PENTINGNYA IMPLEMENTASI TOTAL QUALITY SERVICE DI SEBUAH BADAN LAYANAN UMUM DAERAH SEKTOR KESEHATAN

Irfan Nursetiawan

Sari


Di era globalisasi saat ini terdapat berbagai permasalahan di bidang kesehatan, yakni adanya kesenjangan di bidang pelayanan kesehatan. Maka diperlukan langkah nyata dalam menyelesaikan permasalahan tersebut. Total Quality Service sebagai komitmen yang tepat untuk mengoperasionalisasi konsep yang berfokus pada pelanggan, menetapkan standar kinerja jasa dan memelihara antusiasme pelanggan pada segala waktu dan pangsa pasar. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan. Dari hasil analisis penulis dapat dikemukakan bahwa  Implementasi Total Quality Service (TQS) sangat penting untuk dilaksanakan oleh Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sebagai instansi publik, karena dapat membantu dalam peningkatan pelayanan, kinerja pegawai dan kepuasan pelanggan. Kata Kunci: Total Qualiti Service, Badan Layanan Umum Daerah.

Teks Lengkap:

Download PDF (English)

Referensi


Abdullah. S. ( 2010). RSUD sebagai BLUD: Isu-isu Penting. (online). Tersedia: https:// syukriy.wordpress.com/2010/01/14/rsud-sebagai-blud-isu-isu penting/. [26 Januari 2018].

Garis, R. R. (2017). Analisis Implementasi 4 Program Prioritas Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Di Kabupaten Ciamis (Studi kasus pada lima desa di Kabupaten Ciamis). MODERAT (Modern dan Demokratis), 3(2), 108-130.

Garvera, R. R. (2017). Evaluasi Program Raskin Oleh Tim Koordinasi Raskin Kecamatan di Desa Buniseuri Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis. MODERAT (Modern dan Demokratis), 3(2), 79-98.

Moleong L.J .(2011). Metodologi Penelitian Kualitatif: Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Parasuraman, dkk. (1994). Delivering Quality Service: Balancing Customer Perception and Expectation. New York: The Free Press.

Partakusuma L.G. (2014). Evaluasi Tata Kelola Rumah Sakit Badan Layanan Umum pada 4 Rumah Sakit Vertikal Kelas A di Jawa dan Bali. Jurnal ARSI.

Primiani C.N. (2005). Total Quality Management dan Service Quality dalam Organisasi Pendidikan Tinggi. Cakrawala Pendidikan, 2(2), 177-196.

Purnama. N .(2002). Analisis Kendala-kendala Potensial Penerapan Total Quality Service pada Perguruan Tinggi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, 17 (2), 170-187.

Sari, P. (2017). Kelompok Usaha Bersama (Kube) dalam Rangka Pemberdayaan Masyarakat Prasejahtera. MODERAT (Modern dan Demokratis), 3(2), 99-107.

Sari V.P. (2010). Analisis Total Quality Service dengan Penerapan Quality Function Deployment (Studi pada PDAM Kota Surakarta). Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Stamatis, D. H. (1996). Total Quality Service: Principles Practices and Implementation. Florida: St- Lucie Press.

Sukanto. Dkk. (2002). Implementasi TQM (Total Quality Management) pada Organisasi Publik (Studi tentang SPMI (Sistem Penjaminan Mutu Internal) di Universitas Brawijaya Malang). Jurnal Administrasi Publik (JAP), 1(1), 180-187.

Undang-undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).

UNICEF.(2012). Ringkasan Kajian Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta: UNICEF Indonesia.

Waluyo. I. (2011). Badan Layanan Umum Sebuah Pola Baru dalam Pengelolaan Keuangan di Satuan Kerja Pemerintah. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, 9(2), 1-15.

Wibowo, Adik.(2014). Kesehatan Masyarakat di Indoensia: Konsep, aplikasi dan tantangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.




DOI: http://dx.doi.org/10.25147/moderat.v4i1.1089

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.