Analisis Finansial Usahatani Kopi Sertifikasi dan Non Sertifikasi di Kecamatan Air Naningan Kabupaten Tanggamus

M. Safrizal Anwar, Fembriarti Erry Prasmatiwi, Teguh Endaryanto

Abstract


The aim of this research is to analyze (1) the financial feasibility and (2) the sensitivity of coffee farming. The research was conducted in the villages of Karang Sari and Sidomulyo, Air Naningan Subdistrict, Tanggamus Regency, using a survey method. The respondents consisted of 41 certified farmers and 41 non-certified farmers. Data collection was carried out from May to June 2022. The analysis used includes financial metrics (NPV, Gross B/C, Net B/C, IRR, dan PP). Sensitivity analysis was conducted using various scenarios until one of the financial criteria was deemed unfeasible. The results of the study indicate that (1) both certified and non-certified coffee farming are feasible and profitable for development, and (2) sensitivity of certified farmers indicates a maximum limit of cost increase by 32.00 percent (monoculture coffee) and by 57.00 percent (polyculture coffee), as well as a decrease in coffee production by 25.00 percent (monoculture) and by 43.00 percent (polyculture). Meanwhile, non-certified have a maximum limit of cost increase by 4.00 percent (monoculture coffee) and by 24.00 percent (polyculture coffee), with a decrease in coffee production by 4.00 percent (monoculture) and by 23.00 percent (polyculture). When below these values, both certified and non-certified farmers are feasible and profitable for development.

Keywords


kopi, finansial, sertifikasi, non sertifikasi

References


BPS Tanggamus. (2020). Kabupaten Tanggamus Dalam Angka 2020. Kota Agung: Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanggamus.

BPTP Lampung. (2022, April 20). BPTP Lampung. Retrieved from Dampingi Tim ICARE Kementan, Kepala BPTP Lampung beserta Peneliti dan Penyuluh lakukan kunjungan lapang ke Kabupaten Tanggamus: https://lampung.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/ berita/info-aktual/dampingi-tim-icare-kementan-kepala-bptp-lampung-beserta-peneliti-dan-penyuluh-lakukan-kunjungan-lapang-ke-kabupaten-tanggamus

Butar, F. B., Prihandono, I., & Sayekti, C. (2022). Peningkatan Daya Saing Kopi Kare di Dusun Seweru dengan Ekolabel Swadeklarasi. Abdimas Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 26 (2), 182-190.

Dietz, T., Grabs, J., & Chong, A. E. (2019). Mainstreamed voluntary Sustainability Standards and Their Effectiveness: Evidence From The Honduran Coffee Sector. Regulation & Governance Vol 15 (2), 333-355.

Disbun Provinsi Lampung. (2021). Data Statistik Komodits Kopi 2020. Bandar Lampung: Dinas Perkebunan Provinsi Lampung.

Evizal, R., & Prasmatiwi, F. E. (2021). Review: Pilar dan Model Pertanaman Berkelanjutan Indonesia. Jurnal Galung Tropika, Vol. 10 (1).

Fajar, A., Fariyanti, A., & Priatna, W. B. (2023). Status Keberlanjutan Perkebunan Kopi Bersertifikasi C.A.F.E Practices. Jurnal Agribisnis Indonesia Vol 11 (1), 1-16.

Giatman, M. (2007). Ekonomi Teknik. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Herminingsih, H., Rokhani, Iswati, & Sudarko. (2023). Manfaat Ekonomi Sertifikasi Indikasi Geografis (IG) Terhadap Petani Kopi Rakyat: Studi Kasus di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Respati Vol 14 (1), 56-63.

Ibnu, M. (2019). Determinan Partisipasi Petani Kopi dalam Standar dan Sertifikasi Berkelanjutan Common Code for Coffee Community (4C). Jurnal Tanaman Industri dan Penyegar Vol. 6 (3), 135-144.

Juwita, T., Prasmatiwi, F. E., & Santoso, H. (2014). Manfaat Finansial Pembinaan dan Verifikasi Kopi dalam Upaya Peningkatan Mutu Kopi : Studi Kasus Program Verfikasi Binaan PT Nestle Indonesia di Kabupaten Tanggamus. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis Vol 2 (3), 276-284.

Karyani, T., Mahaputra, K. A., Djuwendah, E., & Kusno, K. (2020). Dampak Pola Tanam Kopi Terhadap Pendapatan Petani (Suatu Kasus di Desa Pulosari, Kecamatan Pangelangan, Bandarung). Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 6 (1), 101-112.

Khalifatullah, D., Deliana, Y., & Setiawan, I. (2022). Analisis Kelayakan Usaha Pada Usahatani Kopi Arabika di Kelompok Tani Hutan Giri Senang dan Kelompok Tani Sunda Buhun. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 8 (2), 725-741.

Kusmiati, A., & Wati, N. S. (2020). Kelayakan Finansial dan Sensitivitas Usahatani Kopi Robusta di Desa Kalibaru Manis Kecamatan Kalibaru Kabupaten Bayuwangi. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 6 (1), 460-473.

Marindra, G., Arifin, B., & Indriani, Y. (2018). Analisis Keberlanjutan Usahatani Kopi Sertifikasi Common Code For The Coffee Community (4C) di Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung. Jurnal Ilmu Ilmu Agribinis Vol 6 (4), 376-383.

Megayani, D. (2019). Studi Kelayakan Usahatani Kopi dan Karakteristik Rumah Tangga Usahatani Kopi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berawasan Agribisnis Vol 5 (1), 104-113.

Mustada, M., Zulkarnain, & Nugroho, A. (2022). Implementasi Fairtrade Minimum Price dan Fairtrade Premium Sertifikasi Kopi Fairtrade Terhadap Kesejahteraan Petani Kopi Gayo. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Vol 7 (4), 529-597.

Nurlita, S., Asmarantaka, R. W., & Jahroh, S. (2014). Analisis Daya Saing dan Strategi Pengembangan Agribisnis Kopi di Indonesia. Jurnal Agribisnis Indonesia Vol 2 (1), 63-74.

Peixoto, J. B., Silva, J. F., Oliveira, M. P., & Alves, R. C. (2023). Sustainability Issues Along The Coffee Chain: From The Field. Compr Rev Food Sci Food Saf Vol 22 (1), 287-332.

Piao, R. S., Fonseca, L., Januario, E. C., Saes, M. M., & Almeida, L. F. (2019). The Adoption of Voluntary Sustainability Standards (VSS) and Value Chain Upgrading in The Brazilian Coffee Production Contex. Journal of Rural Studies Vol 71, 13-22.

Puspita, P. F., Fitri, A., Sutarni, & Saty, F. M. (2024). Kelayakan Finansial Usahatani Pepaya California di Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10 (1), 759-767.

Putri, R. A., & Ernah. (2023). Studi Kelayakan Finansial Bisnis Edible Flowers PT Ijo Kreasi Indonesia Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pemikirian Masyarakat ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 9 (1), 663-678.

Sarjono, W. M., & Sumantri. (2018). Identifikasi Kebutuhan Petani dalam Rangka Pengembangan dan Pelestarian Kopi Robusta di Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung Melalui Pelibatan Pihak Ketiga. Jendela Inovasi Daerah Vol 1 (1), 35-53.

Septiani, B. A., & Kawuryan, I. S. (2021). Analisis Penyebab Turunnya Produksi Kopi Robusta Kabupaten Temanggung. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Vol 5 (3), 365-388.

Sinaga, S. V., Harianto, & Suharno. (2019). Analisis Propensity Score Matching Dampang Ekonomi Sertifikasi C.A.F.E Practices Pada Usahatani Kopi Lintong Sumatera Utara. Jurnal Agrisep: Kajian Masalah Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 18 (1), 139-152.

Vandi, R. R. (2024). Analisis Kelayakan dan Strategi Pengembangan Usaha Susu Kambing Pasteurisasi Pada Harjo Lestari Integrated Farm Pasca Pandemi Covid-19 di Kabupaten Jember. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis Vol 10 (1), 96-105.

Wulandari, R. E., Arifin, B., & Abidin, Z. (2019). Analisis Prilaku Petani Kopi Sertifikasi dalam Mengelola Risiko Lingkungan di Kabupaten Tanggamus. Jurnal Ilmu Ilmu Agribisnis Vol 7 (3), 368-376.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/ma.v10i2.14244

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 M. Safrizal Anwar, Fembriarti Erry Prasmatiwi, Teguh Endaryanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

___________________________________________________________________________________

Diterbitkan Oleh :

Fakultas Pertanian Universitas Galuh

Jl. RE Martadinata No. 150 Ciamis 46274

Telepon: 0265-7602739

Email: mimbaragribisnis@gmail.com

 

Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 __________________________________________________________________________________

Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis diindeks oleh: