HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU TENTANG EFEK SAMPING DENGAN MOTIVASI PENGGUNAAN IUD PADA PUS (PASANGAN USIA SUBUR) DI DESA BENDASARI KECAMATAN SADANANYA TAHUN 2017

Nova Winda Setiati

Abstract

Indonesia merupakan negara berkembang dengan jumlah penduduk sebanyak 252.124.458 jiwa dengan luas wilayah 1.913.378,68 km2 dan  kepadatan  penduduk  sebesar  131,76  jiwa/km2   (Depkes  RI,  2014).Provinsi Jawa Barat masih menjadi salah satu provinsi teratas sebagai penyumbang angka kematian ibu dan bayi di Indonesia. Menurut laporan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat di tahun 2015 jumlah kasus kematian ibu melahirkan karena hamil, persalinan, dan nifas meningkat cukup tajam dari 748 kasus di tahun 2014 menjadi 823 kasus di 2015. Kondisi serupa juga terjadi pada bayi baru lahir, yakni meningkat dari 3098 kasus di tahun 2014 menjadi 3369 kasus di tahun  2015. Rata-rata setiap hari provinsi Jawa Barat pada tahun 2015 kehilangan 2 ibu dan 9 bayi akibat kematian tersebut. (KemenKes Jabar , 2016) Kontrasepsi IUD merupakan salah satu jenis kontrasepsi efektif, yaitu pemakaian IUD dengan satu kali penggunaan untuk jangka yang lama. Perkembangan bentuk IUD serta kesadaran yang meningkat akan perlunya pengendalian kesuburan dengan teknik penggunaan yang benar, maka kini IUD telah dapat di terima secara luas di kalangan masyarakat (wiknjosastro. 2007). Untuk mengetahui tentang hubungan pengetahuan ibu tentang efeksamping dengan motivasi penggunaan IUD pada PUS (Pasangan Usia Subur) di Desa Bendasari Kecamatan Sadananya Tahun 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah PUS (Pasangan Usia Subur) yang ada di Desa Bendasari Kecamatan Sadananya sebanyak 787 orang. dan kemudian ditarik sampel menggunakan simple random sampling menjadi 98 orang. Hasil penelitian didapatkan hasil bahwa terdapat hubungan pengetahuan Ibu tentang efek samping penggunaan IUD dengan Motivasi Ibu terhadap penggunaan alat kontrasepsi IUD dengan nilai  value 0.00. Disarankan bagi responden yang masih memiliki tingkat pengetahuan yang kurang supaya menambah pengetahuanya dengan cara lebih banyak membaca ataupun mencari tahu lewat media informasi yang ada

Full Text:

PDF

References

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Bandung: Rineka Cipta.

Azwar, Saifudin, 2013. Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Liberty.

Depkes, 2011. Data Penduduk Sasaran Program Pembangunan Kesehatan Tahun 2007-2011. Jakarta: Depkes RI.

Digital, 2016. Penilaian pengetahuan. Tersedia dalam

http://www.kampus-digital.com. Diakses pada tanggal 22 Februari 2017

Ely R,2013. Perbedaan Pengetahuan Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan Tentang Kontrasepsi Implan (Studi Pada Wus Di Rw Iv Desa Wonolopo Kecamatan Mijen Kota Semarang). 2013 [Diakses tanggal 20 Juni 2017]. Didapat dari: http://www.jurnal.unimus.ac.id

Fathiyani 2013 Hubungan Pengetahuan Dengan Motivasi Ibu Nifas Dalam Menggunakan Kb IUD Di Wilayah Kerja Puskesmas Kayen Kabupaten Pati. Ungaran: Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo

Hanafiah. 2005. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)/IUD. Jurnal

Handayani. 2012. Asuhan Keluarga Berencana. Jakarta: Rineka Cipta.

Keperawatan Sumatera Utara.

Imbarwati. 2010. Gambaran persepsi ibu tentang rasa aman terhadap pemakaian IUD di Desa Tegalrejo Kecamatan Purwerejo [Tesis]. Semarang : UNDIP.

Kusumaningrum, R. 2009. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Jenis Kontrasepsi yang Digunakan Pasangan Usia Subur [Skripsi]. Semarang: UNDIP.

Notoatmodjo,S. 2012. Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoadmojo, S. (2011). Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurwahyuningsih 2011 Hubungan Tingkat Pengetahuan Pasangan Usia Subur Tentang Alat Kontrasepsi IUD dengan Pemilihan Kontrasepsi IUD di Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang [KTI]. Ungaran: Akademi Kebidanan Ngudi Waluyo;

Prawirohardjo. (2011). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Salemba Mardika

Purwanto, 2013. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Saifudin. (2011). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo;

Sunoto. (2005). Di Balik Kontrovensi ASI- Susu Formula. Jakarta: Yayasan Obor.

Sugiyono, 2010.Statistik Untuk Penelitian, Alfabeta, Bandung.

Suparyanto, 2014. Pengertian Pengetahuan. Tersedia dalam

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id. Diakses pada tanggal 14 februari 2017

Suparyanto, 2012. Pengertian Motivasi. Tersedia dalam

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id. Diakses pada tanggal 23 februari 2017

Suparyanto, 2012. Pengukuran Motivasi. Tersedia dalam

http://dr-suparyanto.blogspot.co.id. Diakses pada tanggal 17 februari 2017

Trandil, 2015. Pengertian dan tingkat pengetahuan. Tersedia dalam

http://www.trendilmu.com. Diakses pada tanggal 18 februari 2017

Refbacks

  • There are currently no refbacks.