MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MERANCANG DAN MELAKSANAKAN KEGIATAN BELAJAR-MENGAJAR MELALUI PELAKSANAAN SUPERVISI KLINIS DI SD NEGERI 1 URUG

Wawan Hermawan

Sari


Pendidikan dasar adalah pendidikan yang memberikan pengetahuan dan keterampilan, menumbuhkan sikap dasar yang diperlukan dalam masyarakat, serta mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan menengah. Pendidikan dasar diselenggarakan untuk memberikan bekal dasar yang diperlukan untuk hidup dalam masyarakat berupa pengembangan sikap, pengetahuan dan keterampilan dasar. Pendidikan dasar yaitu lembaga pendidikan yang menyelenggarakan program pendidikan sebagai dasar untuk mempersiapkan siswanya yang dapat ataupun tidak dapat melanjutkan pelajarannya ke lembaga pendidikan yang lebih tinggi, untuk menjadi warga negara yang baik. Rumusan masalah dalam penelitian tindakan ini adalah: Bagaimanakah upaya meningkatkan kemampuan guru dalam merancang dan melaksanakan kegiatan belajar-mengajar melalui pelaksanaan supervisi di SD Negeri 1 urug Kota Tasikmalaya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui apakah pelaksanaan supervisi klinis berjalan sesuai dengan yang direncanakan dan pembelajaran berjalan dengan sebaik-baiknya. 2) Untuk mengetahui apakah supervisi klinis yang dilakukan supervisor dapat membantu/ meningkatkan guru mengatasi kesulitan dalam menyusun RPP dan pelaksanaannya di kelas. Dan 3) untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun RPP dan pelaksanaannya di kelas melalui supervisi klinis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan (action research). Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 1 urug Kota Tasikmalaya dengan objek penelitian yaitu guru yang berjumlah 9 orang yang dilakukan pada bulan september 2017. Berdasarkan hasil analisis tentang kemampuan guru dalam menyusun RPP dan pelaksanaannya di SD Negeri 1 urug  Kota Tasikmalaya maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Kemampuan guru dalam menyusun RPP masih belum optimal hal ini dibuktikan pada siklus I masih ditemukan kesulitan yang dihadapi guru, baik dalam penyusunan RPP maupun pelaksanaamn proses belajar mengajar di kelas, dan temuan- temuan tersebut disampaikan dan dijelaskan supervisor pada saat pertemuan penyusunan perencanaan untuk siklus II agar pada siklus II kesulitan dan temuan tersebut tidak terjadi lagi. 2) Hasil pengamatan pada siklus II menunjukkan adanya peningkatan/ perbaikan kemampuan guru baik dalam menyusun RPP maupun dalam pelaksanaannya di kelas. Kesulitan- kesulitan yang dijumpai pada siklus I sudah dapat diatasi dan 3) Pelaksanaan supervisi klinis yang dilakukan oleh guru dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun dan merencanakan pembelajaran hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan kemampuan guru pada siklus 2 jika dibandingkan dengan siklus 1.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ametembun, N. A (1994). Kepengawasan dalam Penyelenggaraan Pendidikan. Bandung : Suri.

...(1994). Supervisi Pendidikan : Penuntun Bagi Para Penilik. Pengawas, Kepala Sekolah dan Guru – guru. Bandung : Dipenogoro.

Mon. Uzer usman. (1989). Proses Belejar Mengajar, Bandung : CV Mirama.

Nasution, S (1988). Metode penelitian. Jakarta :Ghalia Indonesia

Piet A. Sahertian dan Frans M. (1992). Prinsip dan Teknik Supervisi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rahmawati, Tati (2000). Peranan Pengawas antara Budaya Organisasi Dngen Kualitas Kinerja Dosen. Tesis PPS IKIP Bandung : tidak diterbitkan.

Rifai, M (1982). Administrasi dan Supervisi Pendidikan, jilid I. Bandung : Jemmars.

………. (1987). Administrasi dan supuervisi pendidikan 2 : Bagian Supervisi pendidikan. Bandung : Jemmars.

Rusyan, T & Hamijaya Es. (1990), Profesionalisme di Era Globalisasi,Bandung : Angkasa.

TIMSS (IEA) dalam Pusbangsisjian (1999). Pengelolaan Sarana Prasarana, Jakarta : Depdiknas.

Undang – undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

World Bank. 1998. Education in Indonesia: From Crisis to Recovery, Report No. 16369.

Wardani,I.G.A.K,dkk. 2000 Penelitian Tindakan Kelas. Universitas Terbuka Bekerjasama dengan Dirktorat Jenderal Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/j-kip.v4i2.10741

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.