mudah dilakukan, produk keripik ubi kayu yang tahan lama, harga produk yang terjangkau. Sedangkan faktor-faktor yang menjadi kelemahan yaitu keterbatasan permodalan, kualitas SDM yang masih kurang, pengemasan produk masih sederhana, dan promosi masih kurang. Faktor-faktor yang menjadi peluang yaitu tidak ada pesaing produk sejenis disatu daerah, pangsa pasar yang masih luas, permintaan semakin meningkat, cuaca tidak mempengaruhi produksi. Faktor-faktor yang menjadi ancaman yaitu kelangkaan bahan baku, fluktuasi harga bahan baku, kurang adanya peran dari pemerintah, dan kenaikan harga sarana produksi. 3) Alternatif strategi yang dapat diterapkan dalam pengembangan agroindustri keripik ubi kayu di Desa Selamanik Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis yaitu mempertahankan kualitas produksi dan pengembangan pasar, mempertahankan kontinyuitas produksi untuk memenuhi permintaan, optimalisasi kualitas SDM untuk memenuhi permintaan produk, diversifikasi produk untuk memenuhi pangsa pasar, pengelolaan tenaga kerja dan ketersediaan bahan baku, keseragaman harga jual dengan peran serta pengawasan pemerintah, penganekaragaman pengemasan untuk memaksimalkan produksi dan menjalin kerja sama dengan pihak terkait dalam menyikapi permodalan.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.25157/ma.v1i3.45
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 MIMBAR AGRIBISNIS
___________________________________________________________________________________
Diterbitkan Oleh :
Fakultas Pertanian Universitas Galuh
Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274
Telepon: 0265-7602739
Email: mimbaragribisnis@gmail.com
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
__________________________________________________________________________________
Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis diindeks oleh: