Pemanfaatan Museum Patiayam Sebagai Wisata Edukasi Di Kudus

Laila Gusnatul Istiqomah, Atiqa Sabardila

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemanfaatan Museum Patiayam di Kudus untuk pembelajaran sejarah Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan direktur museum dan pengunjung. Pengumpulan data selanjutnya berupa dokumentasi fosil museum. Penelitian ini dilakukan di Museum Patiayam, Desa Terban, Kec. Jekulo, Kab.Kudus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Museum Patiyam di Kudus memberikan informasi tentang sejarah kehidupan dan kita dapat melihat langsung fosil dan artefak sejarah. Siswa SD, SMP, SMA, dan mahasiswa sangat membutuhkan materi ini. Kunjungan siswa ke Museum Patiyam adalah versi penguasaan keanggunan luar. Pembelajaran di luar ruang belajar dapat membuat sistem pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan meningkatkan kreativitas siswa.

Keywords


Museum, Sejarah, Pembelajaran

References


Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2015). Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2015. Jakarta: Kemendikbud RI. Dipetik 2023, dari https://inspirasidikti.kemdikbud.go.id/peraturan/3-yuvh6-peraturan-menteri-pendidikan-dan-kebudayaan-nomor-66-tahun-2015

7 Tempat Wisata Edukasi di Yogya Menarik saat Liburan Sekolah. kompas.com.

https://edukasi.kompas.com/read/2019/12/22/11193341/7-tempatwisata-edukasi-di-yogya-menariksaat-liburan-sekolah?page=all

Apriyanthy, E. C. (2019). “Pemanfaatan Museum Kapuas Raya sebagai Media dan Sumber Pembelajaran Sejarah di SMA Negeri 01 Sintang”. Yogyakarta: Thesis Universitas NegeriYogyakarta.

Birsyada, M. I., Gularso, D., & Fairuzabadi, M. 2022. “Strategi Pengembangan Pembelajaran Sejarah Masa Pendudukan Jepang di Indonesia Berbasis Diorama Museum di Sekolah”. Diakronika, 22(1): 76-95.

http://diakronika.ppj.unp.ac.id/index.php/diakronika/article/view/272

Evitasari, Okta; Lelly Qodariah; & Rudy Gunawan. 2020. “Pemanfaatan Fungsi Museum sebagai Sumber Belajar Sejarah dalam Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis”. Estoria: Journal of Social Science and Humanities,1(1): 43-56.

https://journal.unindra.ac.id/index.php/estoria/article/view/462/412

Febrianti, Aurora Nandia; & Wawat Suryati. 2021. “Pemanfaatan Museum Lampung sebagai Sumber Belajar dan Tempat Destinasi Wisata di Lampung”. Jurnal Istoria, 5(2): 107-115.

http://istoria.unbari.ac.id/index.php/OJSISTORIA/article/view/132

Hasan, S. H. 2019. “Pendidikan Sejarah untuk Kehidupan Abad ke 21”. HISTORIA: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, II (2): 61–72.

ISK News. 2019. “Saatnya Situs Patiayam Naik Kelas Jadi Cagar Budaya Nasional”.

https://isknews.com/saatnya-situs-patiayam-naik-kelas-jadi-cagar-budaya-nasional/

Junaid, I. 2017. Pengembangan museum dalam perspektif pariwisata (Issue November).

Nuryanti at.al. 2018. “Museum sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah: Studi Situs Pada Museum Jawa Tengah Ranggawarsito Semarang”. Pawiyatan, XXI(2): 91–99.

http://ejournal.ivet.ac.id/index.php/pawiyatan/article/view/737/664.

Prasetyo, D.; Toba Sastrawan Manik; & Dwi Riyanti. 2021. “Pemanfaatan Museum sebagai Objek Wisata Edukasi”. Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah, 15(1): 1-11.

http://ejournal.stipram.ac.id/index.php/kepariwisataan/article/view/20

Sardiman, A. 2017. Reformulasi Pembelajaran Sejarah: Sebuah Tantangan. Istoria: Jurnal Pendidikan Dan Sejarah, 12 (2): 12–20.

https://journal.uny.ac.id/index.php/istoria/article/view/17610

Supriatna, N. 2019. “Pengembangan Kreativitas Imajinatif Abad Ke-21 dalam Pembelajaran Sejarah”. Historia:Jurnal Pendidik dan Peneliti Sejarah, II(2): 73–82.

https://ejournal.upi.edu/index.php/historia/article/view/16629

Sustianingsih, Ira Miryani. 2020. “Pemanfaatan Museum SUBKOSS sebagai Sumber Belajar Sejarah di Lubuklinggau”. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah , 9(1): 1-14.

https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/criksetra/article/view/10260

Syaharuddin, Arbaniah, & Mutiani. 2020. “Utilization of Wasaka

Museum as a Learning Resource on Social Studies”. The Kalimantan

Social Studies Journal, 1(2): 121.

https://doi.org/10.20527/kss.v1i2.2027

Wijayanti, A., Damanik, J., Fandeli, C., & Sudarmadji. 2017. “Upaya Mewujudkan Peran Edukasi melalui Budaya Berfikir di Museum Biologi Yogyakarta”. Jurnal Khasanah Ilmu, 8(2): 81–89

http://ejournal.unisba.ac.id/index.php/mimbar/article/view/2823

Yusuf, Maulana; Nurzengky Ibrahim; & Kurniawati. 2018. “Pemanfaatan Museum sebagai Sumber Belajar dalam Pembelajaran Sejarah”. Visipena, 9(2): 215-235.

https://ejournal.bbg.ac.id/visipena/article/view/455




DOI: http://dx.doi.org/10.25157/jwp.v10i2.9649

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Wahana Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

 

Indexing: