Gambaran Diri Dengan Kualitas Hidup Penderita Thalassemia Di Ruang Anak Blud RSU Kota Banjar

Reni Hertini, Elin Kurniati, Suriany Suriany

Abstract

Penyakit thalassemia selain berdampak pada kondisi fisik juga berdampak terhadap kondisi psikososial, dimana anak dengan kondisi penyakit kronik mudah mengalami emosi dan masalah perilaku. Anak penderita thalassemia mengalami perasaan berbeda dengan orang lain dan mengalami gambaran diri yang berbeda dengan anak lain dalam kondisi normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gambaran diri dengan kualitas hidup penderita thalassemia di Ruang Anak BLUD RSU Kota Banjar.  Desain penelitian adalah penelitian korelasional dengan rancangan penelitian cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah semua pasien thalassemia usia 11 – 17 tahun sebanyak 51 pasien, sedangkan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan teknik total sampling. Dari hasil analisa diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gambaran diri dengan kualitas hidup penderita thalassemia di Ruang Anak BLUD RSU Kota Banjar, dengan nilai Sig.2 Tilled sebesar 0.000 lebih kecil dari alfa 0.05. Saran bagi praktisi keperawatan diharapkan perawat mampu memberikan konseling terkait kualitas hidup penderita thalassemia yang melakukan pengobatan di BLUD RSU Kota Banjar, selain itu diharapkan memberikan intervensi dan solusi bagi penderita thalassemia yang mengalami kualitas hidup buruk dan gambaran diri rendah.

Keywords

Gambaran Diri; Kualitas Hidup Pasien Thalassemia

References

Adnan, M., Mulyati, T., & Isworo, J. T. (2021). Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) Dengan Kadar Kadar HB Penderita Pasien Thalassemia Rawat Jalan Di RS Tugurejo Semarang. Jurnal Gizi Universitas Muhammadiyah Semarang, 23.

Arikunto, S. (2017). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Bulan, Sandra. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Hidup Anak Thalassemia Beta Mayor. Tesis. Universitas Diponogoro. Semarang.

Keliat. (2009). Model praktik Keperawatan Profesional jiwa. Jakarta : EGC.

Kemenkes RI. (2022). Thalassemia Bukan Penyakit Menular. https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20120602/496533/thalassemia-bukan-penyakit-menular/

Khurana, A., Katyal, A., & Marwaha, R. K. (2017). Psychosocial burden in thalassemia. Indian Journal of Pediatrics, 73(10): 877-880

Notoatmodjo S. (2018). Metode Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Rujito L. (2019). Buku Referensi Thalassemia : Genetik Dasar dan Pengelolaan Terkini. Yogyakarta: niversitas Jenderal Soedirman Press.

Sandra, dkk. (2019). Hubungan dukungan social dan resiliensi dengan kualitas hidup Pasien Kanker di rumah sakit Dr. Soebandi. Diperoleh 18 Februari 2023. https://respqq ository.unej.ac.id

Safitri, R., Ernawaty, J., Karim, D. 2015. Hubungan Kepatuhan Transfusi dan Konsumsi Kelasi Besi Terhadap Pertumbuhan Anak dengan Thalassemia. JOM 2(2): 1474-1483.

WHO. 2020. The global burden of diseaseup date. Diperoleh tanggal 22 Februari 2023 Dari www.who.int/healthinfo/global_burden _disease/GBD_report_2020 update full.pdf.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.