STRATEGI PEMASARAN DALAM RANGKA MENINGKATKAN KREDIT RITEL (Studi kasus pada BNI Cabang Tasikmalaya)
Asep Purkon, Enas Enas, Ferey Herman
Abstract
Situasi dan kondisi perekonomian menuntut adanya berbagai strategi yang harus dilakukan perusahaan seperti halnya bank BNI Cabang Tasikmalaya. Salah satu produk yang mengalami fluktuasi adalah kredit ritel. Adanya regulasi dan status perekonomian saat ini mendesak perusahaan untuk mengeluarkan strategi pemasaran yang tepat. Dengan demikian maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan strategi yang digunakan untuk meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya, untuk mengetahui dan mendeskripsikan hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan strategi pemasaran untuk meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya. Metode penelitian adalah penelitian kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa strategi yang digunakan untuk meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya terdiri dari tujuh langkah yaitu melakukan riset pemasaran, menetapkan tujuan pemasaran, mengembangkan strategi pemasaran, penyusunan rencana pemasaran, melaksanakan kegiatan pemasaran, melaksanakan pengawasan kegiatan pemasaran, dan melakukan evaluasi kegiatan pemasaran. Hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan strategi pemasaran untuk meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya adalah kendala persaingan. Dari hasil observasi di ketahui bahwa sejauh ini persaingan antar bank sangat ketat mengingat masing masing bank melakukan inovasi terhadap strategi pemasarannya masing-masing, dan SDM menjadi hambatan untuk pelaksanaan strategi pemasaran dalam rangka meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya. Upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan strategi pemasaran untuk meningkatkan kredit ritel pada BNI Cabang Tasikmalaya adalah dengan melakukan inovasi produk dan memberikan pelayanan jemput bola dengan mendatangi calon nasabah dan UMKM secara langsung. Sementara itu hasil observasi di ketahui bahwa sejauh ini pegawai bank BNI tidak hanya memberikan pelayanan di dalam kantor, tetapi juga memberikan pelayanan di luar kantor dan dilakukan pendidikan dan pelatihan in the job training atau of the job training, serta pembinaan langsung agar mengetahui tugas pokok dan fungsinya sebagai pelaksana dalam meningkatkan kredt ritel
Keywords
Strategi Pemasaran, Pemasaran Kredit, Kredit Ritel
Creswell, J. W.2015. Research design. Pendekatan kualitatif, kuantitatif dan mized. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Farida, N. 2014. Metode Penelitian Kualitatif. Solo: Cakra book .
Malhotra, Naresh K. 2015 Essentials of Marketing Research. Harlow: Pearson Education Limited.
Manap. 2016. “The Effect of Country of Origin on Purchase Intention: A Case Study on Bahir Dar University Instructors”. J Account Mark, Vol.3(1), 2168-9601.
Jennifer Adji, dan Hatane Samuel. 2014.. “Pengaruh Satisfaction dan Trust Terhadap Minat Beli Konsumen(Purchase Intention) di Starbucks The Square Surabaya”. Jurnal Manajemen Pemasaran Petra, Vol. 2, 1-10.
Sugiyono. 2017. Metode penelitian kualitatif dan kuantitatif RD. Jakarta: Pustaka Media.
Suliyanto. 2018. Ekonomika terapan. Teori dan Aplikasi. Jakarta: Prenada .
Li Dongjin, Ahn Jong-Seok, dan Zhou Ronghai, Wu Bo. 2009. “A Study on the influence of country image on purchase intention of Chinese consumer based on Fishbein’s model of reasoned action: Focused on USA, Germany, Japan and South Korea”. Front Bussines Research China, Vol. 3(4), 621-646..
Tjiptono. 2017. manajemen Pemasaran jasa. Jakarta: Raja Grafindo