PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG COVID-19 KEPADA KEPALA KELUARGA TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANJAR I
Agisti Raudlatul Fitri, Aneng Yuningsih, Fenty Rosmala
Abstract
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa Covid-19 telah menjadi penyakit pandemi di seluruh dunia. Indeks Pembangunan Manusia yang dikembangkan oleh United Nations Development (UNDP) mencakup tiga indikator utama, yakni : pendidikan (education), kesehatan (health), dan ekonomi (economy). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang Covid-19 kepada kepala keluarga terhadap perilaku pencegahan Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Banjar I. Rancangan penelitian yang dilaksanakan oleh penulis yaitu menggunakan pre-experimental design dengan jenis one-group pretest posttest design. Populasi yang digunakan adalah seluruh kepala keluarga yang ada di Desa Balokang dengan jumlah 3.764 KK. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan nilai rata-rata perilaku kepala keluarga tentang pencegahan Covid-19 adalah 8,37 setelah diberikan pendidikan kesehatan. Nilai Pvalue yang diperoleh dari hasil uji statistik adalah 0,000 < 0,05 yang artinya ada pengaruh pendidikan kesehatan tentang Covid-19 kepada kepala keluarga terhadap perilaku pencegahan Covid-19 di Wilayah Kerja Puskesmas Banjar I. Penelitian selanjutnya diharapkan untuk melakukan penelitian lanjutan terhadap indikator menjaga jarak dan mengurangi mobilitas yang memiliki nilai rata-rata yang menurun untuk diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi indikator tersebut.The World Health Organization (WHO) has declared that Covid-19 has become a worldwide pandemic disease. Human Development Index developed by United Nations Development includes three main indicators, that is : Education, Health, and Economy. This study is aimed at learning about Covid-19’s effect on the family head’s Covid-19 preventive behavior in the workplace of The Banjar I health center. The design of this study was carried out by the author using a pre-experimental design of one group pretest posttest design. The population used was the entire family’s head in Balokang village with 3.764 family’s head. Sampling retrieval on this study uses an adhesive purposive random sampling. Studies have showm that an increase in the average family’s head behavior on Covid-19 prevention was 8,37 after being given a health education. The Pvalue that comes from a statistical test is 0,000 < 0,05 which suggest that there were Covid-19 health education on the family head as to Covid-19 preventive behavior in the region of The Banjar I health center. Further study is expected to do further study of the indicators of distance keeping and reducing average rates of mobility to see the factors affecting the indicators.
Keywords
Pendidikan Kesehatan; Perilaku Kesehatan; Pencegahan Covid-19
References
Notoatmodjo Soekidjo. 2016. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Konsep Perilaku dan Perilaku Kesehatan. Cetakan Kedua. Rineka Cipta. Jakarta. 2021
Notoatmodjo Soekidjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Etika Penelitian. Cetakan Ketiga. Rineka Cipta. Jakarta. 2021
World Health Organization. 2021. COVID-19 : Occupational health dan safety for health workers. From https://www.who.int/publications-detail-redirect/WHO-2019-nCoV-HCW-advice-2021.1. USA. 2021
World Health Organization. 2021. Weekly Epidemiology Update. From https://www.who.int/publications/m/item/weekly-epidemiological-update-on-covid-19--31-march-2021. USA. 2021
Induniasih dan Ratna Wahyu. 2017. Promosi Kesehatan: Pendidikan Kesehatan dalam Keperawatan. Pustaka Baru Press. Cetakan Pertama. Yogyakarta. 2021
Handayani dkk, 2020. Penyakit Virus Corona. Diambil dari https://jurnalrespirologi.org>...PDFPenyakitVirusCorona2019-JurnalRespirologiIndonesia. Vol 40. Jakarta Timur. 15 Juni 2021.