ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERMINTAAN KERIPIK TEMPE DI SENTRA OLEH-OLEH KEDUNG JENAR, KABUPATEN BLORA

Destisya Firsty Bianridha, Agus Setiadi, Suryani Nurfadillah

Abstract


Tempe chips are processed soybean products that are consumed as a snack which has a high demand in the community, especially in Blora Regency. The demand for tempe chips is influenced by several factors, including the price of tempe chips, the price of onion chips, the price of banana midrib chips, age, consumer income, number of family members, consumer tastes, and time of purchase. This study aimed to analyze the factors that influence the demand for tempe chips and to analyze the elasticity of demand for tempe chips at the Kedung Jenar Tempe Chips Center, Blora Regency. The research location was selected by purposive sampling. The method used is survey method and using 100 respondents. Determination of respondents used accidental sampling. Data were analyzed by multiple linear regression. The results of multiple linear regression analysis show that the independent variables simultaneously had a significant effect on the dependent variable. Partially, the price of tempe chips, the price of onion chips, age, consumer income, number of family members, consumer tastes, and time of purchase affected the demand for tempe chips. While the price of banana midrib chips had no effect on the demand for tempe chips. The price elasticity of tempe chips was 0.371 inelastic so it is included in the category of normal goods. Cross elasticity with onion chips  had an elasticity of 0,258 and banana midrib chips had an elasticity of 0.473 as substitutes. The income elasticity was 0.76.

Keywords


elastisitas, keripik tempe, permintaan

References


Abdillah, R. F. 2014. Analisis kesediaan membayar (Willingness to Pay) produk healthy food beras merah pulen di Serambi Botani, Botani Square, Bogor. Institut Pertanian Bogor, Bogor. (Skripsi)

Adiyoga, W. dan Nurmalinda. 2012. Analisis conjoin preferensi konsumen terhadap atribut produk kentang, bawang merah dan cabai. Jurnal Hortikultura. 22(3): 292-302

Annisa, T. M. dan R. Harini. 2017. Analisis kesediaan membayar untuk mendukung ekowisata berkelanjutan di Kawasan wisata Gua Pindul, Kabupaten Gunungkidul. Jurnal Bumi Indonesia. 6(4): 1 – 9.

Astami, M. T. 2018. Analisis faktor – faktor yang mempengaruhi permintaan cabai rawit merah oleh konsumen rumah tangga di Kota Surakarta. Jurnal Agrista. 6(3): 51-61.

Badan Pusat Statistik. 2020. Badan Pusat Statistik.

Cindarbumi, F. dan Mufid, M. 2021. Pemberdayaan masyarakat melalui “pelatihan pembuatan keripik dari pelepah pisang (krisbog)” bojonegoro. Al-umron: Jurnal pengabdian kepada masyarakat. 2(1): 36-42.

Deviana, I., Kusrini, N., dan Suyatno, A. (2014). Analisis permintaan rumah tangga terhadap beras produksi Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Social Economic of Agriculture. 3(2).

Dinas Perindustrian Kabupaten Blora. 2020. Dinas Perindustrian Kabupaten Blora

Ernawati, L., dan Suryani, E. 2013. Analisis faktor produktivitas gula nasional dan pengaruhnya terhadap harga gula domestik dan permintaan gula impor dengan menggunakan sistem dinamik. Jurnal Teknik Pomits. 1(1): 1-7.

Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS 21. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hanafi, F. I., Daris, E., dan Rochaeni, S. 2014. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tempe di Kelurahan Jurangmangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Journal Agribusiness. 8(1): 45-58.

Ibrahim, M. D., dan Widiarto, S. 2019. Uji tingkat kesukaan terhadap keripik bawang dengan penambahan daun pepaya. Culinaria: Jurnal Akpindo. 1(2): 1 – 60.

Irawan, J. P., Santoso, I., dan Mustaniroh, S. A. 2017. Model analisis dan strategi mitigasi risiko produksi keripik tempe. Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri. 6(2): 88-96.

Jessica, F. H. R. H. W., Mirabel, C. E. M. M. K., Mei, W. M. J. S. M., dan Saraswati, D. 2019. Pendampingan Usaha Kecil dan Menengah Keripik Basreng AW dalam Peningkatan Penjualan dan Efisiensi Produksi. Jurnal Pemberdayaan masyarakat Indonesia (JPMI). 1(2).

Yuniarti, R., Azlia, W., dan Sari, R. A. 2015. Penerapan sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) pada proses pembuatan keripik tempe. Jurnal Ilmiah Teknik Industri. 14(1): 86-95.

Meitasari, D., Mutisari, R., dan Widyawati, W. 2020. Pengaruh sosio-demografis terhadap keputusan pembelian produk hortikultura pada Online Market. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. 4(4): 959-972.

Neuman, W. L. 2013. Metode Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. PT. Indeks, Jakarta

Pangemanan, P. A., dan Lorraine, W. T. 2018. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tempe di Kota Tomohon. Jurnal Agri-sosioekonomi. 14(2): 309-318.

Paulus A, P., dan Ellen G, T. 2016. Faktor-faktor yang mempengaruhi harga cabai rawit di Kota Manado. Agri-Sosioekonomi. 12 (2): 105-120.

Permadi, G. S. 2016. Analisis permintaan impor kedelai Indonesia. Eko-Regional: Jurnal Pembangunan Ekonomi Wilayah. 10 (1): 23 – 31.

Pratiwi, A. A., D. Hastuti dan Istanto. 2018. Analisis pemasaran keripik tempe di Desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Jurnal Mediagro. 14(1): 82 – 93.

Rahayu, D. A., T. D. Hapsari., dan J. Adam. 2017. Analisis kesediaan membayar (willingness to pay) beras cerdas di Kabupaten Jember. JSEP. 10(1): 17 - 30.

Rahmawati, D., Prasetyo, E., dan Setiadi, A. 2018. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Jeruk Pamelo (Citrus Grandis) di Kabupaten Pati. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. 2(3): 179-186.

Sitorus, S. A., H. Hasyim, dan M. Jufri. 2016. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran telur ayam ras (Studi Kasus: Pasar Petisah, Kecamatan Medan Petisah). Journal Agriculture and Agribusiness Socioeconomics. 4(10): 1-15.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R dan D. Alfabeta, Bandung.

Sukirno, S. 2011. Pengantar Teori Mikroekonomi Edisi Ketiga. Rajawali Press. Jakarta.

Yuniarsih, N., Setu, Y., Angelia, S., Manurung, S., Fono, M. O. S., dan Ardiana, I. D. 2020. Perumusan Strategi Pengembangan Usaha pada Kampung Tempe Tenggilis Kauman di Surabaya. Jurnal Pengabdian Masyarakat Manage. 1(2): 65 - 71.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/ma.v8i2.7376

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

Fakultas Pertanian Universitas Galuh

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-7602739

Email: mimbaragribisnis@gmail.com

 

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis diindeks oleh: