UPAYA PEMENUHAN PENDIDIKAN MENENGAH UNIVERSAL OLEH ORANG TUA TUNGGAL PESERTA DIDIK SMA NEGERI 1 ROTE BARAT LAUT

Victorio Reinaldy Nalle

Abstract


Efforts to fulfil universal secondary eduation by single parents of students of SMA Negeri 1 Rote Barat Laut. Single parents play role out position of father and mother to provide the 12-year compulsory education. Not all students at SMA Negeri 1 Rote Barat Laut who need help felt the implementation of the Smart Indonesia Program (Program Indonesia Pintar) and the exemption of committee fee payments. The problem in this study is the role of single parents of students who are studying at SMA Negeri 1 Rote Barat Laut. This research is a qualitative, phenomenological study that focuses on subjective experiences and interpretations of respondents. From this research, it can be known that single parents play a dual role as father or mother to replace someone who does not exist because of death, divorce, or one person leaving his responsibility as a parent. However, with economic and health limitations, single parents are still committed to sending their children to the high school level. With little control over the child, because children raised by single parents tend to be independent who can control themselves and can help single parents earn a living.Upaya pemenuhan pendidikan menengah universal oleh orang tua tunggal peserta didik SMA Negeri 1 Rote Barat Laut. Orang tua tunggal memerankan posisi sebagai ayah dan ibu untuk memberikan pendidikan wajib 12 tahun. Tidak semua perserta didik di SMA Negeri 1 Rote Barat Laut yang membutuhkan bantuan merasakan implementasi dari Program Indonesia Pintar dan pembebasan pembayaran iuran komite. Yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah peranan orang tua tunggal dari peserta didik yang menempuh pendidikan di SMA Negeri 1. Rote Barat Laut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, fenomenologis yang berfokus pada pengalaman subjektif dan intepretasi dari responden. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa orang tua tunggal menjalankan peran ganda sebagai ayah atau ibu menggantikan sosok yang tidak ada karena kematian, perceraian, atau salah seorang meninggalkan tanggung jawabnya sebagai orang tua. Akan tetapi dengan keterbatasan ekonomi dan kesehatan orang tua tunggal tetap berkomitmen menyekolahkan anak ke jenjang Sekolah Menengah Atas. Dengan sedikit pengontrolan kepada anak, karena anak yang dibesarkan oleh orang tua tunggal cenderung mandiri yang dapat mengontrol diri sendiri dan dapat membantu orang tua tunggal mencari nafkah.

Keywords


Peran Ganda; Orang Tua Tunggal; SMA Negeri 1 Rote Barat Laut

References


Ahmadi, Abu. 2009. Psikologi Sosial. PT. Rineka Cipta : Jakarta

Ahmat Malica, Maruti Dina, dkk. 2018. The power of single mom. Bitread Publishing.

Gunarsa, Singgih D. 2004. Psikologi Praktis : Anak, Remaja dan Keluarga. Gunung Mulia : Jakarta.

Idris, N. A. (2012). Program Pembasmian Kemiskinan Dalam Kalangan Ibu Tunggal : Analisis Penyertaan Dan Keberkesanan. Prosiding Perkem VII Jilid 1

Moleong, Lexy J. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya Mustakim.

Mustakim, Muh. Nur. 2005. Peranan Cerita Dalam Pembentukan Perkembangan Anak TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Tulle, Kiki E. D. 2016. Studi Tentang Partisipasi Perempuan Dalam Pengambilan Keputusan Musyawarah Leo di Kabupaten Rote Ndao. Paradigma Kajian Budaya. Depok.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. 2016.Peraturan Meteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 19 Tahun 2016 Tentang Program Indonesia Pintar. Jakarta.Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menenga

Menteri pendidikan dan kebudayaan. 2013. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 80 Tahun 2013 tentang Pendidikan Menengah Universal. Jakarta. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.2020. Sekretariat Jenderal MPR RI. Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/wa.v8i2.5703

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Wahana Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

 

Indexing: